Bawa Narkoba ke Penjara, Seekor Kucing Ditangkap
Seekor kucing yang melewati tembok. (unsplash.com/@timothymeinberg)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kota Panama, IDN Times - Seekor kucing di Panama ditangkap oleh aparat kepolisian saat diketahui membawa narkoba ke sebuah penjara. Upaya ini dilakukan oleh pengedar narkoba agar dapat mengelabuhi petugas dalam menjalankan aksinya untuk menyelundupkan obat terlarang ke dalam tahanan.
Panama selama ini diketahui sebagai jalur utama perdagangan narkoba transnasional dari Amerika Selatan menuju ke Amerika Serikat yang diketahui sebagai negara pengonsumsi kokain terbesar di dunia.
1. Kucing ditangkap ketika hendak masuk dalam penjara
Pada hari Jumat (16/04/2021) petugas kepolisian Panama sudah menangkap seekor kucing yang hendak menerobos masuk ke dalam penjara Nueva Esperanza di Kota Colon. Kucing tersebut membawa bungkusan narkoba tetapi upayanya untuk masuk berhasil digagalkan setelah petugas yang memergokinya ketika hendak melompat pagar penjara.
Melansir dari BioBioChile, menurut keterangan dari kepala Lembaga Permasyarakatan Panama, Andrés Gutiérrez mengatakan bahwa, "Binatang tersebut membawa sepotong kain yang dikalungkan di lehernya dan berisikan dua bungkusan marijuana, empat bungkus bubuk putih dan dedaunan lainnya."
2. Terdapat berbagai cara penyelundupan narkoba dalam penjara
Editor’s picks
Baca Juga: 5 Manfaat Sterilisasi pada Kucing, Bikin Kucing Hidup Sejahtera!
Berdasarkan persekutor narkotika Colon dan Guna Yala, Eduardo Rodríguez mengatakan apabila kucing tersebut kemungkinan membawa kokain, crack dan marijuana. Umumnya binatang yang digunakan mengirimkan obat-obatan terlarang, mereka dirayu dengan makanan dari penjara dan mengembalikan mereka dengan barang ilegal. Barang terlarang dipasang di tubuh hewan baik di luar maupun di dalam penjara.
Penangkapan kucing ini membuat Kantor Persekusi Narkotika Colon dan Guna Yala mengumumkan jika akan melakukan investigasi lebih lanjut perdagangan narkotika dalam penjara Nueva Esperanza. Sebelumnya otoritas Panama sudah menemukan percobaan penyelundupan narkoba ke penjara dengan melalui makanan, burung merpati, dan bahkan drone, dikutip dari Diario de Las Americas.
3. Otoritas Panama sudah menyita 35 ton narkoba di awal tahun ini
Suasana pelabuhan di Kota Colon, Panama. (instagram.com/alexgramofficial_)Melansir dari Swiss Info, mulai 1 Januari hingga 15 April ini, otoritas Panama sudah menyita 35 ton narkoba. Obat terlarang yang disita mayoritas sebesar 61 persen adalah kokain dan marijuana sebanyak 21 persen. Sementara 51 persen narkoba yang disita diselundupkan melalui jalur maritim menggunakan boat dan kapal, serta sisanya sebanyak 39 persen diselundupkan menggunakan kontainer.
Pada tahun 2020 saja, otoritas Panama sudah menyita sebanyak 84,87 ton narkoba yang mayoritas berupa kokain. Kebanyakan penyitaan narkoba berasal dari wilayah Karibia terutama kota pelabuhan Colon yang menjadi rute utama transit internasional.
Menteri Pertahanan Panama, Juan Pino juga menekankan bahwa pertukaran informasi dan gabungan kerja sudah dilakukan petugas keamanan Panama dan beberapa negara seperti Kosta Rika, Kolombia dan Amerika Serikat. Kerja sama ini dapat meningkatkan kapasitas operasi dalam melawan perdagangan narkoba.
Baca Juga: 6 Spesies Kucing Liar yang Berkerabat Dekat dengan Kucing Domestik
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
