Ada 100 Gempa Susulan Guncang Turki!

Bantuan dari negara sahabat mulai berdatangan

Jakarta, IDN Times - Lembaga Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) melaporkan, setidaknya ada 100 gempa susulan berkekuatan minimal M 4,0 mengguncang Turki.

Hal itu terjadi usai gempa utama berkekuatan M 7,8 yang meluluhlantahkan Turki pada Senin, 6 Februari 2023.

Menurut laporan yang sama, semakin lama waktu gempa utama, frekuensi dan besarnya gempa susulan cenderung menurun.

Namun, gempa susulan yang berkekuatan M 5,0 hingga 6,0 diperkirakan bakal merusak dan memperparah kondisi yang sudah terjadi saat ini akibat gempa utama.

Gempa susulan ini membentang lebih dari 300 kilometer di sepanjang zona patahan di selatan Turki, serta barat daya ke timur laut ke Suriah melalui Provinsi Malatya.

1. Korban tewas hampir 5 ribu orang

Korban tewas gempa Turki-Suriah terus meningkat. Dalam 24 jam, sudah tercatat ada 4.365 orang yang tewas serta 15.834 orang terluka.

Berbagai faktor menyebabkan gempa berkekuatan M 7,8 yang terjadi pada 04.00 dini hari kemarin ini, cukup mematikan, antara lain lokasi, garis patahan dan lemahnya konstruksi bangunan yang runtuh.

Turki berada di salah satu zona gempa paling aktif di dunia. Pada 1999 silam, Kota Duzce di Turki juga diguncang gempa dahsyat dan menewaskan lebih dari 17 ribu orang.

Baca Juga: 5 Fakta Gempa Turki yang Renggut Ribuan Nyawa

2. Pesawat bantuan Irak dan Iran tiba di Suriah

Sementara itu, pesawat bantuan dari Irak dan Iran dilaporkan telah tiba di Bandara Internasional Damaskus. Perbatasan Suriah dan Turki juga terdampak cukup parah akibat gempa ini.

Kementerian Luar Negeri Irak mengatakan, setiap pesawat membawa sekitar 70 ton makanan, obat-obatan, selimut dan persediaan yang diperlukan.

Sebelumnya, Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir-Abdollahian mengatakan,  negaranya segera mengirim bantuan kemanusiaan ke Suriah, secepatnya.

3. Kondisi Suriah memprihatinkan

Sementara itu, seorang pejabat tinggi kemanusiaan PBB mengatakan, kerusakan jalan, kekurangan bahan bakar, dan cuaca dingin juga menghambat respons bantuan ke Suriah.

“Infrastruktur rusak, jalan yang biasa kami gunakan untuk bantuan kemanusiaan juga rusak. Kami harus menjangkau orang-orang,” ujar Koordinator Residen PBB El Mostafa Benlamlih.

Sebelum gempa saja, sekitar 70 persen warga Suriah membutuhkan bantuan. Pasca gempa kali ini, warga Suriah dipastikan akan lebih menderita.

Baca Juga: Korban Tewas Gempa Turki Jadi 3.452 Orang, Kondisi Suriah Mengerikan

Topik:

  • Ilyas Listianto Mujib

Berita Terkini Lainnya