52 WNI Korban Tipu Lowongan Kerja Bodong Kamboja Dipulangkan

Bulan ini KBRI telah memulangkan 72 WNI

Jakarta, IDN Times - KBRI Phnom Penh dan Direktorat Pelindungan WNI Kementerian Luar Negeri RI kembali merepatriasi sebanyak 52 Pekerja Migran Indonesia Bermasalah (PMIB) pada 23 Oktober 2022 kemarin.

Repatriasi dimaksud merupakan pemulangan gelombang kedua yang dilakukan Kemlu RI pada bulan Oktober 2022. Sebelumnya, pada 13 Oktober 2022, sebanyak 20 PMIB telah berhasil dipulangkan ke Indonesia.

“Semua elemen masyarakat harus terlibat dalam melakukan pencegahan agar saudara-saudara kita di Indonesia tidak terus-terusan terjebak dan menjadi korban eksploitasi dari para sindikat perekrut,” kata Sekretaris Pertama Pelaksana Fungsi Pelindungan WNI KBRI Phnom Penh, Rosie Anjani.

Baca Juga: Menko PMK Temui WNI Korban Lowongan Kerja Palsu Kamboja 

1. Korban lowongan kerja bodong terus bertambah

52 WNI Korban Tipu Lowongan Kerja Bodong Kamboja DipulangkanPara WNI korban penipuan loker bodong Kamboja dipulangkan. (dok. KBRI Phnom Penh)

Para PMIB ini merupakan korban penipuan lowongan kerja bodong lewat media sosial. Mereka berhasil diselamatkan oleh KBRI Phnom Penh dan otoritas Kamboja dari jerat online scam tersebut.

Rosie mengutarakan bahwa permasalahan ini sudah menjadi darurat nasional di Indonesia karena banyak pihak yang memanfaatkan kesulitan ekonomi pasca pandemik dengan menawarkan iming-iming pekerjaan di Kamboja bergaji besar melalui proses rekruitmen yang instan.

“52 dan 20 PMIB tersebut merupakan bagian dari semesta 172 PMIB yang penanganan kasusnya sedang dilakukan oleh KBRI Phnom Penh. Keseluruhan PMIB telah melalui proses asesmen dan hampir seluruhnya dinyatakan terindikasi sebagai korban dari Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO),” kata Rosie lagi, dalam keterangan Kemlu RI, Selasa (25/10/2022).

Baca Juga: WNI Korban Penipuan Loker Bodong Kamboja jadi 505 Orang

2. KBRI Phnom Penh masih menerima aduan korban penipuan

52 WNI Korban Tipu Lowongan Kerja Bodong Kamboja DipulangkanPara WNI korban penipuan loker bodong Kamboja dipulangkan. (dok. KBRI Phnom Penh)

Sebelumnya, pada Agustus 2022, Kemlu telah memulangkan sebanyak 241 PMIB dari kamboja yang juga memiliki indikasi sama terkait tindak pidana tersebut.

Meski demikian, hingga saat ini KBRI Phnom Penh masih menerima banyak aduan dari WNI di Kamboja yang mengaku telah menjadi korban penipuan lowongan kerja.

Kedatangan para WNI tersebut ke Kamboja berujung pada eksploitasi para WNI yang akhirnya dipekerjakan sebagai scammer daring untuk menawarkan investasi palsu.

3. Kesusahan bekerja di Indonesia sehingga tergiur bekerja di luar negeri

52 WNI Korban Tipu Lowongan Kerja Bodong Kamboja DipulangkanPara WNI korban penipuan loker bodong Kamboja dipulangkan. (dok. KBRI Phnom Penh)

Berdasarkan wawancara yang dilakukan kepada para PMIB, para WNI tentunya memiliki alasan yang valid terkait kedatangannya ke Kamboja untuk mencari nafkah.

Sebagian mengaku karena kehilangan pekerjaan semasa pandemik, usaha yang pailit, hingga para lulusan sekolah menengah ataupun perguruan tinggi yang kesusahan mencari lapangan pekerjaan di Indonesia.

KBRI Phnom Penh juga terus mengingatkan agar masyarakat di Indonesia tidak mudah percaya dengan tawaran kerja di luar negeri yang disebarkan melalui media sosial. Selain itu, pemberangkatan kerja PMI ke luar negeri yang dilakukan secara prosedural memerlukan tahapan yang panjang, tidak singkat seperti yang dijanjikan para sindikat perekrut.

Topik:

  • Rendra Saputra

Berita Terkini Lainnya