Orang Terkaya Dunia Sumbang Rp1,6 Triliun ke Bank Makanan AS
Pemilik Amazon, Jeff Bezos (kiri), sekaligus orang terkaya di dunia saat menghadiri The Climate Pledge pada 19 September 2019. instagram.com/jeffbezos
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Washington DC, IDN Times - Orang terkaya di dunia sekaligus bos Amazon, Jeff Bezos, menyumbangkan uang sebesar Rp1,6 trilun untuk sebuah jaringan bank makanan di Amerika Serikat. Informasi ini ia bagikan melalui akun Instagram pribadinya pada Kamis (2/4). Penerima donasinya adalah Feeding America yang menurut Forbes merupakan badan amal terbesar kedua di Amerika Serikat dari sisi penghasilan.
Bermarkas di Chicago, Feeding America memiliki jaringan lebih dari 200 bank makanan yang membantu sekitar 46 juta warga di Amerika Serikat. Pada 2019, organisasi nirlaba itu mampu mendapatkan Rp48 triliun di mana sebagian besar masuk ke penyediaan makanan di dapur-dapur bank makanan yang berada dalam jaringannya.
1. Bezos mengatakan krisis makanan saat pandemik semakin memburuk
Dalam unggahan di Instagram, Bezos menulis: "Bahkan di waktu-waktu biasa, tidak adanya ketahanan pangan di rumah-tangga Amerika adalah suatu masalah penting, dan sayangnya COVID-19 menekankan persoalan itu secara signifikan."
Ia pun menyadari dengan ditutupnya sejumlah restoran demi mematuhi perintah jaga jarak berdampak kepada ketersediaan makanan untuk warga yang membutuhkan. Apalagi pemerintah Amerika Serikat baru saja mengumumkan ada 6,6 juta warga yang melapor menjadi pengangguran sebagai dampak COVID-19.
"Bank makanan dan dapur makanan nirlaba sangat bergantung kepada kelebihan makanan dari berbagai jenis bisnis makanan," tulisnya. "Untuk membuat masalah tambah buruk, saat suplai goyang, permintaan terhadap layanan bank makanan meningkat," tambahnya.
Baca Juga: Dapat Rp123 Miliar Sejam, Jeff Bezos Donasi Rp9,4 Miliar ke Australia
2. Donasi Bezos adalah yang terbesar bagi Feeding America
Editor’s picks
Lapangan parkir di Cashman Center, Las Vegas, Amerika Serikat yang dipakai tidur para tuna wisma. Mediapunch/Damairs Carter via CNNCEO Feeding America Claire Babineaux-Fontenot mengatakan dalam sebuah pernyataan resmi yang dikutip CBS News bahwa jumlah donasi Bezos merupakan yang terbesar dalam sejarah organisasinya. Ia pun menjelaskan bahwa sumbangan itu akan segera didistribusikan kepada bank makanan dalam jaringan Feeding America.
"Kami sangat bersyukur atas kontribusi murah hati sebesar Rp1,6 triliun yang diberikan Jeff Bezos kepada Dana Respons COVID-19 milik Feeding America," kata Babineaux-Fontenot. "Tak terhitung jumlah orang yang hidupnya akan diubah karena kebaikan hatinya."
3. Banyak bank makanan yang harus putar otak karena tingginya permintaan dari warga terdampak
Kapal induk USNS Comfort melewati Patung Liberty saat memasuki Pelabuhan New York saat wabah virus corona di Kota New York, Amerika Serikat, pada 30 Maret 2020. ANTARA FOTO/REUTERS/Andrew KellyMenurut laporan The Guardian, sekitar satu dari tiga orang Amerika Serikat terpaksa membeli kebutuhan sehari-hari di dapur-dapur nirlaba pada Maret. Orang-orang tersebut mengaku tidak pernah membutuhkan bantuan makanan darurat sebelumnya. Dengan memburuknya situasi, warga pun berbondong-bondong mendatangi bank makanan yang ada.
Pengurus akhirnya harus mengganti cara dengan memakai sistem drive-thru dan pengiriman ke rumah guna meminimalisir penyebaran virus corona. Sheila Christopher selaku Direktur Hunger-Free Pennsylvania, sebuah organisasi dengan jaringan 18 bank makanan, mengaku kondisi saat ini tak pernah terjadi sebelumnya.
"Saya sudah berada di bisnis ini selama lebih dari 30 tahun, dan tak ada yang bisa dibandingkan dengan apa yang kita sedang lihat sekarang. Bahkan ketika pabrik-pabrik pengolahan baja ditutup, kami tidak melihat permintaan yang meningkat seperti saat ini," tuturnya.
Baca Juga: Krisis Alat Medis untuk Lawan COVID-19, AS Terima Bantuan dari Rusia
Berita Terkini Lainnya
