Legislator di Negara Ini Punya Hobi Akses Situs Porno dari Kantor
Handout/PRU/AFP
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
London, IDN Times - Sebuah data resmi yang mencengangkan dirilis oleh otoritas Inggris atas permintaan Press Association yang menggunakan hak kebebasan informasi. Data itu menyebut bahwa selama kurun waktu empat bulan, ada 24.473 upaya untuk mengakses situs-situs porno dari sejumlah komputer di dalam gedung parlemen Inggris.
1. Ada 160 permintaan per hari
AFP/Daniel Leal OlivasThe Telegraph melansir data yang menyebut bahwa per sembilan menit ada satu kali upaya akses ke situs porno yang dilakukan oleh orang dari dalam gedung parlemen. Dalam 24 jam, ada sekitar 160 permintaan yang keluar komputer-komputer yang dipakai oleh anggota parlemen dan para staf mereka.
Baca juga: Simpan Foto Porno, Seorang Menteri di Inggris Dipecat
2. Itu terjadi meski sudah ada pemblokiran situs
Handout/PRU/AFPPara anggota parlemen, staf dan pekerja lain yang memiliki komputer di sana rupanya terus mencoba untuk mengakses situs-situs terlarang tersebut meski pemerintah telah memblokirnya. Bahkan, otoritas Inggris tengah gencar melakukan investigasi besar-besaran terhadap perilaku tak terpuji yang mungkin dilakukan anggota legislatif.
Editor’s picks
Pasalnya, sebelumnya sudah ada kasus yang melibatkan seorang menteri bernama Damian Green. Kepolisian sempat menemukan adanya foto-foto porno pada komputer di kantornya. Green awalnya mengaku tak tahu tentang foto-foto itu. Kemudian, ia terbukti di pengadilan telah berbohong.
3. Juru bicara parlemen membantah ada kesengajaan untuk mengakses situs-situs porno itu
Handout/AFPMenurut data itu, sejak Maret hingga Oktober ada 30.876 upaya untuk mengakses situs porno dari komputer parlemen. Seperti dilaporkan The Guardian, parlemen sempat rehat sejak April hingga awal Juni, dilanjutkan dengan reses musim panas dari Juli sampai September.
Setelah pemilu pada Juni 2017 hingga Oktober itulah ditemukan angka 24.473 yang merupakan jumlah upaya untuk mengakses situs porno. Sementara itu, parlemen Inggris sudah memblokir sebanyak ratusan ribu permintaan untuk masuk ke situs terlarang tersebut.
Juru bicara parlemen pun merespons data yang dirilis ke media itu. Menurutnya, tak ada kesengajaan untuk mengunjungi situs porno oleh anggota maupun staf parlemen.
"Semua situs porno diblokir oleh jaringan komputer parlemen. Banyaknya jumlah permintaan untuk mengaksesnya bukan sebuah kesengajaan. Data itu menunjukkan permintaan untuk mengakses, bukan mengunjunginya," ujarnya.
"Ada 8.500 komputer di jaringan parlemen yang digunakan anggota parlemen, rekan-rekan serta staf mereka. Data ini juga meliputi peralatan personal yang dipakai oleh pribadi dan menggunakan jaringan WiFi tamu parlemen," tambahnya.
Baca juga: Terlibat Pornografi Anak, Kreator Rurouni Kenshin Ditahan
Berita Terkini Lainnya
