Selundupkan 185 Ekor Bayi Kura-kura, Polisi Ekuador Ditangkap

Ia tertangkap saat barang bawaannya terdeteksi di X-Ray

Quito, IDN Times - Seorang polisi Ekuador ditangkap oleh pejabat keamanan Bandara Seymour setelah diketahui menyelundupkan 185 ekor bayi kura-kura dalam tas koper yang dibawanya. Aksi tersebut diketahui setelah barang bawaannya terdeteksi di sinar X-Ray saat akan dibawa keluar dari Kepulauan Galapagos. Bagaimana awal ceritanya?

1. Total 15 ekor kura-kura mati karena mengalami stres

Selundupkan 185 Ekor Bayi Kura-kura, Polisi Ekuador DitangkapSeorang polisi Ekuador ditangkap oleh petugas keamanan Bandara Seymour setelah diketahui menyelundupkan 185 ekor kura-kura. (Twitter.com/Ambiente_Ec)

Dilansir dari Aljazeera.com, pejabat keamanan bandara di Ekuador telah menangkap seorang petugas polisi setelah mereka menemukan barang bukti sekitar 185 ekor bayi kura-kura yang sudah dibungkus dalam plastik di koper serta mencegah mereka melakukan penyelundupan keluar dari Kepulauan Galapagos. Penemuan yang terjadi pada hari Minggu, 28 Maret 2021, waktu setempat dilakukan selama pemeriksaan rutin di Bandara Seymour, yang juga dikenal sebagai Bandara Ekologi Galapagos, di Pulau Baltra Galapagos, Ekuador.

Manajer bandara setempat, Jorge Rosillo, mengatakan bahwa pihak otoritas bandara telah menghentikan pengiriman sebanyak 185 ekor bayi kura-kura di Pulau Santa Cruz yang akan dikirim ke Bandara Guayaquil dengan tujuan perdagangan spesies tersebut. Menurut Kementerian Lingkungan Ekuador, sebanyak 15 ekor bayi kura-kura ditemukan mati karena mengalami stres setelah dipisah dari habitat aslinya.

2. Polisi tersebut terancam hukuman 3 tahun penjara

Selundupkan 185 Ekor Bayi Kura-kura, Polisi Ekuador DitangkapIlustrasi penjara. (Pixabay.com/Ichigo121212)

Petugas polisi yang diketahui bernama Nixon Alejandro ini terancam mendapatkan hukuman hingga 3 tahun penjara atas kasus kejahatan terhadap flora dan fauna liar. Menteri Lingkungan Ekuador, Marcelo Mata, mengatakan bahwa tak ada pemikiran kedua yang diberikan kepada orang-orang ini yang melakukan begitu banyak kerusakan pada masyarakat, lingkungan, kesehatan, dan ekosistem sehingga pihaknya akan menerapkan hukum sepenuhnya.

Ia menambahkan pihaknya sebagai badan lingkungan utama Ekuador, pihaknya siap bekerja sama dengan jaksa dan otoritas lainnya. Untuk sementara, Mata mengatakan sebanyak 170 ekor bayi kura-kura lainnya sedang diperiksa oleh dokter hewan dalam mengidentifikasi spesies mereka. 

Baca Juga: Kura-Kura Gurun Hobi Hibernasi, Ada Penangkarannya Lho di Palembang

3. Kura-kura raksasa Galapagos merupakan spesies hidup terbesar dari jenisnya yang ada di dunia

Selundupkan 185 Ekor Bayi Kura-kura, Polisi Ekuador DitangkapIlustrasi kura-kura. (Pixabay.com/Redkite)

Direktur Konservasi Galapagos, Wacho Tapia, yakin bahwa kura-kura tersebut dipindahkan dari sarangnya yang berada di Pulau Santa Cruz. Dalam sebuah pernyataan, Tapia mengatakan bayi kura-kura itu ditemukan dalam kondisi mengerikan dan tampak sangat kurus. Ia juga menambahkan pihaknya sedang dalam proses pengumpulan data penting, termasuk ukuran dan berat, untuk setiap kura-kura dalam menilai kondisi kesehatannya dengan lebih baik.

Kepulauan Galapagos merupakan rumah bagi beragam satwa liar, termasuk kura-kura raksasa Galapagos, yang terdiri dari 12 spesies. Wilayah tersebut adalah sebuah kepulauan dengan 19 pulau kecil sejauh 965 km di lepas pantai Ekuador. Bahkan, kura-kura raksasa Galapagos adalah spesies hidup terbesar dari jenisnya yang pernah ada di dunia berdasarkan data dari World Wildlife Fund (WWF).

Banyak spesies kura-kura terdaftar sebagai salah satu satwa yang terancam punah atau sangat terancam punah. Perdagangan satwa liar merupakan salah satu ancaman yang mereka hadapi dan kura-kura Galapagos diselundupkan dengan dihargai sekitar 5.000 dolar Amerika Serikat atau setara dengan Rp72,9 juta.

Baca Juga: 5 Fakta Ilmiah Kura-kura Brasil, Spesies Reptil yang Mudah Dipelihara

Christ Bastian Waruwu Photo Verified Writer Christ Bastian Waruwu

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya