Narkoba Sitaan Hilang, Bolivia Investigasi Mantan Mendagri
Mantan Mendagri Bolivia Arturo Murillo dan mantan Presiden Bolivia Jeanine Anez. Foto diunggah pada 10 Juli 2020. (twitter.com/ArturoMurilloS)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
La Paz, IDN Times - Pemerintah Bolivia sedang melakukan penyelidikan terkait hilangnya barang bukti narkoba seberat ratusan kg yang disita petugas. Namun pihak persekutor menduga seorang mantan Menteri Dalam Negeri bernama Arturo Murillo terlibat dalam kasus ini.
Sebelumnya dibukanya kasus ini, otoritas Bolivia juga sudah menemukan laboratorium besar pembuatan obat-obatan terlarang kokain di sebuah hutan lindung di negaranya.
1. Mantan Menteri Murillo ikut dalam daftar orang terlibat dalam kasus ini
Pada hari Senin (17/05/2021) pihak persekutor Bolivia membuka investigasi terkait dengan kasus hilangnya narkoba sitaan yang berjumlah lebih dari 400 kg. Diketahui dari tujuh orang yang diivestigasi sebagai terduga ikut andil dalam kasus ini, salah satunya adalah mantan Menteri Dalam Negeri Arturo Murillo.
Semua orang yang sedang dalam investigasi merupakan mantan pejabat pada masa pemerintahan transisi yang dipimpin Jeanine Anez. Kasus ini menjadi kelima kalinya Murillo diperiksa otoritas Bolivia terkait beberapa masalah lain saat kepemimpinannya, dilansir dari Swiss Info.
2. Narkoba disita sejak Desember 2019 saat hendak keluar Bolivia
Mendagri Eduardo Castillo saat diwawancarai terkait Arturo Murillo pada 14 Mei 2021. (twitter.com/EDelCastilloDC)Editor’s picks
Dikutip dari La Razon, kepala Persekutor untuk Perdagangan Narkoba, Moises Palma menjelaskan bahwa pengiriman kayu dari Bolivia menuju ke Belgia sudah ditahan di Tambo Quemado pada 26 Desember 2019, usai diduga membawa barang ilegal. Kemudian kontainer dibawa ke El Alto dan setelah dibuka terdapat kokain di dalam kayu yang beratnya mencapai 435 kg.
Akan tetapi menurut United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC) melaporkan bahwa 60 kayu, diketahui 18 di antaranya tidak mengandung narkoba. Namun hanya satu ton dari 4 kg narkoba yang dibakar, sehingga terdapat sekitar 400 kg yang tidak dibakar dan sedang dalam investigasi.
Baca Juga: Pengemudi Truk di Bolivia Blokir Jalan ke Chile dan Peru
3. Murillo diketahui sudah berada di luar negeri
Dilansir dari Los Tiempos, mantan Mendagri Arturo Murillo sudah meninggalkan Bolivia sejak pelantikan Presiden Luis Arce pada November tahun lalu. Menurut keterangan dari kepolisian setempat mengatakan jika Murillo diduga sedang berada di Amerika Serikat. Kasus ini juga sudah diungkapkan Mendagri Eduardo del Castillo dalam wawancara di sebuah saluran televisi lokal.
Selain diduga terlibat dalam kasus hilangnya barang bukti narkoba sitaan ini, Murillo juga tengah diperiksa terkait dengan pembelian gas air mata dengan biaya tambahan dan pembakaran buku militer dari mantan Presiden Evo Morales.
Baca Juga: Chile dan Bolivia Bersedia Normalisasi Hubungan Bilateral
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
