Gempa Kuat M 7,2 Guncang Peru Selatan, BMKG Ikut Monitor

BMKG nyatakan tidak berpotensi tsunami bagi RI

Jakarta, IDN Times - Gempa berkekuatan magnitudo (M) 7,2 mengguncang Peru, Kamis (26/5/2022). Gempa itu tercatat terjadi sekira pukul 07.02 waktu setempat.

Berdasarkan data United States Geological Survey (USGS), disebutkan gempa berlokasi di Peru bagian selatan yang berbatasan dengan Bolivia. Pusat gempanya terletak di dekat kota Azangaro, dekat dengan Danau Titicaca.

Dalam catatan USGS, juga disebutkan bahwa pusat gempa Peru berpusat di kedalaman 217 km.

Baca Juga: BMKG: Terjadi 33 Kali Gempa Susulan Setelah Gempa Banten

1. Kepanikan warga terekam kamera

Gempa Kuat M 7,2 Guncang Peru Selatan, BMKG Ikut MonitorIlustrasi gempa (IDN Times/Sukma Shakti)

Sejauh ini belum diketahui dampak kerusakan dan korban jiwa dari gempa Peru berkekuatan M 7,2 itu. Tetapi di linimasa, sudah ramai beredar video yang memperlihatkan kepanikan warga saat gempa terjadi.

Gempa mengguncang beberapa bangunan di La Paz, Bolivia, serta di kota-kota Peru seperti Arequipa, Tacna dan Cusco. Otoritas lokal dan stasiun radio belum memiliki laporan kerusakan maupun korban.

2. Belajar dari kasus gempa magnitudo M 6,0 ke atas

Gempa Kuat M 7,2 Guncang Peru Selatan, BMKG Ikut MonitorIlustrasi Gempa (IDN Times/Arief Rahmat)

Walau belum diketahui gambaran utuh kondisi akibat gempa tersebut, namun belajar dari beberapa kasus gempa bumi bermagnitudo M 6,0 ke atas, akan berpotensi terhadap beberapa kerusakan.

Ini dikarenakan dengan magnitudo tersebut umumnya bisa membuat dampak guncangan atau getaran akibat gempa bumi tersebut. Diperkirakan guncangan gempa hari ini di Peru dapat terjadi dengan intensitas ringan hingga berat, I-VI MMI.

Getaran akibat guncangan gempa dengan intensitas tersebut bisa getaran dirasakan oleh beberapa atau semua penduduk di kawasan tersebut. Dengan skala tertinggi VI MMI, kebanyakan semua terkejut dan lari keluar, plester dinding jatuh dan cerobong asap pada pabrik rusak, kerusakan ringan.

Bahkan pada kondisi terburuk akibat kerusakan bangunan, bisa saja menimbulkan korban luka-luka dan meninggal dunia. Namun, analisis utuh terkait gempa Peru terkini hari ini, masih terus dipantau oleh pihak berwenang.

Baca Juga: BMKG: Terjadi 33 Kali Gempa Susulan Setelah Gempa Banten

3. BMKG ikut pantau perkembangan gempa di Peru

Gempa Kuat M 7,2 Guncang Peru Selatan, BMKG Ikut MonitorPinterest

Sementara itu, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) juga turut memantau perkembangan gempa yang terjadi di Peru.

BMKG mengatakan tidak ada potensi tsunami di wilayah Indonesia akibat gempa tersebut.

Topik:

  • Rendra Saputra

Berita Terkini Lainnya