Mencekam, 11 Sopir Taksi di Afrika Selatan Tewas Tertembak!
ilustrasi/expressnews.com
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Johannesburg, IDN Times - Orang-orang bersenjata secara brutal telah melakukan penyerangan pada pengemudi taksi di Afrika Selatan, Sabtu (21/7) malam. Sebanyak 11 sopir taksi tewas dalam insiden itu dan empat orang lainnya luka-luka.
1. Penyerangan terjadi saat rombongan sopir taksi pulang dari pemakaman
news.sky.comDiwartakan BBC, penembakan itu terjadi saat rombongan sopir taksi itu pulang dari pemakaman rekannya di wilayah pesisi Kwa-Zulu Natal. Hingga saat ini motif penyerangan tidak jelas.
Namun jika melihat kasus yang terjadi di masa lalu, persaingan yang terjadi di antara pengusaha penyedia jasa transportasi di Afrika Selatan semakin ketat dan kerap menimbulkan insiden kekerasan. Taksi minibus adalah salah satu bentuk transportasi yang paling populer di Afrika Selatan.
2. Petugas kepolisian mengakui memang bentrokan antar penguasa taksi kerap terjadi
Editor’s picks
news.sky.comJuru bicara polisi Brigadir Jay Naicker mengatakan seperti dilaporkan Reuters, kendaraan itu diserang antara Kota Colenso dan Weenen. Kendaraan itu disergap dan diberondong tembakan.
Ia mengakui jika di kawasan itu kerap terjadi kekerasan pada sopir taksi di kawasan itu. Namun hingga saat ini pihaknya masih belum mengetahui siapa pelaku penyerangan itu.
3. Ini kaca taksi yang pecah karena tembakan pria tak dikenal
news.sky.comSerangan pada 11 sopir taksi itu terjadi beberapa hari setelah penembakan mematikan di Johannesburg. Dalam satu minggu, diketahui ada 3 pemilik taksi yang tewas.
Seorang ditemukan tewas di dalam kendaraannya. Sementara dua lainnya tewas ketika bepergian di bawah pengawalan polisi. Sepuluh orang juga dinyatakan tewas dalam kekerasan terkait persaingan sopir taksi di Cape Town dalam satu pekan terakhir di bulan Mei.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
