Baku Tembak di Ruang Sidang, Gangster India Tewas

Pelaku menyamar menjadi pengacara

Jakarta, IDN Times - Sebuah peristiwa tak biasa berlangsung di Pengadilan Rohini, di Delhi pada hari Jumat (24/9). Gangster baku tembak di dalam ruang sidang. Tiga orang tewas, termasuk seorang gangster paling dicari di India yang bernama Jitender Maan Gogi.

Gogi adalah seorang kriminal yang terkenal dan terlibat dalam beberapa kasus pembunuhan. Dia telah dipenjara sejak tahun lalu dan dibawa ke pengadilan untuk menjalani sidang.

Tapi geng saingan yang bernama "Geng Tillu" merencanakan pembunuhan terhadap Gogi. Dua orang berpakaian sebagai pengacara memasuki ruang sidang dan melepaskan tembakan ke arah Gogi hingga terbunuh.

1. Status kamanan di pengadilan dipertanyakan

Rakesh Asthana, Komisaris Polisi Delhi mengatakan bahwa "dua dari geng saingan menembaki Jitender Gogi di dalam pengadilan," katanya dikutip dari NDTV. Petugas polisi yang mengawal Gogi segera membalas tembakan dari anggota geng saingan itu.

Tindakan cepat dari petugas pengawal itu membuat anggota geng saingan terbunuh. Jadi total korban tewas dalam peristiwa tersebut adalah tiga orang.

Banyak para pengamat kemudian mempertanyakan keamanan di lingkungan pengadilan. Seorang pengacara yang bernama Lalit Kumar mengatakan bahwa "hakim ada di pengadilan, pengacara hadir dan Jitender Gogi ada di sana. Kedua pengacara ini (yang ternyata adalah penembak yang berpakaian seperti pengacara) masuk dan mulai menembak."

Penyelidikan sedang dilakukan oleh kepolisian. Ada dugaan bahwa detektor logam di pengadilan tidak berfungsi sehingga anggota geng yang menyamar menjadi pengacara itu, dapat lolos dengan membawa pistol.

Dalam keterangan Asthana, dia menjelaskan "pertanyaan tentang apakah detektor logam tidak berfungsi di gedung pengadilan adalah masalah penyelidikan dan saya tidak dapat mengomentarinya saat ini."

2. Jitender Maan Googi adalah salah satu kriminal yang paling dicari polisi

Baca Juga: PM India Dijadwalkan Bertemu dengan Pejabat Kashmir Pro-India

Jitender Gogi telah menjadi sasaran dari banyak geng. Itu karena rekam jejak Gogi dalam dunia kriminal kejahatan bangkit secara cepat. Dia memulai aksi kriminal sejak remaja dan awalnya melakukan pencurian mobil.

Menurut BBC, Gogi kemudian semakin terkenal karena telah menjadi tersangka utama dalam banyak pembunuhan, termasuk membunuh penyanyi populer di negara bagian Haryana.

Aksi kriminal lain dari Gogi adalah penculikan dan penipuan di negara bagian lain. Karenanya, dia masuk dalam daftar orang yang paling dicari oleh polisi Delhi. Penangkapan Gogi tahun lalu dinilai sebagai sebuah penangkapan besar.

Uniknya, Gogi yang terbunuh di dalam ruang sidang adalah orang yang dahulu berteman dengan kepala Geng Tillu, rival yang anggotanya telah membunuh dirinya. Menurut NDTV, Tillu Tajpura berteman dengan Gogi di perguruan tinggi tapi kemudian berselisih pada tahun 2010.

Perseteruan itu telah berubah menjadi perang antara geng. Selama bertahun-tahun, lebih dari 25 orang tewas dalam bentrokan dua kelompok tersebut.

3. Petugas keamanan dinilai ceroboh

Dalam aksi penembakan di dalam ruang pengadilan itu, beberapa video yang viral beredar di media sosial, orang-orang terlihat berlarian keluar dari ruangan saat tembakan terdengar.

Suasana panik segera datang ketika tembakan terjadi. Menurut India Today, sekitar 35-40 peluru ditembakkan selama insiden. Tillu Tajpuria, saingan Jitender Gogi yang berada di penjara, diduga telah merencanakan hal tersebut dengan mengirim anggotanya untuk membunuh sang rival.

Insiden itu kemudian membuat petugas keamanan di persidangan dipertanyakan. Mereka dinilai ceroboh karena para penyerang yang membawa senjata api dapat lolos dan memasuki ruang sidang.

Dilansir dari Hindustan Times, Ketua Dewan Pengacara Delhi Rakesh Sherawat mengatakan "karena kecerobohan personel keamanan, insiden seperti itu berulang. Kami akan membahas masalah ini dalam pertemuan mendesak. Kami akan berusaha bertemu dengan komisaris polisi baik hari ini atau besok, dan menuntut tindakan terhadap petugas yang bertanggung jawab atas kejadian hari ini."

Baca Juga: India Sita Heroin dari Afghanistan Senilai Rp38,4 Triliun

Pri Saja Photo Verified Writer Pri Saja

Petani Kata

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya