Diduga Terlibat Pelecehan, Presiden Federasi Sepakbola Brazil Dicopot

Diberhentikan selama 30 hari

Brasilia, IDN Times - Kepala Federasi Sepakbola Brasil (CBF) Rogerio Caboclo ditangguhkan dari jabatannya setelah diduga terlibat dalam kasus kekerasan seksual. Dugaan ini muncul menjelang kompetisi Copa America yang akan diselenggarakan di Brasil pertengahan Juni mendatang. 

Meskipun sudah dituding terkait kasus pelecehan seksual, Caboclo dan kuasa hukumnya menyangkal tudingan tersebut dan akan membuktikan jika dirinya memang benar tidak bersalah. 

1. Rogerio Caboclo terjerat skandal pelecehan seksual

Diduga Terlibat Pelecehan, Presiden Federasi Sepakbola Brazil DicopotPresiden CBF, Rogerio Caboclo. (twitter.com/laurojardim)

Pada hari Minggu (06/06/2021) Presiden Federasi Sepakbola Brasil (CBF) Rogerio Caboclo dicopot dari jabatannya selama 30 hari. Keputusan ini menyusul adanya dugaan Caboclo terlibat dalam kasus pelecehan seksual dan moral kepada salah seorang pegawai CBF yang tidak bersedia disebutkan namanya.

Dilansir dari Reuters, menurut keterangan dari CBF, "Keputusan ini dirahasiakan dan proses akan dilakukan sesuai komisi yang disebutkan dengan tujuan investigasi terkait komplain yang diberikan sebelumnya. Sesuai dengan ketentuan dari pihak CBF, Wapres Antonio Carlos Nunes de Lima akan menggantikan posisinya untuk sementara ini."

2. Laporan sudah diberikan sejak Jumat lalu

Baca Juga: Fakta-Fakta Gagalnya Brasil Tangani COVID-19, Gelombang 3 Membayangi

Dikutip dari laman GE, komplain terkait kasus yang melibatkan Rogerio Caboclo sudah diberikan sejak Jumat (04/06/2021) sore kepada Komite Etik CBF, pemerintah dan Pengurus Keluhan. Pihak penuntut mengatakan jika ia sudah mendapatkan pelecehan sejak bulan April tahun lalu. Ia mengklaim bahwa dirinya memiliki bukti berdasarkan fakta dan meminta presiden agar diinvestigasi dan dijatuhi hukuman dengan pencopotannya dari CBF. 

Salah satu bukti yang diberikan dari korban setelah adanya paksaan padanya ketika dalam perjalanan dan pertemuan bersama presiden. Pada komplainnya, korban menjelaskan detil ketika manajer memintanya untuk masturbasi dan memaksanya untuk memakan biskuit anjing dan bahkan memanggilnya pelacur. 

3. Insiden berlangsung sebelum penyelenggaraan Copa America

Skandal pelecehan seksual dan moral yang melibatkan Rogerio Caboclo ini juga terjadi hanya seminggu sebelum turnamen Copa America yang diselenggarakan di Brasil. Setelah sebelumnya Brasil menyetujui untuk kembali menjadi tuan rumah ajang terbesar di Amerika Selatan tersebut usai terjadinya demonstrasi di Kolombia, dikutip dari Sputnik News

Caboclo pada minggu lalu tengah mengadapi masa tersulit sejak menjabat pada 2019 lalu, setelah pelatih timnas Brasil, Tite beserta pemain menolak keputusannya menyelenggarakan Copa America. Namun upaya ini mendapat dukungan dari Presiden Brasil Jair Bolsonaro. 

Nantinya pada turnamen Copa America 2021, Brasil direncanakan untuk menjamu Venezuela di Brasilia pada 13 Juni. 

Baca Juga: Kasus Illegal Logging, Brasil Investigasi Menteri Lingkungan

Brahm Photo Verified Writer Brahm

-

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya