PM Kanada Kecam Mobilisasi Rusia: Bukti Kegagalan Invasi!

Kanada akan tetap lanjutkan dukungan pada Ukraina

Jakarta, IDN Times - Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau, mengecam keputusan mobilisasi parsial Rusia pada Rabu (21/9/2022). Kecamannya ini disampaikan didepan wartawan di New York saat menghadiri sidang Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa.

"Kanada mengutuk eskalasi perang Putin yang tidak bertanggung jawab, mobilisasi militer parsialnya, ancaman nuklirnya, serta referendum tergesa-gesa Rusia untuk mencoba mencaplok bagian-bagian Ukraina tidak dapat diterima" kata Trudeau, dilansir dari Reuters.

Baca Juga: Kanada Tetapkan Hari Pemakaman Ratu Elizabeth sebagai Libur Nasional

1. Bukti kegagalan invasi Ukraina

Menurut Trudeau, keputusan Rusia untuk melakukan mobilisasi adalah bukti kegagalan invasi ke Ukraina. Putin dinilai telah salah memperhitungkan jalannya invasi sehingga operasi militernya tidak berjalan sesuai rencana.

"Perilaku Putin hanya menunjukkan bahwa invasinya ke Ukraina gagal," kata Trudeau.

“Putin pada dasarnya salah perhitungan dalam banyak cara yang berbeda. Putin salah dan dia, saat ini, gagal dalam menanggapi situasi,” tambahnya, dilansir dari Global News.

Baca Juga: Korea Utara Bantah Tuduhan AS soal Pengiriman Senjata ke Rusia  

2. Ancaman nuklir Rusia harus ditanggapi serius

Trudeau juga menyinggung soal ancaman yang disampaikan Vladimir Putin pada pidatonya. Menurutnya, ancaman nuklir dari Rusia harus ditanggapi dengan serius. Negara-negara Barat dinilai harus bersatu untuk menghadapi ancaman tersebut.

Selain itu, Trudeau mengatakan, bahwa Putin malu mengakui kekalahannya di Ukraina. 

Keputusan untuk melakukan mobilisasi parsial ini dinilai merupakan respon dari kemunduran operasi Rusia di Ukraina. Beberapa waktu terakhir, pasukan Ukraina berhasil menorehkan kemajuan dan memukul mundur pasukan Rusia dari beberapa daerah yang dikuasainya.

Baca Juga: Ngeri! 10 Orang Tewas dalam Penikaman Massal di Kanada 

3. Kanada akan tetap melanjutkan dukungan bagi Ukraina

Pada kesempatan itu, Trudeau berjanji, Kanada akan tetap melanjutkan dukungan bagi Ukraina. Salah satu cara yang akan digunakan adalah dengan memperketat sanksi bagi Rusia.

Senada dengan PM Trudeau, Wakil Perdana Menteri, Chrystia Freeland, mengatakan, Kanada akan menggandakan dukungannya pada Ukraina. Tindakan ini dirasa perlu karena Ukraina mulai berhasil membalikkan keadaan di medan pertempuran.

“Saya pikir kita bisa berada pada titik balik dalam invasi ilegal Rusia ke Ukraina,” kata Freeland. 

Ia juga menghimbau agar rakyat Rusia segera dengan tegas menunjukkan kepada Putin bahwa mereka menentang perang yang tidak ada gunanya, dilansir dari Global News.

Leo Manik Photo Verified Writer Leo Manik

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya