Didorong Badai Ciara, British Airways Tiba 80 Menit Lebih Awal
Ombak menghantam tembok pemecah gelombang saat Badai Ciara di Wimereux, Prancis, pada 9 Februari 2020. ANTARA FOTO/REUTERS/Pascal Rossignol
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
London, IDN Times - Badai Ciara yang terjadi kawasan Eropa Barat membuat maskapai penerbangan Inggris, British Airways, mampu memecahkan rekor pada Minggu (9/2) pagi. Penerbangan dari New York ke London tersebut berlangsung selama empat jam dan 56 menit atau sekitar 80 menit lebih awal dari jadwal yang seharusnya.
FlightRadar24 pun menyebutnya sebagai perjalanan udara terkilat di mana British Airways menggunakan pesawat produksi Boeing bertipe 747-436 dengan kecepatan 1.327 kilometer per jam. Ini dimungkinkan terjadi lantaran kencangnya dorongan angin yang diakselerasi oleh Badai Ciara.
1. British Airways mengatakan keselamatan lebih penting daripada kecepatan
Ombak menghantam tembok pemecah gelombang saat Badai Ciara di Wimereux, Prancis, pada 9 Februari 2020. ANTARA FOTO/REUTERS/Pascal RossignolBegitu mengetahui informasi ini, manajemen British Airways pun mengeluarkan pernyataan resmi. "Kami selalu memprioritaskan keselamatan di atas catatan kecepatan," kata pihak maskapai, seperti dikutip BBC. "Para pilot kami yang sangat terlatih memastikan semua kondisi untuk membawa pelanggan kami ke London lebih cepat dari jadwal."
Sebelumnya, pemegang rekor penerbangan dari New York ke London dipegang oleh maskapai milik Norwegia. Pesawat tersebut sanggup mendarat di Bandara Gatwick, London, setelah lima jam 13 menit berada di udara.
Baca Juga: Ukraina: Rekaman Buktikan Iran Tahu Serangan Misil ke Pesawat Sipil
2. Maskapai Virgin Atlantic juga terbang dengan super cepat
Editor’s picks
Bukan hanya para penumpang British Airways yang diajak terbang cepat di tengah Badai Ciara. Virgin Atlantic mencatatkan rekor di tempat kedua dengan menyelesaikan penerbangan dengan rute yang sama selama empat jam 57 menit dan empat jam 59 menit.
"Memang benar kami agak dikalahkan oleh BA Boeing 747, tapi jumlah mesin mereka dua kali lipat kami dan membakar bahan bakar dua kali lebih cepat dari Kapten Chris di Airbus A350-1000 kami yang baru dan efisien bahan bakar," cuit Virgin Atlantic, merujuk kepada nama salah satu pilotnya yang terkenal.
3. Badai Ciara juga membuat sejumlah penerbangan terpaksa ditunda
Pegawai Boeing dan lainnya menyaksikan pesawat Boeing 777X kembali ken hangar setelah uji coba terbang pertama di fasilitas perusahaan di Seattle, Washington, Amerika Serikat, pada 25 Januari 2020. ANTARA FOTO/REUTERS/Terray SylvesterDi sisi lain, Badai Ciara mengganggu banyak sekali penerbangan di Inggris. Dilansir Financial Times, ratusan penerbangan di Bandara Heathrow, London, dibatalkan karena cuaca buruk. Di Bandara Gatwick, sebanyak 190 penerbangan resmi dibatalkan per hari Minggu dengan prediksi bahwa layanan Senin (10/2) juga akan bernasib sama.
"Kami sedang mengalami angin sangat kencang hari ini dan ini menyebabkan terjadinya beberapa keterlambatan dan pembatalan penerbangan. Para penumpang kami imbau untuk meluangkan waktu mendatangi bandara dan memastikan status penerbangan mereka dengan pihak maskapai," ujar Juru bicara Bandara Heathrow.
Baca Juga: Bandara Soetta Mulai Hari Ini Setop Penerbangan dari dan ke Tiongkok
Berita Terkini Lainnya
