Skotlandia Luncurkan Portal Pendaftaran Mandiri Vaksin
Ilustrasi petugas medis yang sedang memberikan vaksin COVID-19. (Unsplash.com/Steven Cornfield)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Edinburgh, IDN Times - Pemerintah Skotlandia mengumumkan bahwa mulai hari Senin (28/6/2021) jam delapan pagi portal daring akan disediakan untuk pendaftaran mandiri vaksin COVID-19. Program ini tersedia untuk semua orang di atas 18 tahun yang belum menerima vaksinasi, atau yang melewatkan program vaksin pertama mereka.
1. Pendaftaran terbuka untuk semua orang dewasa
Ilustrasi petugas medis yang sedang memberikan vaksin COVID-19. (Unsplash.com/Alex Mecl)Dilansir BBC, dalam pengumuman portal pendaftaran vaksin secara mandiri ini Menteri Kesehatan Humza Yousaf mengatakan.
"Kami benar-benar senang dengan keberhasilan peluncuran di Skotlandia dan tingginya penyerapan di antara populasi orang dewasa. Saya ingin berterima kasih kepada semua orang yang telah terlibat dalam peluncuran yang sangat sukses dan tentu saja, semua orang yang telah menerima tawaran vaksin mereka. Apa pun alasan siapa pun yang berusia 18 tahun ke atas belum menerima janji vaksinasi, kami mengundang mereka untuk mengambil kesempatan untuk mendaftar sendiri sesegera mungkin."
Pemerintah Skotlandia menyampaikan bahwa pendaftaran ini bisa untuk semua orang dewasa, bahkan jika mereka tidak terdaftar di dokter umum. Hal ini dilakukan untuk membantu siapa saja yang baru di Skotlandia yang tidak memiliki alamat rumah terdaftar terbaru untuk mengajukan vaksin.
Yousaf juga menyampaikan bahwa vaksin telah terbukti melindungi kesahatan dan sebagai cara terbaik dalam menghadapi pandemik. Dia menyarankan agar semua orang untuk mendaftar demi melindungi diri mereka sendiri, keluarga mereka, dan komunitas mereka.
2. Skotlandia telah berikan dua dosis vaksin kepada 2,6 juta orang
Ilustrasi vaksin COVID-19. (Unsplash.com/Spencer Davis)Dilansir The Scotsman, bagi mereka yang mendaftar akan menerima pemberitahuan ke ponsel mereka melalui SMS atau email, dengan detail janji temu mereka, yang dapat mereka ubah jika merasa tidak sesuai. Program ini awalnya dilakukan untuk mendorong pengasuh yang tidak dibayar dan orang dewasa berusia 18 hingga 29 tahun ikut melakukan vaksinasi. Pendaftaran ini akan dibuka sampai program vaksinasi awal berakhir pada bulan September.
Editor’s picks
Pengumuman ini muncul ketika Skotlandia sedang mencatatkan 2.836 kasus virus corona baru pada hari Sabtu dan tiga kematian. Menurut laporan BBC, Skotlandia saat ini telah memberikan suntikan vaksin dosis satu kepada lebih dari 3,7 juta orang dewasa kini telah, sementara untuk dosis kedua telah diberikan kepada lebih dari 2,6 juta orang dewasa.
Baca Juga: 430 Warga Skotlandia Dikeluarkan Dari Program Skrining Kanker
3. Skotlandia ingin mencabut semua pembatasan COVID-19
.jpg)
Ilustrasi lockdown (IDN Times/Arief Rahmat)Dilansir Press and Journal, Menteri Pertama Skotlandia, Nicola Sturgeon telah menyampaikan bahwa pemerintah berharap akan mungkin untuk mengakhiri semua pembatasan COVID-19 yang tersisa mulai sembilan 9 Agustus, yang dalam rencanannya semua orang di atas 40 tahun sudah mendapatkan vaksin kedua mereka.
Direktur klinis nasional, Jason Leitch menyampaikan bahwa dia optimis bahwa Skotlandia dengan program vaksinasi saat ini akan dapat membuka semua pembatasan pada 9 Agustus, tetapi mengatakan rencana itu selalu dapat berubah.
Leitch pada 27 Juni menyampaikan agar hati-hati dalam rencana ini karena ia memperingatkan tentang risiko infeksi yang meningkat.
"Saya akan menulis itu di buku harian Anda dengan pensil, bukan spidol tajam. Rencananya adalah tiga minggu besok, tergantung di mana keadaannya, kami pindah ke level nol secara keseluruhan, kami menghapus jarak fisik di luar ruangan, tetapi kami tetap membatasi ukuran acara, jadi semacam langkah setengah jalan menuju 9 Agustus."
Baca Juga: 430 Warga Skotlandia Dikeluarkan Dari Program Skrining Kanker
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
