Boris Johnson Gantikan Theresa May sebagai Perdana Menteri Inggris

London, IDN Times - Boris Johnson terpilih sebagai pemimpin Partai Konservatif yang sekaligus menjadikannya sebagai Perdana Menteri Inggris menggantikan Theresa May. Dalam pemungutan suara yang berlangsung pada Selasa (23/7), mantan Wali Kota London tersebut mendapatkan 92.153 suara.

Lawannya yaitu Menteri Luar Negeri Jeremy Hunt kalah dengan perolehan suara sebanyak 46.656. Seperti dilaporkan BBC, Johnson akan secara resmi menjadi penghuni Downing Street nomor 10 pada Rabu (24/7). Johnson yang menjadi salah satu pengkritik May menyatakan dalam pidato kemenangannya bahwa ia akan mewujudkan Brexit pada 31 Oktober.

Baca Juga: PM Inggris Theresa May Mundur di Tengah Ketidakpastian Brexit

Selanjutnya, politisi yang mengundurkan diri sebagai Menteri Luar Negeri pada pertengahan tahun lalu juga berjanji akan "menyatukan negara dan mengalahkan Jeremy Corbyn". Seperti diketahui, Corbyn merupakan pemimpin Partai Buruh yang merupakan oposisi pemerintah dan menentang keluarnya Inggris dari Uni Eropa.

Kemenangan Johnson terjadi setelah 87,4 persen dari hampir 160.000 anggota Partai Konservatif ikut terlibat dalam pemungutan suara. The Guardian melaporkan perolehan 66,4 persen suara untuk Johnson lebih sedikit dibandingkan ketika David Cameron terpilih sebagai pemimpin Partai Konservatif.

Baca Juga: Analisis: Brexit Akan Bikin Inggris Lebih Miskin