Dilanda COVID-19, Warga Miskin Vietnam Dapat Beras Gratis Lewat ATM

Tidak perlu berebut sehingga lebih aman dan jaga jarak

Ho Chi Minh City, IDN Times - Di tengah wabah virus corona, warga miskin Vietnam sedikit mendapatkan kemudahan dalam mendapatkan beras gratis. Kini mereka tetap bisa memperoleh bantuan tanpa melupakan pentingnya menjaga jarak dengan satu sama lain.

Seperti dilaporkan Reuters, seorang pengusaha setempat membuat mesin otomatis yang bisa menampung dan mengeluarkan beras untuk dibawa warga. Mesin tersebut beroperasi selama 24 jam dalam tujuh hari. Bekerja menyerupai ATM, mesin itu bisa ditemukan salah satunya di Ho Chi Minh City.

1. Warga menilai mesin itu berguna saat keluarganya kebingungan tentang sumber penghasilan

Dilanda COVID-19, Warga Miskin Vietnam Dapat Beras Gratis Lewat ATMWarga mengantre untuk mendapatkan beras dari mesin penjual beras otomatis 24/7, "Rice ATM", saat pandemi virus corona di Ho Chi Minh, Vietnam, pada 11 April 2020. Gambar diambil 11 April 2020. ANTARA FOTO/REUTERS/Yen Duong

Seorang warga, Nguyen Thi Ly, mengatakan suaminya kehilangan pekerjaan sehingga kesulitan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. "ATM beras ini membantu kami," kata Thi Ly. "Dengan satu kantong beras, kami bisa makan selama satu hari. Sekarang kami hanya perlu makanan lain. Tetangga kami kadang memberi makanan sisa, atau kami masak mi instan."

Menurut data John Hopkins University, Vietnam melaporkan sebanyak 262 kasus COVID-19 dan nol kematian. Untuk kesembuhan, negara tersebut tidak memberikan datanya. Pemerintah sendiri memberlakukan program pembatasan sosial sejak 31 Maret lalu. Alhasil, berbagai usaha kecil terkena imbasnya. Ribuan warga kehilangan pekerjaan.

Baca Juga: [UPDATE] 114.090 Orang di Dunia Meninggal Akibat Virus Corona 

2. Mereka yang mendapatkan bantuan termasuk pedagang kaki lima sampai petugas kebersihan

Dilanda COVID-19, Warga Miskin Vietnam Dapat Beras Gratis Lewat ATMWarga menanti kapal feri mesi ada peraturan pemerintah mengenai pembatasan sosial saat penyebaran virus korona di provinsi Hai Duong, Vietnam, pada 7 April 2020. ANTARA FOTO/REUTERS/Kham

Pengusaha yang mempelopori terobosan ini di Vietnam adalah Hoang Tuan Anh. Ia awalnya mendonasikan bel pintu pintar ke sejumlah rumah sakit di ibu kota sebelum beralih ke pembuatan mesin distributor beras tersebut. Untuk menjaga ketertiban, ada orang-orang khusus yang dipekerjakan untuk mengawasi mesin-mesin yang kini juga berada di Hanoi, Hue dan Da Nang.

Mesin itu mampu membagikan 1,5 kilogram beras kepada yang memerlukan. Mereka yang mendapatkan manfaat antara lain adalah pedagang kaki lima, petugas kebersihan dan penjual tiket lotere. Anh mengaku keputusannya untuk membuat mesin beras dilatarbelakangi tujuan agar masyarakat miskin tetap mendapatkan akses ke makanan pokok.

3. Warga yang belum menerima bantuan pemerintah berharap mesin beras akan terus ada

Dilanda COVID-19, Warga Miskin Vietnam Dapat Beras Gratis Lewat ATMSeorang warga menggunakan masker pelindung menunggu tes virus corona di sebuah pusat tes cepat darurat di Hanoi, Vietnam, pada 3 April 2020. ANTARA FOTO/REUTERS/Kham

Sebagai bagian dari kebijakan merespons COVID-19, pemerintah mengeluarkan paket stimulus berupa bantuan sosial kepada masyarakat yang dinilai rentan berdasarkan margin pendapatan tertentu. Akan tetapi, Ly mengaku belum menerima bantuan yang cukup untuk bertahan hidup. Ia pun berharap mesin beras takkan berhenti beroperasi dalam waktu dekat.

"Saya membaca soal ATM beras ini di internet. Saya datang untuk melihatnya, dan tak percaya itu memang mengeluarkan beras. Saya benar-benar berharap para sponsor akan terus melakukan ini sampai akhir pandemik," katanya lagi.

Baca Juga: RS Khusus COVID-19 di Pulau Galang adalah Bekas Kamp Pengungsi Vietnam

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya