Ribuan Orang di Rumania Melakukan Aksi Protes Terhadap Partai Penguasa

Kira-kira apa ya penyebabnya?

Bucharest, IDN Times - Ribuan orang warga Rumania melakukan aksi protes terhadap partai penguasa. Aksi protes tersebut dilakukan di bagian luar Markas Besar Pemerintah, yang berada di Ibu Kota Bucharest, pada hari Sabtu (12/5/2018) waktu setempat lalu.

Aksi protes tersebut ditujukan untuk melawan Partai Sosial Demokrat yang merupakan partai penguasa di Negara itu.

Protes yang dilakukan oleh ribuan wara Rumania ini terkait dengan upaya Partai Penguasa untuk melemahkan independensi peradilan di Rumania.

1. Sekitar 5000 orang berkumpul untuk melakukan aksi protes di Bucharest

Ribuan Orang di Rumania Melakukan Aksi Protes Terhadap Partai Penguasapixabay.com

Aksi protes yang ditujukan kepada Partai Penguasa ini diperkirakan diikuti oleh tak kurang dari 5000 orang yang berkumpul di Ibu Kota Bucharest.

Pemrotes tersebut berkumpul di sekitar bendera Uni Eropa berukuran raksasa dengan tuntutan yang mereka ajukan adalah pengunduran diri Pemerintah.

"Hal ini sangat memalukan bagi rakyat Rumania yang dipimpin oleh seorang politisi yang dihukum atau diselidiki 28 tahun setelah jatuhnya komunisme," kata Nicu Petrescu seorang Insyinyur berusia 56 tahun, seperti dilansir dari laman berita Reuters.

Partai penguasa, Sosial Demokrat yang didukung oleh koalisi mereka ALDE, menggunakan mayoritas kursi mereka untuk mendorong dilakukannya perombakan peradilan melalui Parlemen pada bulan Desember lalu.

Upaya Partai Penguasa itu sempat mendapat sorotan dan kritik dari Komisi Uni Eropa, Presiden Amerika Serikat, Ribuan hakim dan juga Klaus Iohannis salah seorang Presiden berhalauan pusat.

Hingga saat ini, upaya yang dilakukan oleh Partai Penguasa itu tengah mendapatkan perlawanan ditingkat Mahkamah Konstitusi dan belum resmi disahkan menjadi undang-undang di Parlemen.

2. Korupsi juga menjadi pemicu aksi protes di Negara itu

Ribuan Orang di Rumania Melakukan Aksi Protes Terhadap Partai Penguasaknoetzl.com

Aksi protes yang ditujukan kepada Partai Penguasa ini juga tak lepas dari adanya kasus-kasus korupsi yang cukup tinggi di Negara itu.

Partai Penguasa yang didukung oleh partai Koalisi bahkan sempat berupaya untuk melakukan de-kriminalisasi terhadap beberapa kasus pelanggaran korupsi, melalui keputusan darurat pada awal tahun lalu, yang pada akhirnya memicu protes jalanan terbesar di Rumania dalam beberapa dekade terakhir.

Dikutip dari laman berita Reuters, menurut badan Transparansi Internasional, Rumania merupakan Negara yang paling korup di Uni Eropa.

Badan anti-korupsi Negara itu telah mengirim ratusan anggota parlemen, Menteri, wali kota hingga pejabat publik lainnya untuk diadili atas tuduhan tindakan korupsi yang merugikan Negara.

3. Meski silanda protes besar, sosial Demokrat tetap merupakan partai unggul

Ribuan Orang di Rumania Melakukan Aksi Protes Terhadap Partai Penguasaunsplash.com

Meski dilanda oleh protes yang ditujukan kepada Partai Penguasa, namun beberapa jajak pendapat menunjukkan Partai Sosial Demokrat tetap merupakan partai yang unggul.

Meski Partai Sosial Demokrat telah kehilangan sejumlah popularitas akibat adanya aksi-aksi protes. Namun Partai ini tetap akan menduduki peringkat pertama dalam pemilu Rumania, demikan menurut laporan sebuah jajak pendapat yang dilansir dari laman Channel News Asia.

Menanggapi aksi yang ditujukan kepada Partai Sosial Demokrat ini, Presiden haluan tengah Klaus Iohannis mengungkapkan bahwa aksi protes terkadang diperlukan guna mengajukan aspirasi dan ketidakpuasan terhadap suatu pemerintahan.

"Saya kira orang-orang (warga Rumania) harus turun ke jalan (untuk melakukan aksi protes) karena mereka tidak merasa puas," kata Klaus Iohannis, seperti dikutip dari laman beirta Romania Journal.

Subagiyo Photo Verified Writer Subagiyo

Biarkan saja seperti ini.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya