Inggris Berencana Hapus Aturan Karantina bagi Turis Amerika dan Eropa

Untuk bantu pemulihan industri penerbangan #IDNTimesNews

London, IDN Times - Para pejabat di Inggris Raya pada hari Rabu (28/7/2021), melakukan pertemuan untuk membahas mengenai pembebasan karantina bagi pelancong dari Amerika Serikat dan Uni Eropa, yang telah divaksinasi penuh. Rencana ini merupakan bagian dari evaluasi regulasi perjalanan internasional selama pandemi COVID-19.

1. Industri penerbangan telah uji coba pelonggaran aturan karantina

Inggris Berencana Hapus Aturan Karantina bagi Turis Amerika dan EropaIlustrasi penerbangan dari negara UE yang akan mendarat di Bandara Heathrow, London, Inggris. (Unsplash.com/Isaac Struna)

Dilansir Evening Standard, industri penerbangan Inggris telah melakukan uji coba untuk menghapus karantina bagi pelancong dari Amerika Serikat dan Uni Eropa yang telah divaksinasi penuh. Uji coba itu dilakukan oleh Bandara Heathrow, London, yang bekerja sama dengan British Airways dan Virgin Atlantic.

Sekitar 99 persen dokumen vaksinasi penumpang yang diperiksa, dinyatakan lolos verifikasi. Hanya dua dokumen vaksinasi penumpang yang ditolak. Salah satunya karena ada perbedaan antara nama pada kartu vaksin dan paspor.

2. Sistem karantina pemerintah dianggap menghambat pemulihan industri penerbangan

Inggris Berencana Hapus Aturan Karantina bagi Turis Amerika dan EropaIlustrasi penerbangan ke Inggris. (Unsplash.com/Sebastian Grochowicz)

Dilansir BBC, aturan karantina yang diterapkan pemerintah dikritik oleh industri penerbangan. Hal itu dianggap menghambat pemulihan industri maskapai. Pihak British Airways, Virgin Atlantic, dan Bandara Heathrow mengatakan bahwa Inggris saat ini tertinggal oleh Uni Eropa dalam hal membuka diri untuk pelancong internasional.

CEO British Airways Sean Doyle mengatakan hasil uji coba telah menunjukkan bahwa pemerintah bisa mengizinkan pengunjung yang divaksinasi penuh dari negara-negara berisiko rendah tanpa harus isolasi diri.

Senada, CEO dari Bandara Heathrow John Holland-Kaye menyampaikan, uji coba telah menunjukkan bahwa verifikasi izin penumpang yang divaksinasi penuh dari AS dan UE dapat dilakukan. Menurut Holland-Kaye, pemerintah sudah tidak punya alasan lagi untuk menunda pelonggaran dan harus membuat keputusan sebelum 31 Juli.

3. Sejauh ini, hanya mereka yang mendapat vaksinasi dari NHS yang dibebaskan aturan isolasi diri

Inggris Berencana Hapus Aturan Karantina bagi Turis Amerika dan EropaIlustrasi petugas medis yang sedang memberikan vaksin COVID-19. (Unsplash.com/Steven Cornfield)

Dilansir The Guardian, saat ini aturan bebas karantina 10 hari hanya berlaku untuk mereka yang divaksinasi oleh National Health Service (NHS), yang berbasis di Inggris. Aturan juga berlaku untuk kedatangan dari negara yang setidaknya masuk dalam klasifikasi 'kuning'. Klasifikasi tersebut dimaksudkan untuk menilai negara berdasarkan kasus, varian, dan tingkat vaksinasi mereka. Terdapat klasifikasi hijau, kuning, dan merah.

Kebijakan pemerintah tersebut dikritik oleh warga Inggris sendiri, khususnya yang tinggal di luar negeri. Sebab, kebijakan itu dinilai hanya menguntungkan sebagian orang saja, mengingat tidak semua orang bisa memperoleh vaksin NHS. Warga Inggris yang berada di luar negeri pun sebagian besar masih akan dibatasi untuk masuk ke negaranya.

Pembaruan mengenai negara-negara yang berada di daftar merah, kuning, dan hijau, disebut akan segera dilakukan oleh pemerintah Inggris.

Baca Juga: Jerman Cabut Larangan Kedatangan Turis dari 5 Negara

Ifan Wijaya Photo Verified Writer Ifan Wijaya

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Agsa Tian
  • Novaya

Berita Terkini Lainnya