Semester Pertama 2022: Setiap Harinya 70 Warga Afsel Tewas Dibunuh

Motif pembunuhan beragam, ada hasutan dan main hakim sendiri

Jakarta, IDN Times - Tingkat pembunuhan di Afrika Selatan mengalami peningkatan. Kepolisian Afrika Selatan pada Jumat (19/8/2022) melaporkan, terdapat hampir 70 pembunuhan per hari pada paruh pertama 2022. 

Jumlah ini naik 16 persen dari tahun lalu dan dianggap sebagai hal yang sangat mengerikan. Situasi ini membuat kepolisian setempat akan memperketat pengamanan di berbagai wilayah. 

1. Ada 6.424 warga Afrika Selatan yang dibunuh pada awal 2022

Semester Pertama 2022: Setiap Harinya 70 Warga Afsel Tewas DibunuhIlustrasi Garis Polisi (IDN Times/Mardya Shakti)

Kepala Kepolisian Afrika Selatan, Bheki Cele, mengumumkan bahwa jumlah pembunuhan di negara itu masih tinggi dan mengkhawatirkan. Dia mengatakan bahwa 6.424 orang dibunuh oleh orang lain di Afrika Selatan pada kuartal pertama 2022.

Jumlah ini mengalami peningkatan sebesar 16,5 persen jika dibandingkan pada 2021. Ada rata-rata 65 pembunuhan sehari sepanjang tahun lalu.

"Jumlah pembunuhan di negara ini tetap tinggi dan mengkhawatirkan," katanya dilansir Al Arabiya News.

Baca Juga: Kronologi Penembakan Brutal di Afrika Selatan yang Tewaskan 19 Orang

2. Berbagai motif kasus pembunuhan di Afrika Selatan pada 2022

Semester Pertama 2022: Setiap Harinya 70 Warga Afsel Tewas DibunuhIlustrasi Pistol (IDN Times/Mardya Shakti)

Terdapat berbagai motif pembunuhan yang terjadi di Afrika Selatan selama 2022. Adu argumen, kesalahpahaman, hasutan, dan balas dendam adalah motif utama pembunuhan di negara tersebut. Ada juga alasan main hakim sendiri, kata Cele.

Provinsi KwaZulu-Natal mencatat jumlah pembunuhan ganda tertinggi, diikuti oleh Gauteng dan Eastern Cape, dilansir The Citizen Afrika Selatan.

Pembunuhan ganda adalah istilah khusus untuk menyebut kejahatan yang korbannya lebih dari dua orang. 

Mayoritas pembunuhan yang terjadi di Afrika Selatan dilakukan dengan senjata api. Kantor kepolisian Umlazi, Plessislaer di KwaZulu-Natal, dan kantor Mthatha di Eastern Cape mencatat kasus pembunuhan tertinggi selama periode 2022 ini. Data menunjukkan bahwa ada 221 kasus pembunuhan di tiga wilayah tersebut. 

3. Kepolisian Afrika Selatan dianggap lamban dalam menanggapi isu

Semester Pertama 2022: Setiap Harinya 70 Warga Afsel Tewas DibunuhIlustrasi Garis Polisi (IDN Times/Arief Rahmat)

Kasus main hakim sendiri telah menyebar luas di Afrika Selatan, yang sebagian besar tidak mampu membayar perusahaan keamanan swasta untuk melindungi rumah berpenghasilan tinggi dan menengah.

Pemakaian jasa keamanan swasta bukan hal yang asing lagi di Afrika Selatan, demi menghindari bentrokan yang mengancam. 

Di sisi lain, kepolisian Afrika Selatan kerap mendapatkan kritik lantaran banyak warga  sering mengeluh. Polisi dianggap mereka lamban menanggapi atau mengekang kejahatan. Hal ini lah yang pada akhirnya mendorong tindakan main hakim sendiri.

Pada  Rabu (17/08/2022), dua terduga pelaku perampokan dilempari batu sampai mati dan tubuh mereka dibakar oleh massa di provinsi Limpopo, setelah mereka mencoba menculik seorang wanita, kata polisi.

Kerumunan yang marah juga memakan korban penambang dan pekerja migran ilegal dalam beberapa pekan terakhir, setelah pemerkosaan massal terhadap delapan wanita terjadi di barat Johannesburg pada Juli 2022. 

Baca Juga: Perwakilan Afrika Selatan Raih Mahkota Miss Supranational 2022

Anoraga Ilafi Photo Verified Writer Anoraga Ilafi

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Vanny El Rahman

Berita Terkini Lainnya