Presiden Paraguay Bertahan dari Upaya Pemakzulan Oposisi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Asuncion, IDN Times - Presiden Paraguay, Mario Abdo Benitez berhasil bertahan dari upaya pemakzulan dari pihak oposisi. Hal ini disebabkan dugaan buruknya kepemimpinannya dalam menangani pandemi COVID-19 dan menyulut aksi demonstrasi seminggu lamanya di Paraguay.
Sebelumnya di Paraguay terjadi kelangkaan obat-obatan di tengah naiknya angka penularan COVID-19. Maka warga setempat menuding presiden tidak bisa tangani pandemi dengan baik dan memintanya untuk mundur.
1. Gagalnya upaya pemakzulan dari oposisi Paraguay
Kamar Deputi Paraguay memutuskan untuk menolak pengajuan pemakzulan Presiden Mario Abdo Benitez dan Wakil Presiden Hugo Velázquez pada hari Kamis (18/03/2021). Gagalnya upaya pemakzulan dari oposisi Paraguay ini disebabkan jumlah suara untuk pemakzulan tidak memenuhi syarat mencapai 53 suara.
Sementara perolehan suara parlemen yang menyetujui pemakzulan Abdo Benitez hanya mencapai 36 suara dan 42 suara menentang upaya tersebut. Selama ini diketahui kuris anggota parlemen dikuasai oleh Partai Colorado yang merupakan partai dari Abdo Benitez, dilansir dari CNN.
2. Sebelumnya sempat menerima upaya pemakzulan
Editor’s picks
Melansir dari CNN, upaya pemakzulan Mario Abdo Benitez kali ini merupakan yang kedua kalinya. Sebelumnya ia sudah melakoni upaya pemakzulkan dari pihak oposisi pada Agustus 2019 lantaran terkait dengan perjanjian pembelian listrik kontroversial dari bendungan Itaipu yang berbagi dengan Brasil.
Terkait dengan gagalnya upaya pemakzulan yang kedua kalinya ini, hingga kini presiden Paraguay tersebut masih belum memberikan komentar apapun. Bahkan saat menjalani proses pemakzulan, Abdo Benitez juga tidak memberikan respon.
Baca Juga: Kasus COVID-19 Naik, Paraguay Berlakukan Pembatasan Baru
3. Masih berlanjutnya krisis politik di Paraguay
Mengutip dari France24, sebelumnya sudah terdapat demonstrasi di beberapa tempat yang dikampanyekan oleh partai oposisi yakni Partai Liberal. Hal ini didorong buruknya kinerja pemerintahan Mario Abdo Benitez dalam menangani pandemik COVID-19 dan lambatnya mendatangkan vaksin.
Meskipun Abdo Benitez dan partainya berhasil lolos dalam upaya pemakzulan dari pihak oposisi tetapi krisis politik di Paraguay masih terus berlanjut. Bahkan pada malam acara pemakzulan, demonstrasi terjadi di depan Gedung Kongres meski tidak sebesar protes yang berlangsung satu minggu lalu.
Baca Juga: Chile Donasikan Ribuan Vaksin Sinovac ke Ekuador dan Paraguay
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.