Banjir Imbas Badai Agatha di Kuba Tewaskan 3 Orang, Ribuan Terdampak!

Ribuan penduduk terputus dari listrik

Jakarta, IDN Times – Hujan deras dari sisa-sisa terjangan Badai Agatha membuat banjir di sebagian besar Kuba barat pada Jumat (3/6/2022) waktu setempat. Kejadian itu menewaskan sedikitnya tiga orang di Havana.

Para pejabat Kuba mengatakan, ribuan penduduk di wilayah itu terputus dari aliran listrik dan seorang pria di provinsi Pinar del Rio dinyatakan hilang.

“Hujan deras dan badai listrik telah memengaruhi wilayah barat dan tengah Kuba, dengan akumulasi lebih besar dari 200mm, yang akan berlanjut hingga hari ini dan besok, Sabtu,” kata Kantor Cuaca Kuba (INSMET), mengutip Channel News Asia.

1. Beberapa orang hilang akibat banjir

Banjir Imbas Badai Agatha di Kuba Tewaskan 3 Orang, Ribuan Terdampak!Ilustrasi banjir (IDN Times/Aditya Pratama)

Situs berita lokal CubaDebate mengabarkan, seorang lelaki berusia 44 tahun, yang awalnya dianggap hilang setelah jatuh ke sungai, ditemukan tewas pada Jumat malam di provinsi barat Pinar del Rio.

Mereka juga melaporkan adanya orang lain yang hilang di wilayah tersebut.

Sebelumnya Badai Agatha telah melanda Meksiko selatan dengan potensi untuk berkembang kembali sebagai badai tropis di Atlantik, kata Pusat Badai Nasional Amerika Serikat (AS) yang berbasis di Miami.

“Sejauh ini, hujan lebat telah menyebabkan banjir di berbagai daerah mulai dari Pinar del Rio (ekstrem barat) hingga Sancti Spiritus (Tengah) dan di Kota Isla de la Juventud (selatan Havana),” kata INSMET.

Baca Juga: Hotel Bintang 5 di Kuba Meledak dan 9 Orang Tewas, Ini Penyebabnya!

2. Sebagian ibu kota tergenang banjir

Banjir Imbas Badai Agatha di Kuba Tewaskan 3 Orang, Ribuan Terdampak!Ilustrasi banjir (IDN Times/Aditya Pratama)

Dari media pemerintah, terlihat bahwa sebagian ibu kota tergenang banjir dan regu penyelamat di daerah Havana tengah mengevakuasi orang-orang dengan kano.

Pihak berwenang mengatakan, hampir 2 ribu orang telah memutuskan untuk mengungsi dari rumah mereka, sementara sekitar 50 ribu orang di provinsi Havana tidak mendapat aliran listrik.

3. Tinggi banjir sepinggang

Banjir Imbas Badai Agatha di Kuba Tewaskan 3 Orang, Ribuan Terdampak!ilustrasi banjir (IDN Times/Aditya Pratama)

Sekretaris pertama Partai Komunis Kuba (PPC), Luis Antonio, Torres mengatakan bahwa ketinggian banjir cukup tinggi.

“Orang-orang hampir tenggelam sepinggang di dalam air,” katanya di ibu kota.

Torres dilaporkan telah mengunjungi kotamadya Cerro, salah satu daerah yang paling terdampak banjir, di mana setidaknya satu jembatan hancur dan air banjir merembes ke beberapa rumah.

Sebagai informasi, musim badai Atlantik dimulai setiap tahun pada 1 Juni dan berakhir pada 30 November. Ini akan melanda wilayah Atlantik Utara, Teluk Meksiko, dan Karibia.

Baca Juga: Badai Dahsyat Agatha Sapu Pantai Wisata di Meksiko, Tanah Longsor!

Topik:

  • Vanny El Rahman

Berita Terkini Lainnya