FedEx Minta Izin Pasang Sistem Anti-Rudal di Pesawat Kargo

Sistem akan dipasang di pesawat Airbus A321-200

Jakarta, IDN Times - Administrasi Penerbangan Federal (FAA), dalam dokumen pengajuan pada Jumat (14/1/2021), menyebut FedEx telah meminta izin menambahkan sistem pertahanan rudal di pesawat kargo yang dioperasikan mereka.

Hal tersebut dilakukan setelah terjadi sejumlah insiden serangan rudal yang melibatkan pesawat kargo.

“Sistem pertahanan rudal FedEx mengarahkan energi laser inframerah ke arah rudal yang masuk, dalam upaya untuk mengganggu pelacakan rudal terhadap panas pesawat,” sebut lembaga tersebut dalam pengajuannya, sebagaimana dilaporkan CNN.

Baca Juga: Lagi, Korea Utara Luncurkan Rudal Balistik Kedua

1. Insiden serangan rudal pada pesawat kargo

FedEx Minta Izin Pasang Sistem Anti-Rudal di Pesawat Kargotechcrunch.com

Permintaan FedEx itu dilakukan bukan tanpa alasan. Pada 2003, sebuah rudal surface-to-air missile menghantam sayap kiri Airbus A330 yang beroperasi untuk DHL.

Kejadian tersebut terjadi sesaat setelah pesawat lepas landas dari Baghdad. Pada saat itu, para kru pesawat kembali ke bandara tanpa cedera.

“Dalam beberapa tahun terakhir, dalam beberapa insiden di luar negeri, pesawat sipil ditembaki oleh sistem pertahanan udara portabel (MANPADS),” tulis dokumen FAA.

“Ini telah menyebabkan beberapa perusahaan merancang dan mengadaptasi sistem seperti sistem pertahanan rudal berbasis laser untuk dipasang di pesawat sipil, untuk melindungi pesawat tersebut dari rudal pencari panas,” tambah FAA.

2. Sistem anti-rudal akan dipasang di pesawat Airbus A321-200

FedEx Minta Izin Pasang Sistem Anti-Rudal di Pesawat KargoThe Load Star

Dokumen pengajuan ini sedang dalam peninjauan di Amerika Serikat (AS). Regulator penerbangan akan mendengar komentar publik selama 45 hari, sebelum menyetujui pemasangan sistem anti-rudal pada pesawat Airbus A321-200.

Adapun sistem yang dimaksud adalah sistem yang memancarkan energi laser inframerah di luar pesawat. Ini ditujukan sebagai tindakan untuk mencegah rudal pencari panas.

Baca Juga: Penembakan di Fasilitas FedEx di Indianapolis, 8 Orang Tewas 

3. Peringatan FAA

FedEx Minta Izin Pasang Sistem Anti-Rudal di Pesawat KargoSistem anti-rudal Iron Dome menembakkan rudal intersepsi saat roket diluncurkan dari Gaza menuju Israel seperti yang terlihat dari kota Ashkelon, Israel, pada 12 November 2019. ANTARA FOTO/REUTERS/Amir Cohen

Dokumen FAA juga menyatakan FedEx telah memulai proses persetujuan pemerintah untuk memodifikasi pesawat A321-200 pada 2019, meskipun perusahaan belum memiliki pesawat tersebut.

FAA menetapkan persetujuan yang diberikan kelak harus mencakup sarana yang dapat mencegah aktivasi sistem secara tidak sengaja di darat, termasuk selama perawatan pesawat dan penanganan di darat.

“Karena kecelakaan laser dapat mengakibatkan kerusakan mata dan kulit,” kata FAA.

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya