Jacob Blake Akui Simpan Pisau di Mobil saat Ditembak Polisi 

Blake ditembak 7 kali dan kini alami kelumpuhan

Jakarta, IDN Times - Warga kulit hitam Jacob Blake ternyata menyimpan pisau di dalam mobilnya ketika ditembak oleh polisi Kenosha, Amerika Serikat, pada Minggu, 23 Agustus 2020 lalu.

Pisau itu disimpan oleh pria berusia 29 tahun itu di bawah keset di kursi pengendara di dalam mobil SUV yang ia kendarai. Laman New York Post, Rabu, 26 Agustus 2020 melaporkan, informasi itu diungkap oleh Departemen Kehakiman Wisconsin. 

Tetapi, Jaksa Agung Wisconsin,  Josh Kaul tidak menyebut apakah petugas kepolisian menembak Blake sebanyak tujuh kali di bagian belakang karena ia hendak mengambil pisau untuk melawan. Kaul menyebut, Blake telah membenarkan bahwa pisau itu memang miliknya. 

Dalam pemberian keterangan pers yang digelar Rabu kemarin, Kaul turut menyebut polisi sudah menggunakan senjata kejut listrik, tetapi tidak mempan untuk membuat Blake tunduk dan bersedia dibawa ke kantor polisi. 

Stasiun berita BBC, Rabu (26/8/2020) melaporkan, peristiwa penembakan terjadi pada Minggu, 23 Agustus 2020 lalu usai pukul 17.00 waktu setempat. Menurut Departemen Kepolisian Kenosha, mereka hanya merespons peristiwa tindak kekerasan domestik. 

Menurut penelepon yang seorang perempuan, ia menghubungi polisi karena Jacob Blake yang merupakan kekasihnya, tiba-tiba muncul di rumah. Sementara, tidak seharusnya kekasihnya berada di sana. 

Namun, belum diketahui dengan jelas mengapa tiba-tiba polisi menembak Blake. Permasalahannya, polisi Kenosha tidak dilengkapi dengan kamera di dalam alat yang melekat di tubuh mereka, sehingga menyulitkan untuk mengurai kronologi sesungguhnya. 

Menurut kuasa hukum Blake, justru kliennya tengah berupaya menurunkan tindak kekerasan domestik. Sama seperti tindak kekerasan yang dialami warga kulit hitam George Floyd, aksi penembakan itu sempat terekam kamera dan menjadi viral. 

Menurut keterangan dari pihak yang merekam peristiwa penembakan tersebut, Raysean White, polisi sempat adu jotos dengan Blake. Tetapi, Blake kena pukul polisi. Dari sana, ia mulai merekam dengan video ponsel. 

Bagaimana kondisi Blake saat ini yang tengah dirawat di rumah sakit?

1. Jacob Blake diprediksi akan mengalami kelumpuhan karena sumsum tulang belakang terluka

Jacob Blake Akui Simpan Pisau di Mobil saat Ditembak Polisi Jacob Blake dan anak-anaknya (Twitter.com/donnovanbennet)

Akibat ditembak dari belakang sebanyak tujuh kali oleh polisi Kenosha, pelurunya mengenai sumsum tulang belakang. Kondisi organ tersebut mengalami kerusakan yang parah. Kini, Blake mengalami kelumpuhan. Para dokter yang merawatnya di rumah sakit di Milwaukee mengaku tak yakin bila Blake bisa pulih dan kembali berjalan. 

"Keluarganya mempercayai adanya mukjizat tetapi hasil diagnosis medis saat ini ia mengalami kelumpuhan. Sebab, peluru itu melukai sumsum tulang belakangnya dan menghancurkan tulang belakangnya. Butuh sebuah keajaiban bagi Jacob Blake Jr. kembali berjalan," kata kuasa hukumnya, Ben Crump pada Selasa, 25 Agustus 2020 dan dikutip stasiun berita BBC

Dalam pemberian keterangan pers, Crump juga menjelaskan peristiwa penembakan itu terjadi di depan putra bungsunya yang tengah duduk di dalam mobil. Akibat penembakan itu, meninggalkan lubang di perutnya dan kerusakan di bagian organ ginjal dan hati. Sebagian usur besar dan usus kecilnya harus dibuang oleh dokter. 

Sementara, sang ibu, Julia Jackson meyakini putranya adalah seorang pejuang. Kini, Blake masih belum sadarkan diri sehingga belum mengetahui kondisi fisiknya kini. 

"Bila ia tahu tindak kekerasan yang menimpanya dan kerusakan yang diakibatkannya, tentu ia akan merasa marah," tutur Jackson. 

Baca Juga: Mengenal George Floyd, Pemicu Aksi Unjuk Rasa di Amerika Serikat

2. Jacob Blake memiliki rekam jejak kriminal dan bisa ditahan sewaktu-waktu

Jacob Blake Akui Simpan Pisau di Mobil saat Ditembak Polisi Ilustrasi Borgol (IDN Times/Mardya Shakti)

Stasiun berita BBC turut mengutip data pengadilan bahwa Jacob Blake pernah melakukan tindak kriminal di masa lalu. Sehingga, masih ada surat penahanan atas namanya dan masih aktif hingga kini.

Surat penahanan itu terkait tindak kejahatan penyerangan secara seksual, melanggar masuk ke kediaman orang lain tanpa izin dan tidak tertib. Namun, belum diketahui apakah polisi Kenosha mengetahui adanya surat penahanan aktif ini ketika menembak Blake. 

Kendati begitu, ayah Blake, Jacob Blake Sr., menilai putranya tidak pantas diperlakukan demikian oleh otoritas penegak hukum. 

"Seolah-olah putra saya tidak penting. Padahal, ia juga penting dan manusia," kata sang ayah. 

Akibat penembakan terhadap Blake, memicu terjadinya kericuhan di daerah Wisconsin. Menurut kuasa hukum Blake, Ben Crump, banyak yang mempertanyakan mengapa nyawa warga kulit hitam penting. 

"Justru inilah kenapa kampanye Black Lives Matter itu penting," kata Crump. 

3. Keluarga Jacob Blake meminta aksi kericuhan dihentikan

Jacob Blake Akui Simpan Pisau di Mobil saat Ditembak Polisi Kebakaran di penjara saat terjadi protes penembakan Jacob Blake di Kenosha, Wisconsin, Amerika Serikat, pada 24 Agustus 2020. ANTARA FOTO/REUTERS/Stephen Maturen

Di sisi lain, ibu Blake, Julia Jackson, memohon kepada publik untuk menghentikan aksi protes yang berujung tindak kekerasan. Akibat aksi demonstrasi menuntut keadilan bagi Blake, justru menewaskan 2 orang. 1 orang lainnya mengalami luka tembak. 

Stasiun berita BBC melaporkan bahwa polisi telah menahan seorang remaja berusia 17 tahun lantaran menembak dua orang dengan senjata. Remaja itu diketahui bernama Kyle Rittenhouse dan kini ia diprediksi akan dikenai dakwaan tingkat satu akibat membunuh 2 orang. 

Jackson meminta agar aksi kekerasan dihentikan lantaran perbuatan tersebut tidak mencerminkan sikap putranya. 

"Aksi itu juga tidak mencerminkan keluarga kami. Saya benar-benar memohon dan mendorong semua orang di Wisconsin dan luar negeri untuk berhenti sejenak. Lalu, tanyakan kembali ke hati kalian," kata dia. 

Baca Juga: 15 Potret Aksi Protes Kematian George Floyd di Berbagai Kota di AS

Topik:

  • Isidorus Rio Turangga Budi Satria

Berita Terkini Lainnya