Bersatu, Tim Hoki Es Korea Disebut Layak Dapat Nobel Perdamaian
AFP/Handout/Korean Sport and Olympic Committee
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
PyeongChang, IDN Times - Seorang anggota senior dari Komite Olimpiade Internasional (IOC), Angela Ruggiero, mengatakan tim hoki es perempuan Korea Utara-Korea Selatan layak masuk nominasi peraih Nobel perdamaian. Menurutnya, pengorbanan mereka pantas diakui oleh masyarakat internasional.
1. Para atlet dianggap mampu mengalahkan ego demi persatuan
AFP/Handout/Korean Sport and Olympic CommitteeSehari usai tim hoki es Korea bermain, Ruggiero menunjukkan apresiasinya dengan menyebut mereka pantas dianugerahi Nobel Perdamaian. Juara dunia sekaligus pemegang medali emas Olimpiade untuk cabang olahraga hoki es sebanyak empat kali itu merasa kagum pada mereka.
Ruggiero menilai mereka telah berkorban banyak, tak terkecuali ego untuk menang. "Sebagai seseorang yang berkompetisi sebanyak empat kali di Olimpiade dan tahu ini bukan tentangmu, timmu, atau negaramu, aku melihat kekuatan itu semalam," ujarnya, seperti dikutip dari Reuters.
Baca juga: Artis Korea Utara Lewat, Warga Korea Selatan Bakar Foto Kim Jong-un
2. Meski kalah, tim tersebut memenangkan hati penonton
AFP Photo/Jung Yeon-jeEditor’s picks
Ini adalah pertama kalinya atlet Korea Utara dan Korea Selatan tergabung dalam satu tim untuk bermain di Olimpiade Musim Dingin. Pemerintah Korea Selatan sendiri mengatakan bahwa pembentukan tim itu sebagai bagian dari usaha memanfaatkan Olimpiade untuk berkomunikasi lagi dengan Korea Utara.
AFP Photo/Jung Yeon-jeItu juga diharapkan mampu membawa Kim Jong-un ke meja perundingan untuk mendiskusikan tentang program nuklir negaranya. Tim hoki es Korea sendiri kalah dari Swiss. Namun, penonton tetap terkesan dengan keberadaan mereka dan tim pemandu sorak yang pasti belum pernah terjadi sebelumnya.
3. Kim Jong-un mengundang Moon Jae-in ke Korea Utara
AFP Photo/YonhapPada Sabtu (10/2), juru bicara kepresidenan Korea Selatan, Kim Eu-kyeom, mengumumkan bahwa Kim Jong-un mengundang Presiden Moon Jae-in ke Korea Utara. Ini disampaikan oleh, Kim Yo-jong, adik Kim Jong-un yang datang ke Seoul.
Seperti dilaporkan CNN, Moon pun merespons dengan mengaku ia bersedia menerima undangan itu "dengan persyaratan tertentu". "Untuk perdamaian di Semenanjung Korea, aku akan melakukan apapun."
Baca juga: Olimpiade Musim Dingin, Girl Band Korut Akan Manggung di Korsel
Berita Terkini Lainnya
