Bentrok Lagi dengan Israel, 4 Warga Palestina Tewas
Aksi protes penduduk Gaza di wilayah pesisir Jalur Gaza (Twitter/Warda_GazaPal)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Empat warga Palestina dilaporkan tewas dalam bentrokan teranyar dengan pasukan Israel di Tepi Barat. Hal ini diungkapkan Kementerian Kesehatan Palestina.
Tiga korban merupakan warga Kota Nablus di Tepi Barat utara, dan seorang lainnya warga Kota Hebron di selatan Palestina.
Baca Juga: Mesir Tengahi Konflik Israel dan Islamic Jihad
1. Israel memburu buronan asal Palestina yang melakukan serangan
FOTO ANTARA/ANADOLU AGENCY/Dilansir dari Al Jazeera, Rabu (10/8/2022), bentrokan di Nablus terjadi ketika tentara Israel menyerbu kota sebelum fajar. Mereka mengejar buronan asal Palestina yang diklaim melakukan serangan ke Israel.
Akibatnya, empat warga Palestina tewas karena bentrokan ini.
Ketegangan di Tepi Barat meningkat, setelah terjadi bentrokan di Nablus, Hebron, Ramallah dan Betlehem, sejak beberapa hari yang lalu.
2. Pasukan Israel disebut menembaki ambulans Palestina
Editor’s picks
(Ilustrasi di jalur Gaza) ANTARA FOTO/ REUTERS / Mohammed SalemSementara itu, pasukan Israel mengklaim mereka terlibat baku tembak dengan kelompok yang mereka sebut teroris, dan menewaskan tiga laki-laki.
Bulan Sabit Merah Palestina mengatakan tentara Israel menembaki ambulans Palestina, dan mencegah tim medis masuk untuk melakukan evakuasi.
Baca Juga: Sekjen PBB Menyambut Positif Gencatan Senjata Israel dan Palestina
3. Gencatan senjata antara Israel dan Palestina di Gaza
ilustrasi jalur gaza (news.un.org)Selain itu, gencatan senjata telah diberlakukan sejak Minggu, 7 Agustus 2022 malam, antara Israel dan Palestina di Jalur Gaza.
Perwakilan Israel mengumumkan gencatan senjata berlaku mulai pukul 23.30 waktu setempat. Gencatan senjata ini disebut tercapai berkat mediasi dari Mesir.
Kelompok Jihad Islam menjadi sasaran utama pasukan Israel dalam gempuran di Jalur Gaza kali ini. Serangkaian serangan Israel disebut sebagai antisipasi ancaman dari kelompok Islam Jihad terhadap warga sipil Israel.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
