Australia Yakin Fraser Anning Tidak Terpilih Kembali Menjadi Senator

Masyarakat Australia tidak menginginkan senator intoleran

Jakarta, IDN Times - Pernyataan keras senator Australia Fraser Anning yang menyalahkan imigran Muslim di balik tindakan teror yang dilakukan warga negaranya,Brenton Tarrant, dikecam keras oleh seluruh masyarakat Australia, tidak terkecuali Perdana Menteri Scott Morrison. Pemerintah Australia yakin pada pemilu selanjutnya, politisi antiimigran ini tidak akan kembali dipilih oleh masyarakat karena sikapnya yang antitoleransi tersebut.

1. Australia akan menggelar pemilu pada April mendatang

Australia Yakin Fraser Anning Tidak Terpilih Kembali Menjadi SenatorFitang

Hal tersebut juga dinyatakan oleh Duta Besar Australia untuk Indonesia Gary Quinlan saat mengadiri pertemuan dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI).

“Tanggal 2 April 2019 ini akan ada pilihan legislatif dan pemilihan senator di Australia dan pasti orang seperti dia (Fraser Anning) tidak akan diterima dan dipilih oleh bangsa, rakyat dan Australia,” ujar Gary d Kantor Pusat MUI, Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat, Senin (19/3).

Baca Juga: Australia Gelar Doa Bersama Usai Aksi Terorisme di Selandia Baru

2. Masyarakat Australia tidak menginginkan senator yang antitoleransi

Australia Yakin Fraser Anning Tidak Terpilih Kembali Menjadi SenatorIDN Times/Debbie Sutrisno

Gary mengingatkan kembali kepada seluruh masyarakat Australia agar jangan mudah terpengaruh oleh ucapan-ucapan yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan negaranya oleh segelintir pihak.

“Sikap dan komentar senator tersebut mengingatkan kami semua, terutama bangsa Australia, agar meningkatkan kewaspadaan terutama kepada pihak-pihak yang senantiasa mengobarkan rasa kebencian di publik,” jelas Gary.

3. Fraser Anning kerap menentang adanya imigran di Australia

Australia Yakin Fraser Anning Tidak Terpilih Kembali Menjadi Senator(Senator Queensland, Australia, Fraser Anning) AAP/David Clark

Fraser Anning sendiri dijelaskan oleh Gary tergabung dalam kelompok sayap kanan. Ia juga menyebut kelompok itu berisikan orang-orang yang sakit jiwa yang kerap menentang adanya imigran ke negara Australia.

Ia juga menyebut, bahwa Fraser Anning bukan senator pilihan masyarakat. Ia menduduki jabatan tersebut karena menggantikan senator yang mengundurkan diri karena diketahui memiliki kewarganegaraan ganda.

“Nah dia adalah utusan dari sebuah partai kecil yang sangat ekstrimis yang diketuai oleh seorang wanita yang sangat anti imigran, sangat antiterhadap Islam,” ungkapnya.

Baca Juga: Australia Ingin Belajar Islam dari Muslim Indonesia

4. Australia akan bahas ujaran kebencian di forum G-20

Australia Yakin Fraser Anning Tidak Terpilih Kembali Menjadi Senatorbusinessinsider.com

Oleh karena itu, forum G-20 yang akan digelar pada Juni mendatang akan dimanfaatkan Australia untuk menggalakan sikap antikebencian baik melakukan tindakan langsung ataupun melalui media sosial.

“Kami sudah mencanangkan bahwa yang namanya Facebook, Google, agar memberikan semacam peringatan agar membuat semacam peraturan tentang bahaya ucapan kebencian apabila dibiarkan begitu saja tanpa ada batas,” ujarnya.

Baca Juga: Kecam Pernyataan Senator Fraser Anning, Menlu Panggil Dubes Australia

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya