Pemerintah Kanada Tegaskan Tidak Terlibat Penangkapan Meng Wanzhou
twitter.com/newsrain360
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ottawa, IDN Times - Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau, akhirnya angkat bicara mengenai penangkapan terhadap putri pemilik Huawei, Meng Wanzhou. Ia menegaskan bahwa pemerintahannya tidak terlibat dalam kasus penangkapan ini. Pihak Tiongkok menyebut penangkapan Meng Wanzhou dinilai merupakan pelanggaran HAM. Bagaimana awal ceritanya?
1. Trudeau mengungkapkan pihaknya diberi tahu mengenai rencana penangkapan Meng Wanzhou
twitter.com/ChrisAReynoldsDilansir dari BBC, Justin Trudeau pada hari Kamis, 6 Desember 2018, mengatakan bahwa pemerintahannya tidak terlibat dalam penangkapan putri pemilik Huawei sekaligus Wakil Pimpinan Huawei, Meng Wanzhou, yang ditangkap di bandara Vancouver, Kanada. Trudeau mengakui pihaknya telah mendapatkan pemberitahuan beberapa hari sebelumnya tentang rencana untuk penangkapan Meng Wanzhou, yang saat ini akan diproses ekstradisi ke Amerika Serikat.
Ia menolak memberikan rincian lebih lanjut mengingat bahwa meng akan menghadapi sidang jaminan pada hari Jumat, 7 Desember 2018. "Pihak berwenang yang tepat mengambil keputusan dalam kasus ini tanpa keterlibatan atau campur tangan politik. Kami dinasihati oleh mereka dengan pemberitahuan beberapa hari bahwa ini sedang dalam proses," ungkap Trudeau dalam pernyataannya seperti yang dikutip dari Reuters.
Beredar sebuah kabar bahwa penangkapan yang terjadi pada hari Sabtu, 1 Desember 2018, lalu dikaitkan dengan penyelidikan Amerika Serikat terhadap pelanggaran sanksi yang diberikan kepada Iran.
Baca Juga: Putri Pemilik Perusahaan Raksasa Huawei Ditangkap di Kanada
2. Pihak Tiongkok menuntut kedua belah pihak memberikan alasan mengenai penahanan warganya
Editor’s picks
twitter.com/NEWSFLASH911Seorang juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok mengatakan bahwa kedua belah pihak harus memberikan alasan mengenai penangkapan salah satu warganya ini. "Penahanan tanpa memberikan alasan apa pun melanggar hak asasi manusia seseorang. Kami telah membuat pernyataan khidmat ke Kanada dan Amerika Serikat, menuntut kedua pihak segera mengklarifikasi alasan penahanan, dan segera membebaskan tahanan untuk melindungi hak-hak hukum orang tersebut," ungkap permintaan juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok seperti yang dikutip dari BBC.
Padahal, dalam sebuah pernyataan sebelumnya Huawei mengatakan telah memenuhi semua aturan dan undang-undang yang berlaku di mana ia beroperasi, termasuk undang-undang dan peraturan kontrol ekspor serta sanksi yang berlaku dari PBB, Amerika Serikat, dan Uni Eropa. Begitu juga dengan Kedutaan Besar Tiongkok pada hari Rabu, 5 Desember 2018, malam yang menilai menentang keras penangkapan Meng Wanzhou disebut sebagai tidak adil. Langkah tersebut muncul ketika Trudeau sedang berupaya meningkatkan hubungan perdagangan dengan Tiongkok yang kini sedang berkibar.
3. Kejadian penangkapan terhadap warga Tiongkok di Kanada pernah terjadi di tahun 2014 lalu
twitter.com/financialpostPenangkapan terhadap warga Tiongkok di Kanada juga pernah terjadi pada tahun 2014 lalu. Kejadian tersebut menimpa seorang pengusaha bernama Sun Bin yang dijemput dengan surat perintah dari Amerika Serikat di Kanada, di mana dia telah berusaha untuk mendirikan tempat tinggal. Sun ditahan karena tuduhan bersekongkol untuk meretas kontraktor pertahanan dan dijatuhi hukuman hampir 4 tahun penjara pada tahun 2016.
Tak lama, seorang warga Kanada yang diketahui bernama Kevin Garratt juga ditangkap di Tiongkok karena tuduhan melakukan spionase. Di Tiongkok, Garratt menghabiskan waktu penjara selama 2 tahun sebelum akhirnya dideportasi. Mengenai potensi hubungan antara Tiongkok dengan Kanada, seorang pejabat pemerintahan Kanada mengatakan hubungan kedua negara ini sebenarnya terlihat rumit.
"Kami akan terus mendiskusikan masalah di berbagai forum yang dirancang untuk melakukan hal itu," ungkap seorang pejabat pemerintahan Kanada seperti yang dikutip dari Reuters. Seorang pengacara imigrasi yang berbasis di Vancouver, Richard Kurland, menyebut kesempatan Meng untuk dibebaskan dari penangkapan sedikit. Pasalnya, kebanyakan orang yang ditahan dengan surat perintah Amerika Serikat diekstradisi dengan waktu yang cepat.
Baca Juga: Kanada Jadi Negara Barat Pertama yang Dengar Rekaman Kasus Khashoggi
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
