Spanyol Catat Rekor Suhu Terdingin Sepanjang Sejarah
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Madrid, IDN Times - Musim dingin kali ini suhu udara di Spanyol tercatat mengalami penurunan dari biasanya. Bahkan pada hari Kamis (07/01) temperatur udara di Spanyol melampaui rekor terdingin dari musim dingin sebelumnya yang mencapai angka di bawah -30 derajat Celcius.
Terdapat dugaan bahwa rekor suhu udara terdingin ini disebabkan oleh perubahan iklim dewasa ini. Namun badan meteorologi setempat mengatakan apabila terdapat potensi catatan rekor berikutnya mengingat akan adanya badai salju dan hujan lebat dalam waktu dekat.
1. Catatkan suhu udara di bawah -30 derajat
Pada Kamis (07/01) Spanyol mencatatkan rekor suhu udara terendah sepanjang sejarah yang mencapai -35,8 derajat Celcius. Suhu udara terendah tersebut tercatat pada stasiun meteorologi di Vega de Liordes yang terletak di ketinggian 1874 meter dari permukaan laut dan masuk dalam Provinsi Leon, dilansir dari Euronews.
Sehari sebelumnya juga tercatat rekor terdingin yang mencapai suhu -34,1 derajat Celcius yang terdapat di Pegunungan Pyrenes, Katalonia. Padahal sebelumnya rekor suhu terdingin di Spanyol terakhir hanya mencapai -32 derajat Celcius yang terjadi pada tanggal 2 Februari 1956, dilaporkan dalam Anadolu Agency.
2. Akan ada terjangan Badai Filomena
Baca Juga: Spanyol Desak Inggris Lakukan Perundingan Terkait Gibraltar
Editor’s picks
Melansir dari DW, Sebagian wilayah Spanyol kini diselimuti dengan salju termasuk wilayah Kota Madrid yang disebabkan oleh Badai Filomena. Bahkan menurut juru bicara badan meteorologi Spanyol (AEMET), Ruben del Campo mengatakan,
"Berdasarkan prediksi, kita akan menghadapi salah satu hujan salju terlebat dalam beberapa tahun terakhir"
Nantinya hujan salju terlebat akan terjadi di bagian tengah dan utara Spanyol, serta AEMET juga memberikan peringatan kode oranye bagi hampir seluruh wilayah di Spanyol dan kode merah bagi tiga provinsi di bagian tengah Spanyol.
3. Sebabkan kekacauan lalu lintas dan batalnya penerbangan
Cuaca yang tidak biasa ini menyebabkan hujan salju langka dan berakibat pada terganggunya arus lalu lintas. Bahkan dikatakan terdapat lebih dari 100 jalan raya di Spanyol yang terganggu dan disarankan untuk ekstra hati-hati. Bahkan terdapat beberapa jalan di Provinsi Almeria, Granada dan Andalusia yang ditutup akibat tebalnya salju, dilansir dari El Pais.
Bahkan wilayah terluar Spanyol, seperti Ceuta dan Kepulauan Canaria juga turut terdampak fenomena Badai Filomena ini. Badai ini membuat kepulauan yang tak jauh dari Maroko tersebut kerap diguyur hujan deras dan angin kencang hingga kecepatan 80 km per jam.
Akibatnya tak kurang dari 30 penerbangan di Kepulauan Canaria juga dibatalkan akibat cuaca yang tidak menentu ini, dilansir dari DW.
Baca Juga: Spanyol Desak Inggris Lakukan Perundingan Terkait Gibraltar
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.