Dengan Aritmatika, Pasangan Lanjut Usia Raup Ratusan Juta Dari Lotre
twitter.com/HedgeFundRisk
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Michigan, IDN Times - Pasangan usia lanjut asal Michigan, Jerry dan Marge Selbee, berhasil memenangkan lotre dengan kemampuan aritmatikanya. Tak tanggung-tanggung, mereka berhasil mendapatkan hadiah sebesar 26 juta dolar Amerika Serikat atau setara dengan Rp366,3 miliar. Bagaimana awal ceritanya?
1. Mereka bermain lotre dalam 6 tahun terakhir ini
mirror.co.ukDilansir dari Independent.co.uk, Jerry dan Marge Selbee selama ini telah bermain lotre selama 6 tahun terakhir dan kemampuannya menggunakan aritmatika berhasil memecahkan kode dan sampai saat ini sudah memenangkan lebih dari 26 juta dolar Amerika Serikat atau setara dengan Rp366,3 miliar. Berkat pengalaman memenangkan lotre inilah mereka kini telah mengajar kepada orang lain untuk bisa mengalahkan sistem yang digunakan lotre.
Jerry Selbee merupakan lulusan matematika dari Western Michigan University, telah meneliti kertas brosur untuk lotre baru bernama Winfall dan dalam beberapa menit, ia berhasil menemukan cara untuk memenangkan lotre roll down. Seperti yang diketahui, roll down adalah aturan khusus dalam beberapa permainan lotre yang memiliki batasan jumlah jackpot atau jumlah rollover yang diizinkan.
Dalam permainan roll down, jika batas jackpot atau rollover mencapai salah satu dari hal-hal berikut ini terjadi, seperti uang tunai yang bisa memperoleh jackpot lebih besar dialokasikan ke tingkat hadiah berikutnya atau juga jika tidak ada yang memenangkan hadiah utama, seluruh jackpot akan diberikan ke level berikutnya. Dengan kata lain, aturan roll down akan memberikan hadiah kedua dan mungkin hadiah ketiga.
Pada lotre Winfall, Selbee menemukan jika tidak ada yang memenangkan jackpot sebesar 5 juta dolar Amerika Serikat atau setara dengan Rp70,4 miliar, uang itu akan diberikan kepada orang-orang dengan angka yang cocok, bahkan lima, empat, atau tiga dari angka yang menang. Karena pihak pemilik lotre sering mengumumkan ketika batas jackpot tercapai, Selbee akan membeli ribuan tiket untuk memastikan dia akan mendapatkan beberapa tiket dengan lima, empat, atau tiga permainan.
2. Selbee pertama kali menang lotre sebesar 6.300 dolar Amerika Serikat
mirror.co.ukPertama kali dia mencoba memecahkan kode, Selbee membeli 3.600 dolar Amerika Serikat saat itu untuk tiket Winfall dan memenangkan sekitar 6.300 dolar Amerika Serikat. Untuk permainan berikutnya, Selbee meletakkan 8.000 dolar Amerika Serikat dan kembali memenangkan hadiah sebesar dua kali lipatnya. Setelah memberi tahu istrinya tentang celah lotre, pasangan itu mulai memainkan permainan dengan harga ratusan ribu dolar Amerika Serikat.
Editor’s picks
Selama sekitar tujuh kali dalam setahun, Selbees menghabiskan waktu sekitar 10 jam sehari selama 10 hari beruntun untuk melihat dan mengatur tiket lotre mereka dan seringkali menghabiskan lebih dari 600.000 dolar Amerika Serikat atau setara dengan Rp8,4 miliar untuk satu permainan. Ketika permainan lotre di Michigan ditutup karena berkurangnya penjualan, Selbees mulai bermain di lotre Massachusetts.
Selbee, yang pernah bekerja di pabrik Kellogg untuk merancang kotak untuk meningkatkan masa simpan produk kering, menggunakan kemenangan lotre untuk mendirikan sebuah perusahaan bernama GS Investment Strategies, di mana ia mengundang kerabat dan teman untuk membeli saham masing-masing seharga 500 dolar Amerika Serikat atau setara dengan Rp7,04 juta.
Perusahaan yang terdiri dari 25 anggota ini memonopoli permainan lotre Cash WinFall selama minggu-minggu rolldown, yang sering memiliki kenaikan hadiah sekitar 5 hingga 10 kali lipat jumlah jackpot aslinya.
3. Karena terlalu mendominasi, Selbee dan anak-anak muridnya sempat dicurigai melakukan kecurangan
thisisinsider.comPada tahun 2011, Boston Globe menerima tip tentang tiket Cash Winfall yang dijual dengan volume sangat besar. Dalam pelaporan mereka, surat kabar menemukan bahwa kelompok Selbee dan beberapa siswa matematika MIT, yang merupakan muridnya, mendominasi permainan lotre negara bagian. Selama periode tujuh tahun, grup MIT bertaruh antara 17 juta hingga 18 juta dolar Amerika Serikat atau setara dengan Rp239,6 miliar hingga Rp253,7 miliar dan mendapat untung setidaknya 3,5 juta dolar Amerika Serikat atau setara dengan Rp49,3 miliar.
Mengingat laporan yang dikutip dari Boston Globe, bendaharawan negara bagian Massachusetts menutup permainan lotre karena kecurigaan para pemain mencurangi permainan dan telah dilakukan penyelidikan. Penyelidikan menemukan bahwa taruhan volume tinggi tidak mempengaruhi peluang memenangkan lotre.
Perusahaan Selbee ini setidaknya menghasilkan sekitar 26 juta dolar Amerika Serikat atau setara dengan Rp366,3 miliar dari permainan lotre dan pasangan ini juga mendapatkan untung sekitar 8 juta dolar Amerika Serikat atau setara dengan Rp112,7 miliar sebelum pajak dari permainan lotre ini. "Ini sebenarnya hanya aritmatika dasar. Itu memberi Anda kepuasan menjadi sukses pada sesuatu yang bermanfaat tidak hanya bagi kami secara pribadi tetapi juga bagi teman dan keluarga kami.
"Satu-satunya hal yang saya temukan sangat luar biasa adalah tidak ada orang lain yang benar-benar memahami itu," ungkap pernyataan dari Selbee seperti yang dikutip dari Independent.co.uk. Kisah Jerry dan Marge Selbee ini menjadi kisah yang menarik dan membuat salah satu produser Hollywood tertarik untuk mengangkat kisah mereka.
Hadiah yang diperoleh dari lotre selama ini digunakan untuk merenovasi rumah dan membantu keenam anak mereka serta membiayai pendidikan cucu-cucunya.
Baca Juga: Menang Lotre Rp 10 Triliun, Perempuan Ini Langsung Berhenti Kerja
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
