Stafnya Positif COVID-19, McLaren Batal Ikut Balap F1 Australia

Australia mempertimbangkan untuk membatalkan balapan

Melbourne, IDN Times - Tim balap Formula 1, McLaren, memutuskan untuk mundur dari keikutsertaan Grand Prix Australia setelah ada satu stafnya yang dinyatakan positif terinfeksi virus corona baru atau COVID-19. Keputusan ini disampaikan melalui unggahan di Twitter pada Kamis (12/3).

"McLaren Racing mengonfirmasi malam ini di Melbourne bahwa kami telah mundur dari Grand Prix Formula 1 Australia 2020 menyusul hasil tes seorang anggota tim yang positif virus corona," tulis McLaren. Kejuaraan balap Formula 1 di Australia sendiri dijadwalkan berlangsung pada akhir pekan ini.

1. McLaren mengaku sudah siap dengan situasi ini

Pihak McLaren juga menginformasikan bahwa stafnya kini sedang diisolasi dan dirawat oleh petugas medis di Australia. McLaren yang bermarkas di Inggris itu juga mengaku sudah siap. "Tim sudah siap untuk takdir ini dan memberikan dukungan terus-menerus kepada karyawan yang ini memasuki masa karantina," tegas McLaren.

Keputusan ini sudah diinformasikan kepada penyelenggara Formula 1 dan pengurus olahraga balap motor dunia FIA oleh CEO McLaren Racing Zak Brown, Team Principal McLaren F1 Andreas Seidl. "Keputusan ini diambil berdasarkan tanggung jawab kepedulian tidak hanya kepada karyawan dan mitra McLaren F1, tapi juga tim pesaing, fans F1 serta pemangku kepentingan F1 yang lebih luas," tegas McLaren.

2. Staf McLaren menunjukkan gejala COVID-19 setelah terbang dari Inggris ke Australia, lewat Asia

Stafnya Positif COVID-19, McLaren Batal Ikut Balap F1 AustraliaMobil tim balap McLaren. instagram.com/mclaren

Ini adalah kasus COVID-19 pertama yang menimpa anggota tim McLaren. The Independent melaporkan bahwa ia menunjukkan gejala terinfeksi virus tersebut usai terbang dari Inggris ke Melbourne dengan pemberhentian di Asia. Tidak disebutkan negara Asia mana yang menjadi transit. Tanpa adanya kasus positif COVID-19 di tubuh tim McLaren, keputusan untuk terus melanjutkan GP Australia sendiri sudah dipertanyakan sebelumnya.

"Saya sangat, sangat terkejut kita berada di sini," kata juara dunia Lewis Hamilton dalam konferensi pers pada Kamis (12/3), seperti dikutip FoxSports. "Bagus sekali kita punya balapan, tapi mengejutkan bahwa kita sedang duduk di ruangan ini. [Ada] banyak sekali fans di luar sana dan sepertinya dunia sedang bereaksi mungkin sedikit terlambat," tambah pebalap tim Mercedes AMG Petronas itu.

3. Australia sedang menimbang kemungkinan membatalkan balapan

Stafnya Positif COVID-19, McLaren Batal Ikut Balap F1 AustraliaTim balap McLaren. instagram.com/mclaren

The Guardian menyebut bahwa staf McLaren adalah satu dari lima orang personel Formula 1 yang mengikuti tes. Sisanya dinyatakan negatif. Namun, otoritas kesehatan Australia masih perlu memikirkan siapa saja yang telah melakukan kontak dengan staf McLaren tersebut agar secepatnya bisa diidentifikasi dan diwajibkan karantina sesegera mungkin.

Dr Brett Sutton, kepala petugas kesehatan Australia, mengatakan negaranya sedang mempertimbangkan perkembangan situasi. "Jika [tes] ternyata positif, kita perlu mempertimbangkan apa artinya bagi orang-orang yang melakukan kontak jarak dekat dan jika mereka telah berkontak dengan kru-kru lain, maka mereka perlu dikarantina," ucap Sutton. "Jika itu secara efektif berarti membatalkan balapan, ya tidak apa-apa. Kita akan mengambil keputusan itu."

Stafnya Positif COVID-19, McLaren Batal Ikut Balap F1 Australia(IDN Times/Arief Rahmat)

Baca Juga: Formula E Seri Jakarta Resmi Ditunda Akibat Virus Corona

Bianca Nazanin Photo Verified Writer Bianca Nazanin

typing...

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya