Penembakan Jacob Blake Picu Kerusuhan, AS Umumkan Status Darurat!

Penembakan Jacob Blake membuat masyarakat AS geram

Jakarta, IDN Times - Warga Amerika Serikat (AS) kembali memanas akibat penembakan Jacob Blake, seorang warga kulit hitam. Setelah sebelumnya aksi protes juga terjadi untuk meminta keadilan atas kematian George Floyd, kini masyarakat AS semakin geram dengan penembakan yang kembali terjadi kepada warga kulit hitam di Negeri Paman Sam.

Kerusuhan di wilayah Kenosha, Negara Bagian Wisconsin, Amerika Serikat, terjadi lantaran masyarakat AS meminta keadilan atas kejadian yang bernuansa rasialisme sebelumnya. Namun, hingga saat ini, keadilan atas kasus-kasus tersebut belum mendapat jawaban tegas dari pemerintah AS.

1. Aksi protes masyarakat AS menimbulkan kerusuhan

Penembakan Jacob Blake Picu Kerusuhan, AS Umumkan Status Darurat!Mural George Floyd, laki-laki Afrika-Amerika yang tewas di tangan polisi Minneapolis, di wilayah kumuh Kibera, Nairobi, Kenya, pada 4 Juni 2020. ANTARA FOTO/REUTERS/Baz Ratner

Dilansir dari cbsnews.com, kemarahan masyarakat atas kasus penembakan Jacob Blake terjadi di sepanjang jalan wilayah Kenosha, Amerika Serikat. Polisi kembali menembakkan gas air mata ke ratusan pengunjuk rasa yang menentang aturan jam malam di Wisconsin.

Para pengunjuk rasa pun membalas polisi tersebut dengan melempar dan menembakkan kembang api ke arah polisi dan gedung pengadilan. Kerusuhan ini telah terjadi selama dua malam, diketahui sejak Senin malam (24/8/2020) lalu.  

Polisi di Kenosha pertama kali menembakkan gas air mata pada hari Senin (24/8/2020), sekitar 30 menit setelah pukul 8 malam waktu setempat. Namun, semangat ratusan pengunjuk rasa tidak padam dan mereka tetap bertahan walau pun gas air mata sudah ditembakkan.

Sementara itu, massa aksi juga berbaris di Negara Bagian Madison, Amerika Serikat, pada Senin malam (24/8/2020). Mereka meneriakkan kata-kata seperti, “ini bukan kerusuhan, ini revolusi”, “keheningan warga kulit putih adalah kekerasan”, dan “tidak ada keadilan, tidak ada perdamaian”.

Baca Juga: Penembakan Jacob Blake di AS Memicu Kembali Protes Masyarakat

2. Jacob Blake menunggu keajaiban untuk kembali sehat setelah penembakan yang dialaminya

Penembakan Jacob Blake Picu Kerusuhan, AS Umumkan Status Darurat!Jacob Blake bersama anak-anaknya. Twitter/@ayannapressley

Saat massa aksi protes telah pecah di beberapa titik di Amerika Serikat, keadaan Jacob Blake pun belum membaik. Ayah Blake yang juga dikenal dengan nama Jacob Blake Sr., mengatakan kepada The Chicago Sun Times bahwa putranya memiliki delapan lubang akibat tembakan di badannya.

Akibatnya, Blake harus mengalami kelumpuhan dari pinggang ke bawah.

“Tidak jelas apakah kelumpuhan itu akan permanen atau hanya sementara,” ujar ayah Blake.

Hingga kini, ayah Blake masih bertanya-tanya mengenai alasan anak laki-lakinya mendapat penembakan dari polisi.

“Saya hanya ingin meletakkan tangan saya di pipi anak saya dan mencium keningnya. Dengan begitu saya akan baik-baik saja,”ujar Ayah Blake.

3. Ibunda Jacob Blake mengutuk sikap polisi

Penembakan Jacob Blake Picu Kerusuhan, AS Umumkan Status Darurat!(Upacara pemakaman George Floyd) ANTARA FOTO/REUTERS/Adrees Latif

Julia Jackson, ibu dari Jacob Blake, menyerukan doa untuk penyembuhan anaknya dan mengutuk tindak kekerasan yang telah terjadi kepada anaknya dan juga kepada massa aksi protes di Wisconsin.

“Saya ingin meminta kepada semua orang untuk sejenak menggunakan hatinya dalam melakukan sesuatu. Terutama kepada pihak kepolisian, pemerintah, politisi, dan semua yang memegang kekuasaan,” ujar Jackson kepada CNN.  

Jackson juga menegaskan bahwa tindak kekerasan tidak mencerminkan sifat putranya yang telah ditembak oleh pihak kepolisian Wisconsin.

Baca Juga: Kematian George Floyd Memicu Kerusuhan Besar di AS, Ini Penyebabnya

Topik:

  • Isidorus Rio Turangga Budi Satria

Berita Terkini Lainnya