Puerto Riko Alami Pemadaman Setelah Insiden Serangan Siber

Sebabkan ratusan ribu warga terimbas pemadaman

San Juan, IDN Times - Sebuah ledakan terjadi pada sebuah fasilitas listrik di Puerto Riko yang berujung pada terjadinya kebakaran. Insiden ini mengakibatkan sebagian besar Kota San Juan dan wilayah sekitarnya gelap gulita lantaran putusnya arus listrik pada ratusan ribu rumah penduduk. 

Namun hingga kini masih belum diketahui secara pasti penyebab ledakan di fasilitas listrik Puerto Riko ini, tetapi terdapat indikasi bahwa serangan siber menjadi penyebab utama ledakan.  

1. Terjadinya ledakan pada sebuah fasilitas listrik di San Juan 

Pada hari Kamis (10/06/2021) ibukota Puerto Riko, San Juan mengalami pemadaman massal setelah terjadinya sebuah kebakaran pada fasilitas yang dikelola perusahaan LUMA Energy. Pihak perusahaan juga mengatakan bahwa sebelum kejadian terjadi sebuah ledakan yang berbuntut pada munculnya api di stasiun distribusi listrik Monacillos di San Juan. 

Perusahaan Kanada yang baru pada 1 Juni lalu mengambil alih transmisi dan distribusi listrik di Puerto Riko mengatakan jika kebakaran tersebut mengakibatkan padamnya aliran listrik. Meskipun diketahui ledakan di stasiun distribusi listrik terjadi setelah insiden serangan siber, tetapi pihak terkait masih belum mengaitkan kejadian ini dengan serangan siber tersebut, dilansir dari DW.

2. Kemungkinan disebabkan adanya serangan siber

Baca Juga: Dahsyatnya Badai Maria di Puerto Rico

Dikutip dari Associated Press, Juru Bicara Luma Energy, José Pérez mengatakan pada radio lokal bahwa pemadaman ini mungkin disebabkan aksi serangan siber yang berupaya menyabotase fasilitas. Namun bisa juga terjadi karena terlalu banyak orang yang menggunakan sistem dalam waktu yang sama. 

Namun pihak Luma melaporkan pada Kamis (10/06/2021) sore bahwa website miliknya menjadi target serangan siber. Pihaknya mengatakan jika sebanyak 2 juta tekanan tiap detik telah diterima dan menghalangi sejumlah pelanggan untuk mengakses situs perusahaan tersebut. 

Sementara Pemerintah Puerto Riko menganjurkan kepada warga untuk bersabar lantaran Luma selama ini yang mewarisi ribuan warga dari pemadaman. Luma juga selama ini yang menangani sistem yang rusak setelah peristiwa Badai Maria. 

3. Sebagian besar Kota San Juan mengalami pemadaman

Akibat kejadian ledakan di fasilitas listrik Puerto Riko ini, maka sejumlah 400 ribu penduduk Kota San Juan tidak mendapat aliran listrik. Bahkan saat awal kejadian sebanyak 700 ribu warga San Juan dan sekitarnya terdampak pemadaman dan mengakibatkan sebagian besar kota gelap gulita. 

Dikutip dari La Prensa Latina, Gubernur Puerto Riko, Pedro Pierluisi mengatakan apabila semua otoritas sedang menginvestigasi ledakan di stasiun distribusi listrik Monacillos di Rio Piedras. Pierluisi juga berkata, "Kami sedang mengupayakan semua tindakan yang dibutuhkan untuk melindungi layanan penting, seperti layanan listrik, dan semua sumber pemerintahan kami akan diaktifkan dan dapat menerima situasi darurat ini." 

"Proritas saat ini adalah mengembalikan layanan listrik secepat mungkin dan masyarakat kami dapat mengetahui secara pasti kasus ini. Di saat yang bersamaan kami akan mendapatkan hasil investigasi penyebab peristiwa ini. Siapapun yang bertanggung jawab harus memberikan jawaban pada masyarakat Puerto Riko."

Wilayah terluar Amerika Serikat di Karibia tersebut selama beberapa tahun ini sedang berusaha mengurangi pemadaman listrik setelah diterjang Badai Maria pada 2017 lalu. Bahkan usai kejadian itu, sebagian warga Puerto Riko tidak mendapat listrik hampir setahun lamanya, dilaporkan dari BBC

Baca Juga: Pemasok Daging Terbesar di Dunia Terkena Serangan Siber

Brahm Photo Verified Writer Brahm

-

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya