Baku Tembak Buru Geng Narkoba di Brasil Tewaskan 21 Orang
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Setidaknya 21 orang tewas dan tujuh lainnya terluka akibat penggerebekan kartel narkoba di perkampungan kumuh di Brasil, tepatnya di wilayah Vila Cruzeiro.
Penggerebekan ini terjadi pada pagi hari di mana polisi mencari pemimpin kartel narkoba tersebut. Korban tewas termasuk seorang perempuan yang tertembak.
Baca Juga: AS Jatuhkan Sanksi Kepada Geng Kriminal Brasil, PCC
1. Baku tembak paling mematikan di ibu kota Brasil
Jumlah korban tewas mencapai 21 orang menjadikan insiden baku tembak ini adalah insiden paling mematikan di Rio de Janeiro. Korban terluka dilaporkan adalah seorang polisi.
Dilansir dari Al Jazeera, Rabu (25/5/2022), baku tembak dimulai sejak pukul 04.00 pagi waktu setmpat di daerah yang dipenuhi hutan di dekat Vila Cruzeiro. Warga pun mengaku sempat panik dan takut. Setelah itu, baku tembak terjadi lagi pada sore hari.
Baca Juga: Survei: Brasil dan Indonesia Memimpin Dunia dalam Adopsi Kripto
2. Memicu protes warga sekitar
Editor’s picks
Operasi baku tembak itu memicu kemarahan dan protes penduduk. Mereka merasa diteror dan terjebak di dalam wilayah mereka sendiri. Mereka juga meminta adanya penyelidikan independen dari organisasi HAM PBB.
“Kami mengingatkan pihak berwenang Brasil bahwa penggunaan kekuatan harus diterapkan hanya jika benar-benar diperlukan dan harus selalu menghormati prinsip-prinsip legalitas, kehati-hatian, kebutuhan dan proporsionalitas,” kata juru bicara Komisaris Tinggi PBB untuk HAM pada Mei 2021 silam.
Ia menekankan bahwa kekuatan terakhir dan mematikan harus digunakan sebagai upaya terakhir serta saat hanya dikeluarkan saat ancaman serius.
Baca Juga: Brasil dan Paraguay Kerja sama Lawan Aksi PCC di Perbatasan
3. Baku tembak kali ini dikritik
Operasi kali ini di Vila Cruzeiro menuai kritik karena menewaskan 21 orang. Baku tembak ini menargetkan Komando Merah, salah satu geng kriminal dan narkoba paling kuat di Brasil.
Polisi mengaku berhasil menyita tujuh senapan serbu, lima pistol, 10 sepeda motor dan enam mobil dalam penggerebekan di Brasil ini.