Bos Wagner Tantang Zelenskyy Bertempur di Langit Bakhmut

Prigozhin akan gunakan jet tempur MiG-29

Jakarta, IDN Times - Pendiri sekaligus kepala organisasi tentara bayaran swasta Wagner Group, Yevgeny Prigozhin, menantang Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy untuk bergabung dalam pertempuran di langit Bakhmut. Tantangan itu disampaikan pada Senin (6/2/2023). 

Dalam rekaman video yang gelap, Prigozhin berada dalam pesawat ketika mengucapkan tantangan itu. Dia juga mengatakan berada di jet tempur untuk mengebom Bakhmut yang berada di Ukraina timur.

Selama berbulan-bulan, pasukan Rusia telah berusaha untuk menduduki Bakhmut. Namum kota kecil yang memiliki tambang garam itu, sampai saat ini masih berada di bawah perlindungan Ukraina. Pertempuran di Bakhmut berlangsung sengit dan terus terjadi sampai saat ini.

Baca Juga: Ukraina Tetapkan Wagner Group sebagai Organisasi Teroris

1. Bos Wagner mengaku turut mengebom kota Bakhmut

Bos Wagner Tantang Zelenskyy Bertempur di Langit Bakhmutilustrasi jet tempur MiG-29 (Pixabay.com/sjr4x4)

Kota kecil Bakhmut di Ukraina timur telah berusaha dikuasai pasukan Rusia. Selain itu, tentara Moskow yang dikirim dan bertempur untuk menyerang kota itu, sebagian merupakan tentara bayaran Wagner Group.

Kepala Wagner Group, Yevgeny Prigozhin, pada senin mengatakan berada di dalam jet tempur yang turut mengebom Bakhmut, kota yang memiliki tambang garam bawah tanah yang luas.

"Kami mendarat, kami mengebom Bakhmut," kata pengusaha yang juga merupakan sekutu setia Kremlin itu, kutip VOA.

Dia mengatakan hal itu saat berada dalam jet tempur yang masih dalam kondisi terbang. Prigozhin terlihat memakai perlengkapan seperti helm pilot. Kemungkinan dia berada di dalam jet tempur Su-24 bomber dan menjadi navigator.

Baca Juga: Ukraina Tetapkan Dakwaan Kriminal kepada Bos Wagner Group

2. Tantang Zelenskyy untuk bergabung dalam pertempuran

Dalam video yang dipublikasikan di media sosial dan telah tersebar itu, Yevgeny Prigozhin mengaku melakukan serangan mendadak ke kota Bakhmut. Dia juga menantang Presiden Zelenskyy secara langsung untuk bergabung dalam pertempuran.

 "Jika Anda memiliki kemauan, kita akan bertemu di langit. Jika Anda menang, Anda akan merebut Artemovsk (nama Rusia untuk Bakhmut), jika tidak, kami akan pergi sampai (Sungai) Dnipro," kata Prigozhin dikutip The Moscow Times.

Tantangan secara terbuka yang diungkapkan oleh Prigozhin itu sejauh ini belum mendapatkan tanggapan dari pihak Zelenskyy. Prigozhin mengatakan akan menggunakan jet tempur MiG-29 keesokan harinya untuk melakukan pertempuran tersebut.

Baca Juga: Korut Bantah Memasok Senjata ke Wagner Group Rusia

3. Zelenskyy fokus pertahankan Bakhmut

Bos Wagner Tantang Zelenskyy Bertempur di Langit BakhmutPresiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy (Twitter.cm/Defense of Ukraine)

Di sisi Ukraina, para pemimpin negara itu khawatir bahwa Rusia akan melakukan sesuatu yang simbolis menjelang peringatan invasi satu tahun. Pasukan Moskow memasuki perbatasan Kiev pada 24 Februari 2022 dan kini Rusia diperkirakan akan melakukan serangan balas dendam.

Dilansir NHK, Presiden Zelenskyy mengatakan saat ini pasukannya fokus untuk mempertahankan Bakhmut. Tentara Ukraina terus bertahan untuk mengatasi upaya pengepungan dari tentara Rusia.

"Kami memberikan perhatian khusus pada Bakhmut, pertahanan kami, dan (mencegah) upaya penjajah untuk mengepung kota. Dan kami melawan mereka," ujarnya.

Pada Senin, parlemen Ukraina mengadopsi resolusi yang menyebut Wagner Group sebagai organisasi teroris. Administrasi kepresidenan Ukraina, Andriy Yermak, mengatakan bahwa pihaknya bersiap menghancurkan Wagner sebagai komponen terorisme internasional.

Pri Saja Photo Verified Writer Pri Saja

Petani Kata

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya