Dr. Rachel Levine Ditunjuk Jadi Asisten Menkes AS

Ia merupakan transgender pertama yang dikonfirmasi Senat

Washington, D.C, IDN Times - Dr. Rachel Levine akhirnya resmi menjabat sebagai asisten Menteri Kesehatan Amerika Serikat pada hari Rabu, 24 Maret 2021, waktu setempat. Penunjukkannya ini mengukuhkan Levine sebagai transgender pertama yang dikonfirmasi oleh Senat Amerika Serikat. Bagaimana kiprah Levine sebelum ditunjuk?

1. Para pendukung HAM memuji penunjukkan Levine

Dr. Rachel Levine Ditunjuk Jadi Asisten Menkes ASAsisten Menteri Kesehatan Amerika Serikat, Rachel Levine. (Twitter.com/SecretaryLevine)

Dilansir dari Aljazeera.com, pihak senat Amerika Serikat telah mengukuhkan Dr. Rachel Levine sebagai asisten Menteri Kesehatan Amerika Serikat dan menjadikannya pejabat federal transgender pertama yang secara terbuka memenangkan konfirmasi dari Senat. Pemungutan suara dengan perolehan 52 persen berbanding 48 persen diberikan di sepanjang garis partai dengan partai Republik bergabung dengan partai Demokrat untuk mendukung Levine. Para pendukung HAM memuji penunjukkan Levine sebagai terobosan bersejarah.

Levine akan menjadi pejabat eksekutif puncak di Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan Amerika Serikat, departemen utama dalam tanggapan pemerintah terhadap pandemi virus COVID-19. Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, mengatakan Levine akan membawa kepemimpinan yang baik serta keahlian penting yang dibutuhkan pihak pemerintahannya untuk membuat orang melewati pandemi COVID-19, tidak peduli terhadap kode pos, ras, agama, orientasi seksual, identitas gender, atau disabilitas mereka.

2. Selama sidang konfirmasi, seorang senat Republik mengkonfrontasi Levine tentang perawatan hormon

Dr. Rachel Levine Ditunjuk Jadi Asisten Menkes ASAsisten Menteri Kesehatan Amerika Serikat, Rachel Levine (kanan). (Twitter.com/SecretaryLevine)

Selama sidang konfirmasi, Senator Republik, Rand Paul, telah mengkonfrontasi Levine mengenai perawatan hormon dan penghambat pubertas untuk anak-anak transgender. Ia mempertanyakan apakah Levine yakin bahwa anak di bawah umur mampu membuat keputusan yang mengubah hidup seperti mengubah jenis kelamin. Namun, Levine menjawabnya bahwa pengobatan transgender adalah bidang yang sangat kompleks dan bernuansa dengan penelitian dan standar perawatan yang kuat. 

Di masa lalu, dia mengatakan bahwa terapi hormon dan obat-obatan penghambat pubertas justru dapat menghindarkan beberapa remaja transgender dari tekanan mental dan kemungkinan bunuh diri. Dalam sebuah pernyataan pada bulan Januari 2021 lalu, Levine mengatakan dia bangga dengan pekerjaan yang dia telah lakukan untuk melakukan keadilan kesehatan, menanggapi pandemi COVID-19, serta untuk meningkatkan kesadaran tentang masalah ekuitas LGBTQ.

Pemimpin Mayoritas Senat, Chuck Schumer, mengatakan konfirmasi Rachel Levine merupakan tonggak penting lainnya bagi komunitas LGBTQ di Amerika Serikat. Ia juga mengatakan karena transgender Amerika Serikat menderita tingkat pelecehan, kehilangan tempat tinggal, serta depresi yang lebih tinggi dibandingkan hampir semua kelompok lain, penting untuk memiliki tokoh nasional seperti Dr. Levine yang karena menjadi sorotan publik akan membantu meruntuhkan penghalang ketidaktahuan dan ketakutan.

Baca Juga: 7 Menteri Kesehatan di Negara Ini Tak Punya Latar Belakang Dokter

3. Sebelumnya, Levine merupakan Menteri Kesehatan di negara bagian Pennsylvania

Dr. Rachel Levine Ditunjuk Jadi Asisten Menkes ASAsisten Menteri Kesehatan Amerika Serikat, Rachel Levine. (Twitter.com/SecretaryLevine)

Pada bulan Januari 2021 lalu, Levine dicalonkan oleh Biden menjelang pelantikannya sebagai Presiden Amerika Serikat dan sebelumnya, Levine menjabat sebagai Menteri Kesehatan di negara bagian Pennsylvania, di mana dia juga memimpin perjuangan negara bagian dalam menghadapi virus COVID-19. Dia juga merupakan seorang profesor di Penn State College of Medicine dan memulai karier medisnya sebagai dokter anak di Mount Sinai Medical Center di New York, Amerika Serikat.

Levine sebelumnya memenangkan konfirmasi Senat negara bagian Pennsylvania, termasuk suara bulat pada tahun 2015 lalu untuk mendukungnya sebagai dokter umum di Pennsylvania. Dia kemudian naik ke peran sekretaris Departemen Kesehatan, yang juga dengan persetujuan Senat negara bagian. Sekitar bulan Desember 2020 lalu, Levine mengatakan pemerintah federal harus membantu negara bagian melakukan program vaksin yang efektif untuk menekan penyebaran virus COVID-19. 

Dari segi akademis, Levine merupakan lulusan dari Harvard College dan Tulane University School of Medicine. Selain pekerjaannya yang berkaitan dengan anak-anak dan remaja, Levine juga bekerja pada krisis opioid, mariyuana medis, gangguan makan, dan pengobatan terhadap LGBT.

Baca Juga: 7 Menteri Kesehatan di Negara Ini Tak Punya Latar Belakang Dokter

Christ Bastian Waruwu Photo Verified Writer Christ Bastian Waruwu

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya