Perangi Anemia Sel Sabit, Nigeria Gunakan Tes DNA

Pencarian pasangan melalui tes genetika

Nigeria, IDN Times - Anemia sel sabit, atau sickle cell disease ini adalah salah satu kelainan yang terdapat bada sel darah merah. Di beberapa negara anemia sel sabit ini kerap ditemukan, meskipun di Indonesia anemia sel sabit ini adalah penyakit yang tidak mudah ditemukan.

Baru-baru ini di adakan tes DNA yang di gunakan orang-orang di Nigeria untuk mencari pasangan hidup. Di beberapa negara bagian Afrika, perbedaan genetik yang terjadi pada darah merah ini kerap terjadi. 

Ini 5 hal penting mengenai tes DNA dan anemia sel sabit di Nigeria sebelum mencari pasangan hidup. 

1. Nigeria adalah negara yang rawan untuk anemia sel sabit

Perangi Anemia Sel Sabit, Nigeria Gunakan Tes DNApartnerships.ifpma.org

Penjelasan mengenai anemia sel sabit adalah, kelainan pada sel darah merah yang berbentuk seperti bulan sabit. Hasil dari bentuk sel darah merah ini mempengaruhi kandungan oksigen yang akan dibawa ke seluruh tubuh. 

Di Nigeria, anemia sel sabit ini lebih sering ditemukan di banding negara bagian benua Afrika lainnya. Dikutip dari NIH, bahwa Nigeria mendapati nomor satu angka kematian akibat anemia sel sabit dengan 91,001 angka anak yang meninggal per tahunnya, disusul dengan Repbulik Kongo. 

Setidaknya 1 dari 40 bayi yang dilahirkan di Nigeria, akan memiliki sickle cell disease atau anemia sel sabit ini, di liput oleh The Guardian. 

2. Tes DNA untuk mencari pasangan pun di lakukan di Nigeria untuk mengurangi proses penularan anemia sel sabit ini melalui pernikahan

Perangi Anemia Sel Sabit, Nigeria Gunakan Tes DNAehealthafrica.org

Tes DNA untuk mencari pasangan pun dilakukan di Nigeria untuk mengurangi proses penularan anemia sel sabit ini melalui pernikahan. Dikutip oleh CNN, bahwa dengan melakukan tes DNA, maka kemungkinan orang yang tertular akan menurun. 

Pasalnya gejala dan akibat yang dikarenakan oleh anemia sel sabit ini dapat memberikan rasa sakit yang luar biasa. Bahkan diliput oleh The Guardian, seseorang yang bernama Toyin Oshinowo harus masuk ke rumah sakit ketika tertular penyakit anemia sel sabit ini.

3. Guna tes DNA untuk mencari pasangan hidup ini adalah, agar pengantin baru tidak di tinggal oleh pasangannya di usia muda

Perangi Anemia Sel Sabit, Nigeria Gunakan Tes DNAupi.com

Guna tes DNA untuk mencari pasangan hidup ini adalah, agar pengantin baru tidak ditinggal oleh pasangannya di usia muda. Penyakit anemia sel sabit ini tentu bisa mengakibatkan kejadian fatal, hingga meninggal. Tentu pasangan yang memiliki genetik anemia sel sabit ini kemungkinan akan mengalami komplikasi yang cukup bahaya.

Selain itu, kebanyakan anemia sel sabit ini juga turun-temurun dikarenakan pasangan yang memiliki anak. Di daerah Anambra, Nigeria Timur, tes anemia sel sabit sebelum pernikahan adalah hal yang wajib. Bahkan di beberapa gereja di Nigeria juga mewajibkan pasangan menikah untuk melakukan tes anemia sel sabit ini.

Bahkan dikutip dari CDC, ketika seorang wanita memiliki anemia sel sabit ini, maka proses kehamilannya pun dapat terganngu oleh kesakitan yang dialaminya. 

Baca Juga: 5 Tips Ampuh Mencegah Penyakit Anemia, Jangan Tunggu Sampai Lemas! 

4. Kurangnya pengetahuan anemia sel sabit kepada masyarakat umum

Perangi Anemia Sel Sabit, Nigeria Gunakan Tes DNAbcbstwelltuned.com

Kebanyakan orang masih belum paham mengenai anemia sel sabit ini. Sehingga masyarakat perlu mengerti akibat dan gejala anemia sel sabit. Melansir CNN, Olotu, orang Nigeria yang tinggal di Inggris perlu menjelaskan apa itu anemia sel sabit kepada orang-orang setempat. 

Anemia sel sabit ini kebanyakan ditemukan di negara Timur Tengah, negara bagian Afrika, dan Italia. Bisa di bilang anemia sel sabit ini adalah penyakit yang cukup langka di kalangan orang Indonesia. 

5. Biaya pengobatan yang mahal

Perangi Anemia Sel Sabit, Nigeria Gunakan Tes DNAwashingtonpost.com

Salah satu alasan lain mengapa tes DNA adalah sarana yang paling efektif adalah masih belum ada obat yang di temukan untuk anemia sel sabit.

Seperti yang diketahui bahwa anemia sel sabit ini adalah penyakit genetika yang dapat menurun melalui keturunan. Obat yang dikonsumsi secara efektif pun masih belum ditemukan. Cangkok sel induk dan sum-sum tulang belakang dapat dilakukan, namun itu membutuhkan biaya yang cukup mahal.

Berdasarkan NHS, cangkok sel induk, dan sum-sum tulang belakang ini mampu memperbaiki produksi sel darah merah, namun menelan biaya sebanyak 5.000 dolar AS sampai 8.000 dolar AS.

Di Nigeria sendiri kebanyakan orang hanya memiliki penghasilan sebesar kurang dari 2 dollar, atau kurang dari 28 ribu rupiah. 

Jadi itulah 5 hal yang harus kamu ketahui tentang anemia sel sabit ini, dan alasan mengapa Nigeria memilih tes DNA untuk mencari pasangan hidup.

Baca Juga: Jangan Keliru, Ini 5 Beda Anemia vs. Tekanan Darah Rendah!

Yohana Belinda Photo Verified Writer Yohana Belinda

you only live once

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya