Tularkan COVID-19 ke 22 Orang, Pria di Mallorca Ditangkap

Pelaku dengan sengaja melakukannya

Manacor, IDN Times - Seorang pria yang tinggal di kota Manacor, Pulau Mallorca, Spanyol, harus merasakan berada dibalik jeruji besi usai dianggap telah menularkan COVID-19 kepada sekitar 22 orang 'disekelilingnya'.

Menurut keterangan yang disampaikan oleh pihak kepolisian, pria berusia 40 tahun itu didakwa sengaja melakukan penularan virus dengan tetap beraktivitas seperti biasa, meski mengetahui ia tidak berada dalam kondisi baik.

1. Tetap bekerja meski miliki gejala-gejala infeksi virus corona

Tularkan COVID-19 ke 22 Orang, Pria di Mallorca DitangkapGambar pria diborgol. Sumber: Pixabay.com/4711018

"Meski mengalami gejala dan telah melakukan tes PCR, dia melanjutkan kehidupan normalnya tanpa menunggu hasil atau dikarantina," kata polisi setempat tentang kasus tersebut, dalam cuitan resmi di twitter pada hari Sabtu (24/4/2021), mengutip CNN.

Laporan kronologi menyebutkan bahwa pelaku telah lama menunjukkan gejala terkena virus corona, tetapi tetap melanjutkan aktivitasnya untuk bekerja bahkan ketika mengalami demam hingga melebihi 40 derajat celcius.

Kondisinya tersebut terus membuat resah rekan-rekan kerjanya, tetapi ia justru pernah dengan sengaja batuk sambil menurunkan masker dan menyerukan: "Saya akan menulari kalian semua dengan virus corona."

Saat akhirnya menjalani tes PCR, pelaku tidak menunggu hingga hasilnya keluar dan malah kembali ke tempat kerja dan juga ke gym setempat. Kelakuannya yang merugikan itu pun terus berlanjut meski hasil test akhirnya menunjukkan bahwa dirinya positif COVID-19.

2. Tiga bayi ikut tertular

Tularkan COVID-19 ke 22 Orang, Pria di Mallorca DitangkapPotret jalan bertuliskan corona. Sumber: Unsplash.com/Markus Spiske

Kelalaian yang berlangsung antara Januari hingga Maret (pada saat pelaku dinyatakan positif), telah membuat rekan kerjanya beserta keluarga mereka masing-masing ikut jatuh sakit akibat terinfeksi virus.

Total, pelaku telah menginfeksi 8 orang secara langsung dan 14 orang secara tidak langsung, yang mana diantaranya merupakan orang-orang yang ditemuinya di gym serta tiga bayi yang baru berusia satu tahun. 

Untungnya, tidak ada satupun dari 22 orang tersebut yang membutuhkan perawataan di rumah sakit. Namun demikian, polisi berkata bahwa kejadian itu tetap tidak bisa dianggap sebagai insiden semata karena pelaku sepenuhnya sadar telah menempatkan orang lain dalam risiko penularan yang dapat berakibat fatal.

Saat ini, pelaku telah ditangkap dan dijatuhi dakwaan penjara atas pelanggaran yang dilakukannya.

Baca Juga: Spanyol Akan Sumbang 7,5 Juta Vaksinnya ke Amerika Latin

3. Pulau Mallorca destinasi wisata favorit turis Eropa

Tularkan COVID-19 ke 22 Orang, Pria di Mallorca DitangkapPotret salah satu sudut pemandangan di pulau Mallorca. Sumber: Unsplash.com/ Eugene Zhyvchik

Sementara itu, pulau Mallorca di Spanyol merupakan salah satu destinasi favorit untuk berlibur bagi turis Eropa. Warga Jerman khususnya, selama pekan paskah beberapa waktu lalu banyak yang berbondong-bondong menghabiskan waktunya untuk berwisata ke pulau tersebut walau kondisi pandemi belum sepenuhnya mereda.

Untungnya, pemerintah Balearic pada tanggal 22 April 2021, mengumumkan akan mulai meredakan sejumlah pembatasan yang diberlakukan sebelumnya di pulau karena penyebaran infeksi virus saat ini dirasa mulai stabil, lapor majorcadailybulletin. Spanyol juga secara keseluruhan kini tengah fokus dalam melakukan vaksinasi massal, dengan target 70 persen populasi orang dewasa di negara itu telah tuntas melakukan vaksinasi pada akhir musim panas nanti.

Baca Juga: Spanyol Akan Sumbang 7,5 Juta Vaksinnya ke Amerika Latin

Calledasia Lakawa Photo Verified Writer Calledasia Lakawa

Broken crayons still color

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya