Kelangkaan Bahan Bakar Diesel di Venezuela Picu Antrian Truk

Berdampak pada distribusi makanan dan obat-obatan

Caracas, IDN Times - Kelangkaan bahan bakar kembali terjadi di Venezuela, kali ini kelangkaan menimpa bahan bakar diesel yang diperuntukkan bagi kendaraan berat seperti truk dan bus. Akibatnya antrian truk selama beberapa hari di sejumlah stasiun pengisian bahan bakar tak bisa terhindarkan. 

Selama ini Venezuela dikenal sebagai negara dengan jumlah cadangan minyak bumi terbesar di dunia. Namun adanya sanksi Amerika Serikat menyebabkan kolapsnya industri minyak bumi Venezuela. 

1. Sebabkan antrian truk selama beberapa hari

Beberapa hari belakangan antrian truk dan bus sudah terjadi di hampir setiap SPBU di Venezuela akibat kelangkaan bahan bakar diesel. Bahkan pengemudi truk sudah menunggu antrian untuk mendapatkan jatah diesel selama dua hingga lima hari lamanya.

Salah satu tempat pengisian BBM terbesar di kota industri Maracay yang terletak 120 km dari Caracas sudah tidak menyediakan solar selama 15 hari lamanya. Sementara pada sejumlah jalan utama di Venezuela terlihat antrian truk dan bus yang terpakir di pinggir jalan, dilansir dari El Pais

Selain itu, beberapa SPBU menerapkan pembatasan pasokan bahan bakarnya, sehingga pengemudi truk tidak dapat mengisi penuh tankinya. Serta mereka terpaksa harus melakukan proses pengisian BBM di sejumlah kota sepanjang perjalanannya.

Ketua persatuan pengemudi truk, Jonathan Durvelle mengatakan jika SPBU hanya menyediakan jatah 100-200 liter solar untuk setiap truk. Padahal setiap truk bisa mengisi BBM hingga paling tidak 1200 liter, dikutip dari L'Anti Diplomatico,. 

2. Bisa sebabkan terlambatnya distribusi makanan

Baca Juga: Venezuela Usir Delegasi Uni Eropa Terkait Sanksi Baru 

Kelangkaan solar di Venezuela akan berdampak langsung pada perekonomiannya yang kini sedang dilanda krisis akibat COVID-19. Hal ini dikarenakan akan mengganggu transportasi umum dan industri pembangkit listrik yang menggantungkan pada bahan bakar jenis solar tersebut. 

Melansir dari L'Anti Diplomatico, meski kelangkaan BBM berdampak langsung pada transportasi dan pembangkit listrik, tetapi yang menjadi perhatian utama dari pemerintah setempat justru produksi dan distribusi pangan. Hal ini ditengarai bahan bakar solar dipergunakan untuk traktor dan distribusi hasil pertanian. 

Melansir dari Miami Herald, menurut ketua Kamar Transportasi Wilayah Tengah Venezuela mengatakan bahwa kelangkaan ini tak hanya berdampak pada pasokan makanan, melainkan juga obat-obatan dan minuman. Ia juga mengatakan, "Seluruh pasokan pangan di Venezuela dalam resiko besar. Sekitar 90 persen transportasi makanan dan kebutuhan pokok yang dikonsumsi masyarakat Venezuela sedang dalam kelumpuhan."

3. Kelangkaan BBM memburuk beberapa bulan terakhir

Melaporkan dari L'Anti Diplomatico, kelangkaan BBM di Venezuela kian memburuk beberapa bulan terakhir. Hal ini setelah adanya keputusan Kementerian Keuangan AS menolak perjanjian pertukaran antara perusahan minyak milik negara PDVSA untuk menukar minyak mentah dengan bahan bakar diesel, bensin dan lainnya. 

Bahkan Venezuela harus mengandalkan pengiriman minyak dari Iran demi memenuhi kebutuhan akan pasokan BBM. Selain itu, Venezuela juga sedang bekerja sama dengan Iran untuk membangkitkan kembali industri minyak buminya yang kian merosot. Meskipun sebenarnya Venezuela merupakan negara dengan cadangan minyak bumi terbesar di dunia. 

Baca Juga: Venezuela Usir Delegasi Uni Eropa Terkait Sanksi Baru 

Brahm Photo Verified Writer Brahm

-

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya