Wali Kota Kecam Penembakan Anak karena Perang Geng Narkoba Belgia 

Sebelumnya, seorang pejabat tinggi hampir menjadi korban

Jakarta, IDN Times - Seorang politikus Belgia yang juga Wali Kota Antwerp, Bart de Wever, menyatakan kecaman keras terhadap peristiwa penembakan anak berusia 11 tahun yang disebabkan persaingan antargeng narkoba. 

“Perang narkoba sedang berlangsung. Penjahat menyerang rumah penjahat lainnya. Inilah yang telah kami alami selama berbulan-bulan sekarang. Apa yang saya takutkan selama beberapa waktu telah terjadi: seorang korban yang tidak bersalah, seorang anak, telah terbunuh,” ungkap De Wever pada Selasa (10/1/2023) waktu setempat, yang dikutip dari The Guardian.

Tak hanya itu saja, Belgia juga mencatatkan rekor pengangkutan kokain di tengah kekhawatiran atas kekuatan geng narkoba internasional.

Baca Juga: Terancam Dipenjara, Belgia Ingatkan Warganya Tinggalkan Iran

1. Pejabat tersebut mengatakan anak itu merupakan korban perang tidak bersalah 

Dilansir dari The Guardian, De Wever, menilai anak 11 tahun yang tertembak itu merupakan korban tak bersalah akibat perang narkoba. Saat peristiwa terjadi pada Senin (9/1/2023) lalu, anak tersebut mengalami luka-luka sekitar pukul 18.30 malam waktu setempat.

Tak hanya dirinya, dua anak lain juga mengalami luka-luka. Namun, anak 11 tahun tersebut meninggal setelah dibawa ke rumah sakit. De Wever mengatakan keluarga anak itu telah diketahui pihak berwenang.

Baca Juga: Warga Belgia Diculik-Disiksa Usai Curi Narkoba dari Geng Kriminal

2. Sebanyak 109,9 ton narkoba di Belgia telah disita pada tahun 2022 lalu

Dinas Bea Cukai setempat merilis data yang dikeluarkan pada Selasa waktu setempat. Rekor pengangkutan kokain di Pelabuhan Antwerpen pada 2022 lalu, mencapai angka 109,9 ton dan jumlah yang tidak diketahui tetapi kemungkinan jauh lebih besar mencapai pasar. Angka tersebut justru naik dari angka 89,5 ton pada 2021 lalu.

Di seberang perbatasan Belanda, di dekat Rotterdam dan Vlissingen, polisi Belanda yang bertugas memerangi geng narkoba berhasil menyita seberat 52,5 ton. Menteri Keuangan Belgia, Vincent van Peteghem, yang mengawasi bea cukai, beserta Menteri Luar Negeri Belanda, Aukje de Vries, mengungkapkan angka tersebut saat konferensi pers di Antwerpen, Belgia.

Mereka memuji kerja sama yang intens antara otoritas negara tetangga. Mereka pun berjanji untuk mempekerjakan 100 lebih petugas bea cukai Belgia sambil menginvestasikan sebesar 70 juta euro atau setara dengan Rp1,17 triliun dalam peralatan berteknologi tinggi.

Kepolisian Eropa telah melakukan sejumlah penangkapan profil tinggi setelah meretas jaringan pesan teks terenkripsi yang digunakan oleh geng. Mereka kemudian melakukan beberapa penggerebekan narkoba skala besar dalam beberapa pekan terakhir.

Baca Juga: Jokowi Bertemu Raja Belgia, Dijamu di Istana Laeken

3. Volume kokain yang ditemukan di Antwerpen semakin meningkat 

Wali Kota Kecam Penembakan Anak karena Perang Geng Narkoba Belgia Suasana di sekitar Pelabuhan Antwerp, Belgia. (Sumber: pixabay.com/HesselVisser)

Jumlah volume kokain yang ditemukan di Antwerpen semakin meningkat seiring persaingan antargeng narkoba. Ledakan serta tembakan senjata di lingkungan kota saat saingan antarkelompok dalam menyelesaikan masalah.

Kejaksaan Belgia mencatat lebih dari 200 insiden kekerasan terkait narkoba selama 5 tahun terakhir, terutama penyerangan dan peledakan yang dilemparkan ke rumah-rumah. Pada September 2022 lalu, keamanan di sekitar kediaman Menteri Kehakiman Belgia, Vincent van Quickenborne, semakin ditingkatkan setelah empat tersangka asal Belanda ditangkap karena diduga akan menculiknya.

Geng narkoba dari Eropa bekerja sama dengan pemasok dari Amerika Latin untuk mendatangkan kokain terutama dari Panama, Kolombia, Paraguay, Brasil, dan Ekuador.  Dari pelabuhan, barang-barang tersebut langsung diangkut dengan truk ke seluruh Eropa. Ini merupakan salah satu penghasil uang terbesar dari kejahatan terorganisasi.

Christ Bastian Waruwu Photo Verified Writer Christ Bastian Waruwu

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya