Angin Kencang, Api Makin Menjalar dan Kepung California, AS

Hembusan angin mencapai 135 km/jam

Udara kering dan hembusan angin kencang membuat wilayah selatan California dikepung api. Api yang awalnya menyala di wilayah hutan itu menjalar ke perumahan. Kebakaran itu sudah menghancurkan ribuan rumah dan membuat sekitar 110 ribu orang keluar dari rumah mereka. Dengan kondisi cuaca yang tidak bersahabat, diprediksi api akan terus menyala hingga Kamis (7/12/2017) waktu setempat.

Api menyebar hingga ke pusat kota Los Angeles, Amerika.

Angin Kencang, Api Makin Menjalar dan Kepung California, ASabcnews.go.com

Dikutip CNN, hembusan angin akan mencapai kekuatan badai kategori 1. Petugas pemadam kebakaran pun terus bekerja tanpa henti untuk memerangi api-api itu. Pemerintah pun telah menutup sekolah dan jalan-jalan utama.

Kondisi angin yang berhembus hingga 85 mph atau sekitar 135 kilometer per jam itu membuat pemadam kebakaran kesulitan untuk menjinakkan api. Hembusan angin itu membuat api menjalar begitu cepat ke daerah lain.

Angin kencang, udara kering dan tidak adanya hujan membuat api dengan mudah meluas.

Angin Kencang, Api Makin Menjalar dan Kepung California, ASlatimes.com

Ada empat jenis api yang menyala dalam insiden kebakaran ini. Api Thomas yang merupakan yang pertama menyala telah membakar sekitar 108 ribu hektare tanah dan diperkirakan akan meningkat karena kencangnya angin.

Api Skirball adalah api yang terkecil dari kebakaran hutan saat ini, namun ancamannya terhadap daerah berpenduduk padat di Los Angeles menarik perhatian luas. Api Creek dan api Rye juga terus menyala. Total ada 265 sekolah yang ditutup di Los Angeles karena insiden ini. Jalan-jalan tol juga ditutup demi keselamatan. Universitas California juga membatalkan kelasnya karena Api Skirball. 

Api-api ini melahap ribuan rumah. Lebih dari seratus ribu warga dievakuasi.

Angin Kencang, Api Makin Menjalar dan Kepung California, ASlatimes.com

Dikutip ABC News, Api Thomas ada di Ventura. Saat awal menyala, api ini baru melahap 50 hektare lahan. Namun karena angin kencang, api ini membakar 10 ribu hektare hanya dalam waktu empat jam. Saat ini, Api Thomas telah melahap lebih dari 108 ribu hektare. Sekitar 50 ribu masyarakat pun dievakuasi.
 

IAKT Photo Verified Writer IAKT

Go with the flow

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Agustin Fatimah

Berita Terkini Lainnya