Meksiko: Pembakaran Toko dan Mobil Terjadi di Ciudad Juárez

Diduga akibat ulah kartel narkoba

Jakarta, IDN Times - Insiden pembakaran terjadi di kota perbatasan Ciudad Juarez, Meksiko pada Kamis (13/1/2022). Tindak kriminal ini dilaporkan terjadi sejak pagi hari yang menargetkan toko swalayan dan beberapa kendaraan di sejumlah area dalam kota. 

Selama ini, Ciudad Juarez dikenal sebagai salah satu kota dengan tingkat kekerasan dan pembunuhan tinggi di Meksiko. Hal ini diduga akibat adanya peperangan antar kartel narkoba yang memperebutkan kota di negara bagian Chihuahua itu. 

1. Insiden pembakaran bermula ketika adanya kecelakaan truk

Pembakaran yang dilakukan orang tak dikenal ini berlangsung pada Kamis pagi, yang bermula pada kecelakaan truk di Carlos Castillo Peraza. Kemudian aksi pembakaran berlanjut ketika seseorang melemparkan bom molotov di sebuah mobil Ford di Complejo Cielo. 

Tak berselang lama, kasus pembakaran kembali terjadi di area Finca Bonita yang menargetkan sebuah truk. Lalu, pembakaran menimpa sebuah truk di area Los Aztecas yang terletak di bagian selatan Ciudad Juarez.

Menjelang siang hari, toko swalayan Oxxo yang terletaj di jalan Talamas Camandari dan Irma Ferriz de Reyes Estrada ikut dibakar. Namun, insiden pembakaran ini diketahui tidak ada mengakibatkan korban jiwa maupun korban luka-luka, dilansir dari Paudal

2. Sembilan kendaraan dan satu toko swalayan hangus terbakar

Dikutip Border Report, Kepala Polisi Juarez Cesar Omar Muñoz mengungkapkan bila terdapat lima bus umum, empat kendaraan pribadi, toko swalayan dan pos polisi yang dibakar. Namun, tidak ada satupun pengemudi, pelayan toko ataupun pelanggan yang terluka dalam insiden ini. 

Sementara menurut Jaksa Agung Chihuahua Roberto Fierro Duarte mengatakan bahwa serangan ini dilakukan saat pagi hari oleh kelompok organisasi kriminal. 

"Beberapa serangan ini adalah upaya untuk mengguncang apa yang sedang kita kerjakan. Anda dapat memastikan bahwa otoritas sedang melakukan aksi untuk mengembalikan situasi yang dipercayakan kepada kami, di mana organisasi kriminal sedang berusaha untuk merebutnya dari kami" ujar Duarte. 

Fierro juga mengatakan bila kartel narkoba tengah berupaya melakukan intimidasi kepada otoritas lokal yang telah menangkap rata-rata delapan hingga sembilan orang setiap harinya lantara terlibat aksi kriminal.

Baca Juga: Kartel Narkoba di Meksiko Serang Warga Pakai Drone yang Dilengkapi Bom

3. Dua orang terduga pelaku pembakaran berhasil ditangkap

Beberapa saat setelah aksi pembakaran ini, dua orang yang diduga sebagai tersangka berhasil ditangkap. Kedua laki-laki yang berinisial Ricardo Santiago (34) dan Jose Daniel C.O (21) tahun itu diketahui adanya termasuk anggota organisasi kriminal dan akan menjalani persidangan. 

Kendati demikian, Kepolisian Juarez tidak memercayai bahwa serangan disebabkan adanya pengumuman penarikan pasukan Guarda Nacional pada bulan lalu. Pasalnya, pasukan tambahan dijadwalkan akan dikirimkan ke Juarez pada bulan ini untuk melawan organisasi kriminal. 

Serangan ini diketahui terjadi di tengah maraknya kasus pembunuhan pada beberapa area di Ciudad Juarez akibat adanya aksi pertempuran antar kartel narkoba. Pasukan kartel narkoba berperang di beberapa sudut jalan, bar dan lainnya, dilaporkan Border Reports.

Dilansir El Paso Times, sudah ada 41 korban tewas akibat pembunuhan di Ciudad Juarez selama 11 hari di awal tahun 2022. Kasus pembunuhan terakhir terjadi pada Minggu (9/1/2022) setelah adanya penembakan di bar yang menewaskan tiga orang dan melukai beberapa orang. 

Baca Juga: Meksiko: Kartel Narkoba Lepaskan Tembakan di Cancun

Brahm Photo Verified Writer Brahm

-

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya