Chile: Kebakaran Melanda Permukiman Kumuh Imigran di Iquique

Kebakaran hanguskan 40 rumah warga

Jakarta, IDN Times - Insiden kebakaran terjadi di area permukiman semi permanen di Iquique, Chile pada Senin (10/1/2022). Kejadian ini diperkirakan telah membuat ratusan rumah hangus terbakar dan ratusan imigran gelap kehilangan tempat tinggal. 

Sementara itu, masih belum diketahui penyebab pasti insiden kebakaran yang melanda area permukiman kumuh ini. Namun, terdapat dugaan kebakaran disebabkan gelombang panas yang melanda Amerika Selatan pada musim panas kali ini. 

1. 15 orang terluka dan sekitar 400 imigran kehilangan tempat tinggal 

Kejadian kebakaran yang melanda area permukiman kumuh di Kota Iquique, yang dijuluki dengan Laguna Verde itu telah mengakibatkan 100 rumah hangus terbakar. Pasalnya, kobaran api menyebar begitu cepat karena mayoritas rumah terbuat dari kayu yang mudah terbakar. 

Dilansir Mercopress, kebakaran di Laguna Verde ini terjadi dua kali dari dua titik yang berbeda tapi berdekatan pada siang hari. Namun, kebakaran kedua diketahui lebih besar dan mengakibatkan kerusakan parah di area permukiman yang mayoritas dihuni imigran yang datang ke Chile. 

Insiden kebakaran ini telah berimbas pada 400 imigran ilegal kehilangan tempat tinggalnya.Tak hanya itu saja, kebakaran juga telah menyebabkan 15 orang terimbas luka bakar, walaupun dilaporkan tidak ada korban jiwa akibat insiden kebakaran ini. 

2. Pemadam kebakaran kesulitan mengakses air di area kebakaran

Baca Juga: Kongres Chile Setujui Pernikahan Sesama Jenis

Begitu kobaran api muncul, Kantor Darurat Nasional Chile (ONEMI) dengan cepat langsung mengirimkan regu pemadam kebakaran. Namun, petugas damkar mengalami kendala ketika datang ke lokasi karena kondisi jalan yang sempit dan terletak di lereng perbukitan, dilansir Telesur

Menurut kepala ONEMI Tarapaca, Alvaro Hormazábal mengungkapkan bahwa pada lokasi kebakaran tidak terdapat air untuk memadamkan api. Bahkan, sumber air terdekat berjarak 200 meter dari titik kobaran api. 

Di samping itu, sulitnya akses membuat pemadam kebakaran harus berjalan untuk sampai di titik kebakaran. Namun, pihak swasta dan militer juga ikut diterjunkan demi membantu menyediakan akses air untuk memadamkan kobaran api. 

Sebanyak lima petugas pemadam kebakaran yang memadamkan api juga ikut terkena luka bakar akibat ganasnya api, dilaporkan dari Mercopress

3. Pemerintah akan memberikan bantuan dan shelter bagi korban kebakaran

Chile: Kebakaran Melanda Permukiman Kumuh Imigran di IquiqueKebakaran di permukiman Laguna Verde, Iquique, Chile pada Senin (10/1/2022). (twitter.com/Alia_Skywalker)

Pemerintah Iquique juga sudah menyiapkan bantuan dengan meregistrasi warga di Laguna Verde yang terdampak kebakaran agar dapat menerima bantuan makanan dan perlengkapan lain. Selain itu, pemerintah juga menyiapkan shelter khusus bagi penduduk yang kehilangan tempat tinggal. 

Permukiman Laguna Verde di Iquique terletak di ujung utara Chile yang tak jauh dari perbatasan Bolivia dan Peru. Maka, lingkungan itu dikenal sebagai area permukiman semi-permanen yang menjadi tempat tinggal sementara bagi imigran gelap yang datang ke Chile.

Namun, umumnya mereka akan pindah ke kota-kota lain atau mempermanenkan status penduduk mereka di Chile. Bahkan, belakangan ini permukiman kumuh di Iquique semakin menjamur lantaran tingginya imigran yang datang ke Chile. 

Baca Juga: Chile: Piñera Kirim Militer ke Teritori Suku Mapuche

Brahm Photo Verified Writer Brahm

-

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya