Pusing Cari Jet Tempur, Kanada Akhirnya Borong F-35 Buatan AS

Kesepakatan pembelian senilai Rp221,4 triliun

Jakarta, IDN Times - Kanada disebut telah bertahun-tahun mencoba mencari jet tempur baru untuk memperkuat keamanannya. Pada Senin (9/1/2023) mereka akhirnya secara resmi mengonfirmasi pembelian F-35 dari AS.

Menteri Pertahanan Kanada, Anita Anand, mengatakan bahwa jet tempur itu akan menggantikan CF-18 Angkatan Udara Kanada yang telah menua. Untuk awal kesepakatan, Kanada diharapkan akan bisa mendapatkan sebanyak 16 unit F-35 disertai perlengkapan terkait.

Total Kanada akan membeli 88 unit jet tempur F-35 . Total biaya persiapan perlengkapan, senjata dan peralatan terkait untuk penyiapan kedatangan F-35, membutuhkan anggaran lebih dari Rp800 triliun.

Baca Juga: Penembakan di Apartemen Toronto Kanada, 5 Orang Tewas

1. Investasi militer terbesar Kanada dalam 30 tahun

Kesepakatan pembelian Kanada untuk F-35 yang dibuat oleh Amerika Serikat (AS), khususnya perusahaan Lockheed Martin, bernilai miliaran dolar. Dalam konferensi pers pada Senin, Anita Anand mengatakan kesepakatan itu bernilai 14,2 miliar dolar atau Rp221,4 triliun.

Dilansir Al Jazeera, kesepakatan itu disebut oleh Anand sebagai investasi terbesar Ottawa dalam bidang militer selama 30 tahun.

Anggaran untuk pendanaan tersebut, termasuk penyiapan infrastruktur, senjata dan biaya terkait selain harga pesawat. Siklus dari program ini diperkirakan menelan total biaya 52 miliar dolar atau sekitar Rp810,9 triliun.

"Ketika dunia kita semakin gelap, dengan invasi Rusia yang ilegal dan tidak dapat dibenarkan ke Ukraina dan perilaku China yang semakin tegas di Indo-Pasifik, proyek ini menjadi semakin penting, terutama mengingat pentingnya interoperabilitas dengan sekutu kita," kata Anand.

Baca Juga: PM Kanada: Setiap Warga China Harus Diizinkan Mengikuti Demonstrasi

2. Kanada borong 88 jet tempur F-35

Selama bertahun-tahun, Kanada telah berusaha mencari jet tempur untuk menggantikan Boeing CF-18 yang sudah menua. Bahkan upaya mengganti pesawat tempur itu sudah lebih dari satu dekade. Beberapa CF-18 telah berusia lebih dari 40 tahun.

Secara total, Kanada menandatangani kesepakatan dengan AS dan Lockheed Martin untuk 88 jet tempur F-35. Dilansir CTV News, empat pesawat F-35 pertama diperkirakan akan dikirim pada tahun 2026

Pesanan awal adalah untuk 16 unit F-35, yang pertama akan dikirim ke militer Kanada pada tahun 2026. 72 lainnya akan dipesan pada tahun-tahun berikutnya.

Pilot dan teknisi Royal Canadian Air Force (RCAF) akan berlatih di pangkalan di AS. F-35 pertama akan benar-benar tiba di Kanada tidak lebih awal dari tahun 2029. Pesawat terakhir dari 88 pesawat akan dikirim pada tahun 2032.

Baca Juga: 10 Potret Justin Trudeau, Perdana Menteri Kanada Idola Para Milenial

3. Pemerintahan Justin Trudeau dinilai terlalu lama membuat keputusan

Pusing Cari Jet Tempur, Kanada Akhirnya Borong F-35 Buatan ASilustrasi jet tempur F-35 (Pixabay.com/Military_Material)

Dalam penjelasan Anand, jet tempur F-35 disebutnya jet tempur paling canggih di pasaran saat ini dan merupakan jet tempur yang tepat untuk Kanada. Biaya untuk setiap pesawat yang dibayar Kanada, sama dengan AS yakni 85 juta dolar atau sekitar Rp1,3 triliun.

Dilansir CBC, keputusan pembelian itu disebut sangat dramatis bagi pemerintah Liberal yang saat ini dipimpin Perdana Menteri Justin Trudeau. Dulu pemerintahan sempat berjanji tidak akan membeli F-35 karena mahal dan sebagai ganti, akan mencari yang lebih murah dengan anggaran lain untuk memperkuat Angkatan Laut.

Rencana pembelian F-35 pertama muncul di bawah pemerintahan Konservatif pada 2010. Tapi rencana itu dibatalkan karena kritik keras dari para pejabat anggaran.

James Bezan, seorang kritikus pertahanan dari Konservatif melontarkan kritik pedas atas pengumuman baru pemerintahan Trudeau. Dia menyebut pemerintahan Liberal terlalu lama untuk membuat keputusan.

"Jadi di sinilah kita hari ini, di mana Justin Trudeau harus "makan burung gagak" (mengakui kesalahan) dan melakukan apa yang benar untuk Kanada, melakukan apa yang benar untuk Royal Canadian Air Force, dan melakukannya dengan benar untuk sekutu NORAD dan NATO kita," kata Bezan.

Pri Saja Photo Verified Writer Pri Saja

Petani Kata

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya