Dilanda Kebakaran Hutan, PM Yunani Angkat Suara

Risiko kebakaran tetap lebih tinggi di beberapa wilayah

Athena, IDN Times - Kebakaran hutan yang melanda Yunani beberapa hari yang lalu membuat Perdana Menteri Yunani, Kyriakos Mitsotakis, menilai musim panas kali ini mengerikan. Risiko kebakaran lebih lanjut tetap lebih tinggi di beberapa wilayah Yunani. Bagaimana awal ceritanya?

1. Yunani mengalami gelombang panas terburuk dalam lebih dari 30 tahun

Dilanda Kebakaran Hutan, PM Yunani Angkat SuaraKebakaran hutan yang melanda Yunani beberapa hari yang lalu. (Twitter.com/effie_015)

Dilansir dari BBC, Perdana Menteri Yunani telah berbicara pada hari Sabtu, 7 Agustus 2021, waktu setempat mengenai musim panas yang mengerikan karena kebakaran hutan terus melanda negaranya. Sebanyak ribuan orang telah dievakuasi dari rumah mereka di beberapa wilayah Yunani dan lebih dari 1.000 petugas pemadam kebakaran telah dikerahkan untuk mengendalikan api. Negara ini mengalami gelombang panas terburuk dalam lebih dari 30 tahun terakhir.

Pihak berwenang telah memperingatkan bahwa risiko kebakaran lebih lanjut tetap tinggi di banyak wilayah termasuk Athena dan Kreta. Perdana Menteri Kyriakos Mitsotakis mengatakan prioritas pemerintah adalah yang pertama dan terutama, untuk melindungi kehidupan manusia. Sebanyak 3 peristiwa kebakaran hutan besar bergolak di Yunani pada hari yang sama, dengan satu mengancam seluruh kota serta memotong garis melintasi
Evia, pulau terbesar kedua di Yunani, mengisolasi bagian utaranya.

Sedangkan yang lain menelan lereng gunung berhutan dan mengitari situs kuno, meninggalkan jejak kehancuran yang oleh seorang pejabat setempat digambarkan sebagai "bencana alkitabiah". Petugas pemadam kebakaran berjuang sepanjang malam untuk menyelamatkan wilayah Istiaia, sebuah wilayah yang berpenduduk sebanyak 7.000 orang di Evia bagian utara, serta beberapa desa, menggunakan buldoser untuk membuka jalan setapak di hutan lebat.

2. PM Yunani telah berkunjung ke markas pemadam kebakaran setelah salah satu petugas pemadam tewas

Baca Juga: Kebakaran Hutan Hanguskan Permukiman di Yunani, Ribuan Warga Mengungsi

Pada hari yang sama, Mitsotakis mengunjungi markas pemadam kebakaran di Athena serta menyatakan kesedihan mendalam atas kematian petugas pemadam kebakaran. Dia kemudian mengunjungi bandara, sebelah barat Athena, tempat pesawat pemadam kebakaran lepas landas serta berterima kasih kepada pilot serta Prancis, yang datang untuk mendukung upaya pemadam kebakaran. Ia mengatakan mengamankan bantuan untuk semua orang yang terkena dampak kebakaran hutan akan menjadi prioritas politik utamanya serta menjanjikan bahwa semua area yang terbakar akan dihutankan kembali.

Seorang pejabat lokal di daerah Mani di Peloponnese bagian selatan, Sparta bagian selatan, memperkirakan kebakaran hutan di sana telah menghancurkan sekitar 70 persen wilayahnya. Para pejabat dan warga setempat di Yunani bagian selatan telah menelepon ke program TV dengan meminta bantuan langsung untuk pemadam kebakaran. Tak hanya itu saja, Yunani juga meminta bantuan melalui sistem dukungan darurat Uni Eropa serta pemadam kebakaran dan pesawat yang dikirim dari beberapa negara Eropa serta Amerika Serikat.

3. Peristiwa kebakaran hutan ini membuat 4 warga telah ditangkap kepolisian setempat

Dilanda Kebakaran Hutan, PM Yunani Angkat SuaraKebakaran hutan yang melanda Yunani beberapa hari yang lalu. (Twitter.com/effie_015)

Penyebab peristiwa kebakaran hutan tersebut masih diselidiki dan akibatnya 3 warga sudah ditangkap pada hari Jumat, 6 Agustus 2021, lalu di wilayah Athena, Yunani bagian tengah, serta bagian selatan, karena dicurigai memulai peristiwa kebakaran dalam dua kasus yang disengaja. Sedangkan seorang lainnya berusia 47 tahun ditangkap pada hari Sabtu, 7 Agustus 2021, sore waktu setempat di pinggiran Athena Petroupoli karena menyalakan dua api di hutan dan membakar 4 tempat sampah. Pejabat Yunani dan Eropa juga menyalahkan perubahan iklim atas banyaknya kebakaran yang terjadi di Eropa bagian selatan, dari Italia Selatan hingga Balkan, Yunani, dan Turki.

Kebakaran yang digambarkan sebagai yang terburuk dalam beberapa dekade telah menyapu pantai selatan Turki selama 10 hari terakhir, yang menyebabkan 8 orang tewas. Pejabat tinggi kehutanan Turki mengatakan 217 peristiwa kebakaran telah dikendalikan sejak tanggal 28 Juli 2021 lalu di lebih dari setengah provinsi Turki, tetapi petugas pemadam kebakaran masih bekerja pada hari Sabtu, 7 Agustus 2021, waktu setempat untuk menjinakkan 6 peristiwa kebakaran di 2 provinsi. Di Provinsi Mugla di tepi laut Turki, wilayah yang populer bagi turis, beberapa peristiwa kebakaran tampaknya dapat dikendalikan di hari yang sama, tetapi Menteri Kehutanan Turki mengatakan kobaran api masih menyala di daerah Milas.

Kelompok lingkungan setempat mendesak pihak berwenang untuk melindungi hutan Gunung Sandras dari kebakaran di dekatnya. Lebih jauh ke utara, setidaknya 6 lingkungan dievakuasi karena kebakaran hutan di Provinsi Aydin bagian barat, di mana angin yang berubah membuat upaya penahanan menjadi sulit. Pejabat kota di Antalya, di pantai Mediterania Turki, mengatakan api masih menyala di sekitar dataran Eynif, tempat kuda
liar hidup.

Baca Juga: Yunani: Gelombang Panas Terburuk di 30 Tahun Terakhir

Christ Bastian Waruwu Photo Verified Writer Christ Bastian Waruwu

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya