Indonesia Pamerkan 17.000 Ribu Kepulauan Imajinasi di Jerman

 

Indonesia patut bangga karena sudah menjadi tamu kehormatan dalam sebuah pameran buku terbesar dan terlama di dunia. Nggak gampang lho untuk menjadi tamu kehormatan karena negara kita diuji oleh waktu dan kualitasnya dalam bidang minat baca serta hasil sastra. Di tahun 2015, Indonesia ditunjuk sebagai Guest of Honour dari Frankfurt Book Fair 2015, pameran buku yang sudah ada sejak 500 tahun lalu.

Frankfurt Book Fair 2015 ini telah dibuka sejak 13 Oktober 2015 di Kota Frankfurt, Jerman dan akan berakhir pada 18 Oktober 2015. Indonesia memiliki tempat spesial dalam acara ini karena sebuah Indonesia Pavillion didirikan untuk memperkenalkan Indonesia melalui ’17.000 Islands of Imagination’. Tema 17.000 Islands of Imagination ini terdiri dari hasil literatur Indonesia dalam bentuk 270 buku yang diterjemahkan ke dalam bahasa Jerman dan Inggris, seni rupa, fotogragi, arsitektur, pertunjukkan musik dan opera, serta naskah kuno sastrawan Indonesia. 

Menurut Goenawan Mohamad, selaku Ketua Panitia Indonesia Paviliun dalam Frankfurt Book Fair 2015, mereka memang ingin menampilkan sesuatu yang berbeda dari Indonesia. Kebudayaan yang akan ditunjukkan di Frankfurt Book Fair 2015 ini adalah kebudayaan yang jarang diketahui oleh turis atau wisatawan asing. 

Dalam acara ini, beberapa nama sastrawan Indonesia juga tampak menghiasi acara dengan menjadi bintang tamu dalam sesi seminar. Salah satu contohnya, Ahmad Tohari yang bertutur mengenai latar belakang novelnya yang tidak ingin ikut campur dalam kehidupan politik tapi tetap bersimpati terhadap korban kekuasaan politik. 

Kurang bangga apa coba, Indonesia sudah berhasil merebut hati masyarakat internasional lewat karya sastranya yang tak terhitung jumlahnya. Jadi tambah kagum deh sama Indonesia!