Wakil Presiden AS Kamala Harris Kena COVID-19, Sempat Kontak Erat Biden?

Harris tak menunjukkan gejala apapun

Jakarta, IDN Times - Wakil Presiden Amerika Serikat Kamala Harris terinfeksi COVID-19. Hal itu menjadi sorotan sejak sehari terakhir di Washington DC. 

Stasiun berita Al-Jazeera, Selasa, 26 April 2022 lalu melaporkan Harris dalam kondisi baik. Meski terpapar COVID-19 tetapi ia tak menunjukkan gejala. 

"Hari ini Wakil Presiden Harris dinyatakan positif COVID-19 berdasarkan tes rapid dan PCR swab. Dia tidak menunjukkan gejala apapun dan akan menjalani isolasi mandiri di kediaman pribadinya," ungkap juru bicara Wapres Harris, Kirsten Allen. 

Allen turut menambahkan selama isoman tersebut, Wapres Harris akan terus melanjutkan pekerjaannya. Harris menjadi pejabat paling tinggi yang terpapar COVID-19 dalam satu pekan terakhir. 

Sebelumnya, pada awal April 2022, sejumlah anggota kabinet Presiden Joe Biden dan anggota parlemen, termasuk Ketua DPR, Nancy Pelosi juga terpapar COVID-19. Suami Harris, Douglas Emhoff sudah lebih dulu terpapar COVID-19 meski sudah disuntik vaksin booster

Lalu, apakah Wapres Harris sempat melakukan kontak erat dengan Presiden Biden atau Ibu Negara?

1. Presiden Joe Biden dan Ibu Negara tidak kontak erat dengan Wapres Harris

Wakil Presiden AS Kamala Harris Kena COVID-19, Sempat Kontak Erat Biden?Presiden AS Joe Biden dan ibu negara Jill Biden kembali ke Gedung Putih setelah perjalanan ke Camp David, di Washington, AS, MInggu (21/3/2021). (ANTARA FOTO/REUTERS/Erin Scott)
Wakil Presiden AS Kamala Harris Kena COVID-19, Sempat Kontak Erat Biden?Cuitan dari Wapres Kamala Harris yang mengabarkan ia terpapar COVID-19. (www.twitter.com/@VP)

Sementara, menurut juru bicara Wapres Kirsten Allen, Presiden Biden dan Ibu Negara tidak melakukan kontak erat dengan Harris sebelum ia dinyatakan positif COVID-19. Berdasarkan informasi dari Gedung Putih, Wapres Harris semula dijadwalkan mengikuti kegiatan briefing harian Presiden Biden pada Selasa kemarin. Namun, Harris tidak hadir. 

Kali terakhir Harris bertemu Presiden Biden pada 18 April 2022 lalu. Wapres perempuan pertama di AS itu baru kembali dari perjalanan cukup panjang di wilayah tepi pantai barat. 

Harris pun mengabarkan kondisinya melalui media sosial. "Saya tidak menunjukkan gejala apapun dan saya akan melakukan isolasi mandiri. Semua aturan dari CDC akan saya ikuti," demikian cuit Harris pada Rabu, (27/4/2022). 

"Saya bersyukur sudah menerima vaksin lengkap dan dibooster," katanya lagi. 

Baca Juga: Biden Larang Pesawat Rusia Masuk ke Wilayah Amerika Serikat

2. Presiden Biden langsung menelepon Wapres Harris usai terpapar COVID-19

Wakil Presiden AS Kamala Harris Kena COVID-19, Sempat Kontak Erat Biden?Presiden AS Joe Biden dan Wakil Presiden Kamala Haris (Twitter.com/JoeBiden)

Sementara, usai diberitakan terpapar COVID-19, Presiden Biden langsung menelepon Wapres Harris. Gedung Putih mengatakan Presiden Biden ingin memastikan Harris mendapatkan semua hal yang ia butuhkan selama bekerja dari rumah. 

Harris sudah menerima dosis pertama vaksin Moderna beberapa pekan sebelum dilantik menjadi Wakil Presiden. Lalu, dosis kedua diterima Harris beberapa hari usai dilantik pada 2021 lalu. 

Harris lalu menerima vaksin booster pertama pada akhir Oktober 2021 lalu. Lalu, booster kedua diterima Harris pada 1 April 2022 lalu. 

Dengan menerima dua kali dosis booster, maka Harris tak menunjukkan gejala meski terinfeksi COVID-19. Apalagi virus Sars-CoV-2 varian Omicron masih tinggi penularannya di Negeri Paman Sam. 

3. Gedung Putih memberlakukan protokol ketat agar Presiden Biden aman dari COVID-19

Wakil Presiden AS Kamala Harris Kena COVID-19, Sempat Kontak Erat Biden?Presiden AS Joe Biden sedang berjalan ke Kantor Kepresidenan AS yakni Oval Office, Gedung Putih. (Facebook.com/President Joe Biden)

Lantaran pandemik COVID-19 masih menjadi momok di AS, maka Gedung Putih memberlakukan protokol super ketat. Baik Presiden Biden dan Wapres Harris wajib menjalani tes COVID-19 harian. Tujuannya untuk memantau kondisi harian bila mereka terpapar COVID-19. Apalagi usia Biden tak lagi muda. 

Selain itu, semua pihak yang melakukan kontak erat dengan Presiden Biden dan Wapres Harris juga wajib melakukan tes COVID-19. Selama ini, Presiden Biden belum pernah dilaporkan terpapar COVID-19. Ia pun memilih mengikuti anjuran dari dokter agar dites setiap hari. 

"Varian yang sangat cepat menular sudah masuk ke AS. Sangat sulit untuk memastikan tidak ada satu pun warga di AS yang tidak tertular COVID-19. Itu bahkan bukan tujuan dari kebijakan publik yang kami susun," ungkap Koordinator Pengawasan COVID-19 di Gedung Putih, Dr. Aashish Jha. 

Pemerintahan Biden, kata Jha, fokus untuk memastikan agar warga tidak mengalami gejala yang parah bila tertular COVID-19. 

Baca Juga: [UPDATE] Kasus Aktif COVID Dunia 72,3 Juta, AS Masih Jadi Episentrum

Topik:

  • Dwifantya Aquina
  • Eddy Rusmanto

Berita Terkini Lainnya