Nicola Sturgeon Dikritik Atas Larangan Bepergian ke Manchester

Skotlandia diminta memberikan kompensasi

Manchester, IDN Times - Menteri Pertama Skotlandia, Nicola Sturgeon menetapkan larangan bepergian ke wilayah Greater Manchester, yang melarang perjalanan yang tidak penting, untuk Bolton, Manchester, Salford, dan Lancashire ke Skotlandia dan sebaliknya, yang mulai berlaku Sabtu (19/6/2021).

Larangan yang tanpa peringatan tersebut membuat Wali Kota Greater Manchester, Andy Burnham mengkritik kebijakan tersebut. Dia telah menulis surat kepada Sturgeon dan memintanya untuk menjelaskan langkah tersebut.

1. Wali kota Greater Manchester sebut larangan tidak adil

Nicola Sturgeon Dikritik Atas Larangan Bepergian ke ManchesterWali Kota Greater Manchester, Andy Burnham saat sedang diberi dosis kedua vaksin pada 8 Juni 2021. (Twitter.com/Andy Burnham)

Dilansir The Guardian, dalam surat yang dikirim Burnham menyatakan keprihatinan dan kecewanya tentang pembatasan yang diberlakukan dan cara pengumuman yang tanpa adanya diskusi. Burnham meminta Sturgeon untuk menjelaskan kebijakan larangan perjalanan yang tidak penting, yang menurutnya tidak adil.

"Saya akan berterima kasih jika Anda dapat menetapkan secara rinci kriteria apa yang Anda gunakan. Mengapa Bolton berada di bawah larangan perjalanan hari ini, ketika memiliki tingkat kasus yang jauh lebih rendah daripada Dundee? Bagaimana itu adil?”

Jumlah kasus di Bolton selama tujuh hari hingga 15 Juni adalah 269,2 kasus per 100.000 orang, jumlah tersebut jauh lebih rendah dari Dundee yang mencatkan 318,1 kasus 100.000 orang, tapi tidak dilarang.

Dilansir BBC, Burnham menyampaikan dia memahami kesulitan dalam memutuskan selama pandemik, tetapi mengkritik Sturgeon yang tidak memberi peringatan sebelumnya tentang larangan perjalanan. Mengenai larangan itu dalam sebuah pernyataan dia membandingkan tindakan Westminster dengan pemerintah Skotlandia.

"Pemerintah Inggris telah menelepon saya ketika mereka membuat perubahan yang mempengaruhi Greater Manchester. Saya pikir menteri pertama seharusnya memberi kami rasa hormat yang sama. Jika Westminster, tanpa pemberitahuan, memberlakukan larangan bepergian ke Skotlandia pada hari Jumat, saya merasa cukup yakin dengan mengatakan bahwa menteri pertama akan secara terbuka menyatakan keprihatinannya dengan cara yang persis sama dengan yang saya lakukan atas nama orang-orang di Greater Manchester."

2. Pembelaan Sturgeon

Nicola Sturgeon Dikritik Atas Larangan Bepergian ke ManchesterMenteri Pertama Skotlandia, Nicola Sturgeon (paling depan) pada 12 Mei 2021, yang meminta dukungan untuk kandidat dalam pemilihan sela Airdrie dan Shotts Westminster. (Twitter.com/Nicola Sturgeon)

Dilansir BBC, terkait kebijakan tersebut pemimpin Skotlandia itu pada hari Senin (21/6/2021), membela kebijakannya dengan mengatakan bahwa langkah itu merupakan tugasnya untuk menjaga Skotlandia.

"Saya selalu berhubungan baik dengan Andy Burnham. Jika dia ingin percakapan dewasa, dia hanya perlu mengangkat telepon. Tetapi jika, seperti yang saya duga, ini lebih tentang pertengkaran dengan saya sebagai bagian dari beberapa posisi dalam kontes kepemimpinan Partai Buruh di masa depan, maka saya tidak tertarik."

Sturgeon menyampaikan bahwa dia "bingung" dengan posisi Burnham, karena dalam pembatasan perjalanan sebelumnya tidak ada protes dari Burnham.

"Pada bulan Mei kami memberlakukan pembatasan perjalanan di Bolton untuk alasan yang sama persis seperti yang kami lakukan sekarang di Manchester. Andy Burnham adalah walikota Bolton juga dan dia tidak mengangkat masalah ini saat itu."

Sturgeon mengatakan pembatasan tidak akan diberlakukan secara berbeda dengan aturan perjalanan sebelumnya, dan akan diberlakukan "tidak lebih lama dari yang benar-benar diperlukan".

Baca Juga: Gempar COVID-19 di Piala Eropa 2020, Inggris Kena Getahnya

3. Meminta pemerintah Skotlandia memberikan kompensasi uang

Dilansir Sky News, terkait larangan yang dianggapnya tidak adil  Burnham meminta pemerintah Skotlandia untuk memberikan pembayaran kompensasi bagi penduduk wilayah Manchester yang terkena dampak negatif dari perubahan kebijakan tersebut.

Dia mengatakan bahwa dia telah menerima email dari warga yang telah mengeluarkan dana, tapi tidak bisa berpergian. Keputusan tersebut telah membuat orang-orang harus membatalkan liburan di Dataran Tinggi dan bisnis yang terkait dengan Skotlandia telah terpengaruh, tambahnya, dengan mengatakan tindakan Sturgeon adalah "penghinaan" bagi mereka.

Calon pengantin Rachel Godiff dari Salford mengatakan kepada Sky News, dia telah membatalkan bulan madu ke Yunani dan sekarang mencoba untuk membatalkan bulan madu penggantinya ke Skotlandia. Dia menyampaikan larangan itu telah membuatnya stres, karena masih berusaha mendapatkan kembali uang perjalananannya.

Kritikan kepada Sturgeon juga muncul dari anggota parlemen Skotlandia dari pihak oposisi. Alex Cole-Hamilton memuji Burnham karena menentang menteri pertama, dengan mengatakan bahwa beberapa bagian Skotlandia memiliki "tingkat penularan yang sama dengan Manchester".

Ifan Wijaya Photo Verified Writer Ifan Wijaya

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya