China Luncurkan 11 Rudal Balistik ke Perairan Taiwan
Ilustrasi peluncuran rudal. (Pixabay.com/SpaceX-Imagery)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - China dikabarkan telah menembakkan sejumlah rudal balistik ke perairan Taiwan pada Kamis (4/8/2022). Hal ini dilakukan saat China menggelar latihan militer dengan skala besar.
Melansir Aljazeera, Kementerian Pertahanan Taiwan mengonfirmasi sederet rudal balistik kelas Dongfeng ditembakkan ke perairan timur laut dan barat daya Taiwan.
1. Ada 11 rudal yang diluncurkan
Ilustrasi rudal (Unsplash.com/ Taylor Peake)Melansir dari Taiwan News, terdapat 11 rudal yang dilepaskan mulai pukul 13.56 hingga 16.00 waktu setempat. Ini menjadi yang pertama kali setelah 26 tahun terakhir.
Rudal-rudal tersebut kabarnya dilepaskan saat China menggelar latihan militer massal yang digelar di enam daerah sekitar Tawian.
Baca Juga: ASEAN dan China Kembali Bahas Laut China Selatan
2. China sebut seluruh rudal kendali capai target dengan akurat
Editor’s picks
Seorang anggota militer memegang bendera nasional Taiwan ketika pada upacara pengibaran bendera di Balai Peringatan Chiang Kai-shek, di Taipei, Taiwan (16/3/2018) (ANTARA/REUTERS/Tyrone Siu)Juru bicara Komando Teater Timur Militer China, Shi Yi, mengatakan pasukannya sudah meluncurkan serangan senjata rudal ke perairan Taiwan. Melansir Taiwan News, Shi Yi bahkan mengklaim seluruh peluru kendali mencapai target dengan akurat.
Para pejabat Taiwan mengutuk latihan yang digelar China. Bahkan, menurut mereka, latihan tersebut telah melanggaran aturan PBB dengan menyerang ruang teritori Taiwan.
3. Seolah mengulang sejarah
Ilustrasi rudal balistik (pixabay.com/StockSnap)China terakhir kali melepaskan rudal ke perairan Taiwan pada 1996 silam. Peristiwa itu terjadi jelang pemilihan kembali presiden Lee Teng Hui.
Kali ini, peristiwa serupa seolah berulang. Hal ini terjadi usai kunjungan Ketua Dewan Perwakilan Amerika Serikat, Nancy Pelosi, ke Taiwan pada Selasa (2/8/2022).
Imbas peristiwa ini, Kementerian Pertahanan Taiwan mengatakan angkatan bersenjata tetap dalam keadaan siaga dan terus memantau keadaan.
Baca Juga: Filipina Kecam Manuver Kapal China di Laut China Selatan
Topik:
Berita Terkini Lainnya
