AU Tiongkok Tampilkan Video Simulasi Serangan ke Wilayah Pasifik

Seperti ditujukan kepada satu negara

Beijing, IDN Times - Angkatan Udara Republik Rakyat Tiongkok pada hari Sabtu (19/09), mempublikasikan sebuah video promosi yang menunjukkan simulasi serangan menggunakan pesawat pembom jarak jauhnya, H-6K, terhadap markas militer di Wilayah Pasifik.

Meskipun di dalam video tersebut tidak dijelaskan markas siapa yang menjadi target serangan pesawat pembom Tiongkok, namun seorang ahli berani menyebutkan bahwa video propaganda itu merupakan serangan terhadap pangkalan udara Militer AS di Pulau Guam, seperti yang dilansir dari Reuters.

1. Pesawat pembom jarak jauh Tiongkok terlihat mengebom sebuah pulau di Pasifik

Video yang berdurasi dua menit dan 15 detik tersebut menjadi propaganda yang unik dikarenakan menunjukkan markas militer yang menjadi target Tiongkok. Dikutip dari Reuters, tidak lama setelah video dimulai, pilot dari pesawat pembom Tiongkok terlihat meluncurkan misil untuk menghancurkan sebuah pangkalan militer di Wilayah Pasifik, dimana ahli memprediksi pangkalan itu sebagai Markas Udara Andersen milik AS di Guam.

Ahli Singapura dari Institute of Defence and Strategic Studies, Collin Koh, menyebutkan jika video propaganda terkait adalah peringatan keras yang diberikan Pemerintah Tiongkok kepada AS karena semakin mesranya relasi dengan Taiwan. Pesawat pembom jarak jauh, H-6K, yang merupakan pemeran utama di video tersebut ternyata menjadi andalan AU RRT karena memiliki kemampuan pengoperasian jarak jauh dan peluncuruan misil atau bom berkekuatan nuklir.

2. Beberapa orang di internet melihat kemiripan video dengan cuplikan film Hollywood

AU Republik Rakyat Tiongkok menyita perhatian ketika video itu mulai tersebar luas di media sosial, tetapi tidak lama kemudian beberapa orang berhasil menemukan sesuatu. Tidak sedikit dari pengguna medsos, seperti di Twitter, yang menunjukkan adanya kemiripan video dengan cuplikan-cuplikan dari beberapa film Hollywood, antara lain "The Hurt Locker", "Transformers: Revenge of the Fallen", dan "The Rock", dilansir dari Stars and Stripes.

Kemiripan ini membuat banyak orang mengkritik plagiarisme yang dilakukan AU RRT terhadap video pendeknya. Tidak berhenti di situ, hal ini juga membuat orang semakin meremehkan kemampuan sebenarnya yang dimiliki Tiongkok untuk melancarkan serangan strategis melawan Amerika Serikat.

3. Tiongkok dan AS belum memberikan komentar

AU Tiongkok Tampilkan Video Simulasi Serangan ke Wilayah PasifikIlustrasi Bendera AS dan Tiongkok. twitter.com/teddyeugene

Gesekan kecil antara hubungan Tiongkok dan AS tidak jarang memaksa keduanya untuk saling melakukan tindakan provokasi. Dilaporkan Reuters, sampai saat ini pada hari Senin (21/09), baik Kementerian Pertahanan Tiongkok maupun Komando Indo-Pasifik AS belum memberikan komentar apa-apa mengenai video simulasi serangan yang beredar luas di media sosial.

Ketegangan di Selat Taiwan dalam beberapa hari terakhir dikarenakan kedatangan Pejabat Tinggi AS ke Taiwan, menjadi alasan kuat mengapa Tiongkok mencoba unjuk kekuatan udaranya. Terdapat hal yang menarik karena AU RRT selain menerbangkan pembom jarak jauhnya, H-6K, dalam aksinya di Selat Taiwan pada hari Jumat (18/09) dan Sabtu (19/09), mereka juga menampilkannya di video promosi.

Baca Juga: Kebocoran Pabrik Farmasi di Tiongkok Sebabkan Penyakit Brucellosis

Karl Gading S. Photo Verified Writer Karl Gading S.

History Lovers and International Conflict Observer....

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya