Polisi Cari Orang ke-7 Kasus Kematian Misterius Hotel Mewah Thailand

Kemungkinan pembunuhan, bukan bunuh diri

Intinya Sih...

  • Enam warga asing ditemukan tewas di hotel mewah Grand Hyatt Erawan di Bangkok, dengan empat mayat ditemukan di ruang tamu dan dua lainnya di kamar tidur.
  • Polisi menyatakan kemungkinan korban pembunuhan karena mulut mayat berbusa, tanpa tanda perlawanan atau perampokan, serta makanan layanan kamar tidak tersentuh.
  • Korban tiba pada 13 dan 14 Juli, menginap di lima kamar berbeda namun mayat mereka ditemukan di ruang yang sama, dengan asumsi diracun sebelum meninggal.

Jakarta, IDN Times - Pihak berwenang Thailand mengatakan sedang mencari orang ketujuh dalam kasus kematian enam warga asing di hotel mewah Grand Hyatt Erawan di Bangkok. Mereka ditemukan oleh petugas hotel pada Selasa (16/7/2024). 

Dilansir The Guardian, kepala polisi Bangkok Thiti Sangsawang mengatakan para korban memesan untuk menginap di hotel sebagai kelompok yang terdiri dari tujuh orang. Tetapi hanya lima orang yang check-in. Maka, sementara ini, polisi mencari orang ketujuh.

"Setiap langkah kami telusuri sejak mereka turun dari pesawat," kata Sangsawang.

Hotel Grand Hyatt Erawan sendiri memiliki lebih dari 350 kamar. Hotel terletak di kawasan wisata populer yang terkenal dengan perbelanjaan dan restoran mewah.

1. Seluruh mayat ditemukan di ruangan yang sama

Polisi Cari Orang ke-7 Kasus Kematian Misterius Hotel Mewah Thailandilustrasi (Unsplash.com/Markus Winkler)

Dilansir Sky News, seluruh korban tiba di hotel pada 13 dan 14 Juli. Mereka menginap di lima kamar berbeda, tetapi enam mayat ditemukan di ruang yang sama di lantai lima hotel.

Empat mayat ditemukan di ruang tamu dan dua lainnya di kamar tidur. Rinciannya adalah tiga orang lelaki dan tiga orang perempuan. Empat orang di antaranya merupakan warga Vietnam dan dua warga Amerika Serikat (AS) keturunan Vietnam. Ruangan hotel tersebut terkunci dari dalam.

Dilansir The Guardian, keenam korban diasumsikan telah tewas setidaknya 24 jam sebelum mayat mereka ditemukan. Keenamnya diyakini mempunyai hubungan kekerabatan karena nama keluarga mereka yang mirip.

2. Kemungkinan pembunuhan, bukan bunuh diri

Polisi mengatakan, enam mayat yang ditemukan kemungkinan korban pembunuhan. Penyelidik menjelaskan, mayat-mayat tersebut mulutnya berbusa.

Dilansir Sky News, Sangsawang mengatakan tidak ada tanda-tanda perlawanan dan tidak dianggap sebagai perampokan. Dia menjelaskan bahwa makanan di layanan kamar tidak tersentuh, tetapi minuman telah dikonsumsi. Ada zat tak dikenal di bagian bawah keenam cangkir.

"Kasus ini diperlakukan sebagai kemungkinan pembunuhan dan bukan bunuh diri," kata Sangsawang.

3. Dugaan sementara para korban diracun

Polisi Cari Orang ke-7 Kasus Kematian Misterius Hotel Mewah ThailandIlustrasi korban (Pixabay.com/Soumen82hazra)

Theeradej Thumsuthee, kepala penyelidik polisi mengatakan bahwa dalam pemeriksaan awal, ada tanda-tanda keenamnya meminum kopi atau teh sebelum meninggal. "Dari pemeriksaan awal di tempat kejadian, diasumsikan bahwa mereka telah diracun," katanya, dikutip The Straits Times.

Dari enam mayat yang ditemukan, hanya satu korban yang mengalami luka di bagian wajah. Itu pun menurut asumsi polisi, korban jatuh dan mengenai benda keras.

"Perdana Menteri (Srettha Thavisin) telah memerintahkan semua lembaga untuk segera mengambil tindakan guna menghindari dampak terhadap pariwisata," kata pemerintah.

Juru bicara Departemen Luar Negeri AS mengatakan pihaknya memantau dengan cermat dan siap memberikan bantuan konsuler.

Baca Juga: 6 Warga Asing Ditemukan Tewas dalam Kamar Hotel di Thailand

Pri Saja Photo Verified Writer Pri Saja

Petani

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya